Life & health

Kenali 5 Cara Mencegah Kanker Serviks Yang Bisa Kamu Lakukan

By : Vanessa Masli - 2022-02-06 10:00:02 Kenali 5 Cara Mencegah Kanker Serviks Yang Bisa Kamu Lakukan

Kalau bicara tentang kesehatan di Indonesia, ada banyak hal yang perlu dibahas lebih dalam. Mulai dari gaya hidup hingga penyakit yang kemungkinan mengintai sebagian orang, tanpa terkecuali kanker. Bulan Februari, tepatnya tanggal 4 Februari diperingati sebagai Hari Kanker Sedunia.


Penyakit satu ini menjadi penyebab kematian tertinggi kedua, setelah penyakit kardiovaskuler, di Indonesia. Pada 2020, World Health Organization (WHO) mencatat total kasus kanker di Indonesia mencapai 396.914 kasus dengan kematian sebesar 234.511 kasus. Mungkin kamu bisa menebak, kalau kanker payudara menempati posisi pertama dalam kasus kanker di Indonesia.


Namun, ada jenis kanker yang tak kalah penting untuk dibahas, apalagi kasusnya sudah menempati urutan kedua di Tanah Air. Kanker leher rahim atau lebih familier dengan kanker serviks adalah masalah yang terjadi ketika sel-sel abnormal dan membentuk tumor pada leher rahim. Kasus kanker serviks terjadi akibat infeksi tinggi yang diakibatkan virus human papillomavirus (HPV) yang umumnya menular melalui hubungan seksual.


(Baca Juga: Ini Ciri-ciri Kanker Serviks Yang Perlu Diwaspadai)


Kanker serviks memang menjadi salah satu yang mematikan, tetapi kamu tetap bisa mencegahnya. Simak beberapa cara mencegah kanker serviks yang bisa kamu lakukan.


1. Rutin lakukan tes Pap smear

Bagi para wanita, khususnya yang berada di usia 21 tahun ke atas, disarankan untuk rutin melakukan tes Pap smear. Tes ini dilakukan dengan mengetahui kondisi sel di area leher rahim dari pengambilan sampel di area tersebut. Sel yang diambil saat Pap smear lalu dianalisa untuk mengetahui apakah ada risiko kanker serviks atau tidak.

Mulai di usia 21 tahun, disarankan untuk melakukan tes Pap smear satu kali dalam tiga tahun. Sedangkan, memasuki usia 30, kamu dianjurkan untuk melakukan tes Pap smear lima tahun sekali selama kondisi leher rahimmu dalam keadaan baik.



(Vaksin HPV untuk kurangi risiko kanker serviks. Foto: Dok. Cotton Bro/Pexels)


2. Lakukan vaksin HPV

Mengetahui bahwa kanker serviks terjadi karena infeksi yang diakibatkan oleh virus human papillomavirus (HPV), maka pencegahan perlu dilakukan dan vaksin bisa jadi salah satu opsi yang kamu perlu lakukan. Sebelum menginjak usia 26 tahun, kamu perlu melakukan vaksin HPV untuk mencegah infeksi yang kemudian menghindari risiko kanker serviks.

Namun, di Indonesia, vaksin HPV sendiri bisa diberikan kepada wanita berusia 9-55 tahun dan pria berusia 19-26 tahun. Dengan vaksinasi HPV, kamu membantu pembentukan antibodi dalam tubuh yang bisa melawan virus HPV.


3. Langsung periksa lebih lanjut jika temukan kejanggalan

Cara mencegah kanker serviks yang kamu bisa (dan perlu) lakukan adalah memeriksa lebih lanjut jika menemukan kejanggalan pada saat melakukan tes Pap smear. Biasanya, dokter kandungan akan menghimbaumu untuk lakukan rangkaian tes Pap  lanjutan untuk menganalisa dan mengetahui masalah maupun kelainan yang timbul di area leher rahimmu.

Dalam beberapa kasus, wanita yang mendapatkan hasil Pap smear tak biasa, dokter akan melakukan tes HPV untuk mendeteksi kemungkinan infeksi virus tersebut dalam area leher rahim yang berisiko timbulkan kanker serviks.


(Baca Juga: Kenali 6 Penyebab Keputihan di Area Kewanitaanmu)


4. Hubungan seks yang aman

Penularan virus HPV dan juga risiko kanker serviks bisa terjadi ketika kamu melakukan hubungan intim. Jadi, pastikan kamu lakukan hubungan seks yang aman. Mulai dari melakukan pemeriksaan sebelum berhubungan, bisa kamu lakukan sebelum menikah, untuk memastikan kamu dan pasangan aman untuk lakukan hubungan seks.

Lalu, menggunakan alat kontrasepsi seperti kondom untuk memastikan tak ada virus atau penyakit yang tertular selama berhubungan. Meski kondom dapat mengurangi risiko timbulnya penyakit yang diakibatkan infeksi virus HPV, bisa lebih aman untuk melakukan vaksinasi HPV sebelum lakukan hubungan seks.

 

5. Jangan merokok


(Hentikan kebiasaan merokok. Foto: Dok. Cotton Bro/Pexels)


Tanda “Dilarang merokok” yang kerap kamu temukan di sebagian tempat umum tak hanya bertujuan untuk kenyamanan sebagian orang yang tak merokok, tetapi mengingatkanmu juga untuk menjaga kesehatan dengan berhenti lakukan kebiasaan itu. Beberapa riset menemukan bahwa kandungan dalam rokok bisa merusak sel-sel pada area leher rahim dan bisa jadi faktor timbulnya kanker serviks.


(Baca Juga: Hari Kanker Sedunia 2021: 6 Jenis Kanker Terlangka di Dunia)


Beberapa cara mencegah kanker serviks di atas bisa dan perlu kamu lakukan agar terhindar dari risiko maupun bahaya yang mengintai kanker serviks.


Life & health