Pandemi Covid-19 tidak kunjung berakhir. Jumlah kasus setiap harinya semakin bertambah. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terus mengimbau agar semua orang tetap menerapkan physical distancing, melakukan karantina di rumah, isolasi mandiri, dan menjalani gaya hidup yang sehat dan bersih guna menghindari kontak dengan orang yang positif atau menyebarkan Covid-19.
Dilansir dari Health, Jaimie Meyer, ahli penyakit menular dari Yale Medicine mengatakan bahwa penyebaran virus corona antar keluarga adalah hal yang umum dan merupakan salah satu penyebab penyebaran yang lebih luas di masyarakat. Penyebabnya, SARS-CoV-2 mudah menyebar dari orang ke orang melalui droplets ketika seseorang sedang batuk atau bersin.
Virus tersebut dapat bertahan hidup di berbagai permukaan untuk periode waktu tertentu, sehingga semakin memudahkan penyebaran dari satu orang ke orang lain. Ditambah lagi bahwa setiap orang bisa menjadi silent carrier, atau pasien yang tidak menunjukkan gejala dan mudah menularkan virus ini ke orang-orang terdekatnya tanpa menyadarinya sama sekali.
Lalu, bagaimana kalau kamu ternyata positif terkena Covid-19? Jika hasil test kamu menunjukan bahwa kamu positif Corona, janganlah panik tetapi kamu harus tetap tenang dan ketahui langkah-langkah yang harus kamu lakukan. Dilansir dari halodoc, berikut langkah-langkah yang wajib kamu lakukan.
(Baca Juga: Fakta Double Mask Untuk Mencegah Penyebaran Virus Delta)
Jika kamu dinyatakan positif covid-19, salah satu hal yang perlu dilakukan adalah melaporkan hasil tes kamu kepada tokoh masyarakat terdekat, seperti ketua rukun tetangga (RT) dan rukun warga (RW). Lalu, lapor juga ke pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) terdekat dengan tempat tinggal kamu. Petugas puskesmas akan memberitahu cara isolasi mandiri dan akan terus memantau kondisi tubuhmu.
Hal kedua yang harus kamu lakukan adalah kamu harus isolasi mandiri. Biasanya, orang yang tidak memiliki gejala akan disarankan untuk isolasi mandiri di rumah. Namun, petugas Puskesmas setempat dan tokoh masyarakat harus terlebih dahulu memastikan bahwa ada sarana yang cukup untuk melakukannya.
Kementerian Kesehatan RI menetapkan persyaratan bagi orang untuk mengisolasi diri di rumah. Salah satu dari syaratnya adalah bahwa tempat kamu isolasi mandiri harus memiliki ventilasi yang baik dan kamar harus sangat dijaga.
Orang yang positif covid-19 harus selalu memakai masker di manapun, khususnya di sekitar anggota keluarga lainnya dan memiliki peralatan makan yang terpisah. Mereka juga harus terus mengikuti protokol kesehatan dengan ketat.
(Baca Juga: Positif Covid-19, Begini Cara Karantina Mandiri Di Rumah)
Terdapat fasilitas resmi yang disediakan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk orang-orang yang ingin isolasi mandiri untuk kasus asimtomatik dan sedang.
Jika kamu ingin mendapatkan tempat di rumah sakit rujukan Covid-19 atau fasilitas karantina lainnya, kamu dapat mencari rujukan dari puskesmas setempat, yang kemudian akan memutuskan untuk menempatkan kamu di fasilitas karantina atau rumah sakit.
Jika kondisi dan gejala kamu parah, kamu akan ditempatkan langsung di rumah sakit rujukan. Dilansir dari kontan, berikut terdapat daftar tempat dan lokasi penampungan isolasi mandiri pasien Covid-19 di Jakarta.
Tempat isolasi mandiri Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah (TMII)
Tempat tempat isolasi mandiri Giraha Wisata Ragunan
Tempat isolasi mandiri Cik's Mansion
Tempat isolasi mandiri Masjid Raya KH. Hasyim Ashari
Tempat isolasi mandiri Pusfilt Gulkarmat Ciracas
Tempat isolasi mandiri SMK 57 Pasar Minggu
Tempat isolasi mandiri SMK 24 Cipayung
Tempat isolasi mandiri Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi DKI Jakarta
Tempat isolasi mandiri Asrama Haji Embarkasi Jakarta
Tempat isolasi mandiri Rusun Nagrak Cilincing
Tempat isolasi mandiri Rusun Pasar Rumput Manggarai
Tempat isolasi mandiri SMPN 285 Pulau Untung Jawa
Tempat isolasi mandiri SMKN 61 Pulau Tidung
Tempat isolasi mandiri SMPN 288 Pulau Lancang
Tempat isolasi mandiri SDN 01 Palau Kelapa
Tempat isolasi mandiri PKBM Pulau Harapan
tempat isolasi mandiri Balai Kesenian Kebon Melati
Tempat isolasi mandiri Fasilitas Auditorium GRJP
Tempat isolasi mandiri GOR Johar Bar GOR
Tempat isolasi mandiri GOR Kemakmuran Petojo Utara
Tempat isolasi mandiri GOR Kecamatan Tanah Abang
Tempat isolasi mandiri GOR Kecamatan Kemayoran
Tempat isolasi mandiri GOR Kecamatan Grogol Petamburan
Tempat isolasi mandiri GOR Kecamatan Tambora
Tempat isolasi mandiri GOR Kecamatan Kebon Jeruk
Tempat isolasi mandiri GOR Kecamatan Cilandak
Tempat isolasi mandiri GOR Kecamatan Tebet
Tempat isolasi mandiri GOR Kecamatan Pancoran
Tempat isolasi mandiri Wisma Atlet Raden Inten
Tempat isolasi mandiri GOR Rawamangun
Tempat isolasi mandiri GOR Ciracas /PKP
Tempat isolasi mandiri GOR Setu
(Baca Juga: Vaksin Dipercepat, Daftar Lokasi Vaksin COVID-19 Di Jakarta)
Jika kamu positif Covid-19 atau merasakan gejala-gejalanya, kamu harus beritahu semua orang yang pernah melakukan kontak erat dengan kamu, selama setidaknya 2 minggu terakhir dan minta mereka untuk segera melakukan tes. Hal ini agar mereka dapat diisolasi sesegera mungkin dan tidak menjadi sumber penularan lebih lanjut ke orang lain.
Itulah beberapa langkah yang bisa kamu lakukan setelah kamu dinyatakan positif Covid-19. Ingat, tetap tenang dan tidak panik karena kamu pasti melewatinya.
(Penulis: Putri Raiza)