Dekat Melalui Buku, 5 Rekomendasi Buku Biografi Untuk Dibaca

Buku biografi telah menjadi jendela yang menyajikan inspirasi tentang kehidupan tokoh-tokoh terkenal maupun individu yang mungkin tak dikenal masyarakat, memungkinkan pembaca untuk merenungkan atas pengalaman dan pencapaian mereka. Profesor Dame Hermione Lee FBA menyampaikan jika buku biografi berasal dari kata biography yang berarti tulisan kehidupan: life-writing yang berasal dari bahasa Yunani.

Keberadaan buku biografi dimulai dalam western literature pada akhir abad ke-18 untuk mengingat kembali sejarah dan budaya yang pernah terjadi, menjadikannya pengingat sekaligus pembelajaran untuk masa selanjutnya. Salah satu buku biografi awal yang terkenal adalah The Life of Samuel Johnson karya James Boswell, yang diterbitkan pada tahun 1791. Sejak itu, variasi buku biografi terus berkembang dengan karya-karya monumental seperti The Autobiography of Benjamin Franklin dan The Diary of Anne Frank.

Jangan khawatir, Her World akan memberikan rekomendasi buku biografi yang bisa kamu baca:

1. Vera (Mrs. Vladimir Nabokov) oleh Stacy Schiff

(Vera (Mrs. Vladimir Nabokov oleh Stacy Schiff. Foto: Dok. Amazon) 

Buku ini menceritakan tentang kehidupan Vera Nabokov, istri Vladimir Nabokov, seorang penyair dan penulis terkenal abad-20 dengan karya terbesarnya Lolita. Melalui buku ini, Stacy Schiff membawa pembaca untuk melihat sosok dibalik kesuksesan Vladimir Nabokov yang dunia ketahui. Mengikuti kehidupan Vera sejak menikah dengan suaminya, buku ini menghadirkan cerita-cerita menarik tentang sosok Vera sebagai perempuan yang sederhana, penuh humor, penuh kasih, dan berbakat dalam penulisan. Lebih lagi, buku ini ditulis dengan format penulisan yang ringan dan menyenangkan sehingga mudah dibaca. 

2. Steve Jobs oleh Walter Isaacson

(Steve Jobs oleh Walter Isaacson. Foto: Dok. Amazon) 

Bagi kamu yang sangat mencintai produk-produknya, rasanya akan lebih menyenangkan jika mengetahui sosok dibaliknya. Buku biografi yang disusun oleh Isaacson ini merupakan salah satu buku biografi Steve Jobs yang paling laris. Bersama buku ini, kamu akan dibawa untuk melihat kembali sosok Steve Jobs dalam sudut pandang yang lebih modern tanpa melepaskan nilai-nilai penting dan karakteristik dirinya. Melalui penulisan yang mudah dimengerti, Isaacson dengan cerdas menyampaikan kehidupan yang penuh warna dari salah satu tokoh paling berpengaruh di era teknologi sekaligus menawarkan pengalaman belajar teknologi dan ide-ide dibalik kesuksesan Apple dengan cara yang menyenangkan sehingga buku ini dapat dinikmati oleh berbagai kalangan.

(Baca juga: 10 Penulis Perempuan yang Buku-bukunya Menginspirasi)

3. The Glass Castle oleh Jeannette Walls

(The Glass Castle oleh Jeannette Walls. Foto: Dok. Amazon)

Ini merupakan buku yang luar biasa tentang hubungan sebuah keluarga. Di dalamnya, Jeannette Walls memukau pembaca sejak awal dengan gaya narasi yang begitu tulus dan menggugah emosi. Dengan menghadirkan detail kehidupannya yang sulit dengan penuh kehangatan, Jeannette Walls mengundang pembaca untuk memahami dan merasakan setiap peristiwa. Sebagai pembaca, kamu akan dibawa ke dunia penuh imajinasi dan interaksi kehidupan masa kecilnya.

Salah satu poin kuat buku ini adalah kemampuan Walls untuk menggambarkan karakter keluarga dengan sangat hidup. Keindahan buku ini juga terletak pada cara Walls menggambarkan kehidupan yang sulit tanpa perasaan belas kasihan atau penilaian. Salah satu kalimat terbaik dari buku ini berbunyi, “You should never hate anyone, even your worst enemies. Everyone has something good about them. You have to find the redeeming quality and love the person for that.”

4. Elizabeth the Queen: The Life of a Modern Monarch oleh Sally Bedell Smith

(Elizabeth the Queen: The Life of a Modern Monarch oleh Sally Bedell Smith. Foto: Dok. Amazon) 

Jika kamu belum cukup puas dengan serial The Crown, kamu bisa coba membaca buku biografi ini untuk melihat sisi lain dari Elizabeth II. Buku ini merupakan salah satu karya terbaik Sally Bedell Smith yang membawakan sosok Elizabeth II dengan sangat dekat dan menggambarkan bagaimana wanita penuh teladan itu membawa monarki dalam sudut pandang dan situasi yang lebih modern sehingga membawa banyak perubahan di dalamnya. Dalam buku ini, Sally Smith tak segan-segan menunjukkan kekagumannya pada sosok Elizabeth II. Melalui buku ini, kamu akan dibawa melihat Elizabeth II sebagai sosok yang mendedikasikan kehidupan dan mimpinya kepada tahta dan kewajibannya sebagai ratu.

(Baca juga: Menyelami Indonesia, 7 Buku Klasik yang Patut Dibaca)

5. The Immortal Life of Henrietta Lacks oleh Rebecca Skloot

(The Immortal Life of Henrietta Lacks oleh Rebecca Skloot. Foto: Dok. Amazon)

Buku ini memberikan dampak signifikan kepada banyak orang untuk mengenal sosok Henrietta Lacks yang mampu memengaruhi perkembangan dunia medis sejak kepergiannya. Dalam buku ini Skloot membawa sosok Henrietta Lacks sebagai sosok yang luar biasa dan penuh semangat sekalipun kehidupannya sejak awal tidak pernah mudah dan pada kenyataannya dia meninggal di usia 31 tahun. Melalui buku biografi ini kamu akan dibawa untuk melihat sisi lain dunia medis Amerika pada era itu, saat kesenjangan perawatan kesehatan benar-benar bersanding dengan rendahnya etika medis dan keinginan para ahli untuk mendapatkan validasi atas kemampuan mereka. 

Secara keseluruhan, The Immortal Life of Henrietta Lacks adalah karya biografi yang luar biasa yang memberikan kontribusi yang berharga terhadap diskusi etika penelitian medis. Buku ini akan membuat kamu terpukau dengan keseimbangan luar biasa antara humanisme dan sains.

Pada akhirnya, membaca buku biografi membawa kamu melampaui cerita atas dirimu sendiri, mengenal lebih dekat kehidupan seseorang yang akan memperluas sudut pandang kamu dalam melihat dunia. Bersama buku biografi, kamu tidak hanya akan mengetahui kisah hidup seseorang, tetapi mengetahui bagaimana keadaan sosial hingga budaya pada masa tersebut. Memperluas kemampuan empati untuk memahami orang lain, dan itu sangat penting.

(Penulis: Adila Firani)