Lakukan 7 Cara Ini Agar Terhindar Dari Dehidrasi Saat Puasa

Puasa adalah bagian dari ibadah umat Islam di seluruh dunia untuk menahan diri dari hawa nafsu. Hal ini juga meliputi dengan menahan lapar dan dahaga hingga 8 jam lamanya. 

Jika tidak mengonsumsi asupan yang baik saat sahur dan berbuka, dampaknya tubuh akan terasa lemas dan tak berenergi. Bahkan efeknya juga bisa membuat tubuh dehidrasi. Lalu bagaimana cara menjaganya?

Agar tubuh tidak kekurangan cairan atau dehidrasi selama berpuasa, memerhatikan makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh jadi hal utama yang harus dilakukan. Pilihlah makanan dan minuman yang kaya akan serat seperti buah dan sayur. Selain itu, dirangkum dari berbagai sumber berikut cara menjaga cairan tubuh di bulan ramadan.

(Baca Juga: Badan Terasa Panas Saat Puasa? Hati-hati, Panas Dalam!)

1. Hindari makanan berminyak

(Hindari gorengan saat berpuasa. Foto: Dok. Pexels/Chan)

Makanan yang mengandung banyak minyak bisa membuat tubuh ingin mengonsumsi banyak air dari biasanya. Hal ini dikarenakan dalam gorengan terdapat natrium yang cukup tinggi. Bahkan dampak lain, hal ini bisa memicu dehidrasi berlebih.

Oleh sebabnya, hindarilah berbuka dan sahur dengan makanan yang diolah dengan cara digoreng. Kamu bisa mengganti menu berbuka yang lebih sehat seperti makanan yang diolah dengan cara dipanggang, direbus dan dibakar.

2. Kurangi kafein dan soda

Melansir laman WHO, selain makanan yang berminyak, asupan lain yang harus dihindari selama berpuasa adalah asupan yang mengandung kafein dan soda. Mengapa demikian?

Makanan atau minuman yang mengandung kafein mudah buat tubuh kehilangan cairan atau dehidrasi. Sehingga tubuh akan meminta air dalam jumlah banyak. Begitu pula dengan soda yang menambah kalori dalam makanan. Jika keduanya tidak dihindari saat berpuasa, terutama saat cuaca panas, hal ini akan membuat tubuh terasa lemas dan mudah lelah karena dehidrasi. 

(Baca Juga: 12 Pengganti Gula Yang Aman Dikonsumsi Selama Puasa)

3. Imbangi protein dan karbohidrat

Menyeimbangi asupan protein dan karbohidrat harus diberi perhatian lebih saat berpuasa. Jika tidak, bisa berdampak pada kesehatan tubuh saat menjalaninya.

Oleh sebabnya perhatikan jumlah karbohidrat dan protein saat sahur dan berbuka puasa. Kurangnya karbohidrat bisa meningkatkan risiko dehidrasi. Sebaliknya dengan protein, kelebihan mengonsumsinya bisa buat kehilangan cairan dari tubuh.

Melansir laman Gulfnews, pilihlah jenis karbohidrat seperti oat dan ubi untuk serat yang baik. Sementara untuk protein, telur, susu, dan ayam bisa membantu menyeimbangi asupan karbohidrat. 

4. Minum air putih

(Cukupi air putih saat sahur dan berbuka. Foto: Dok. Pexels/Daria)

Tak hanya berpuasa, air putih jadi asupan yang tak boleh dilewatkan demi lancarnya metabolisme dalam tubuh. Jika tidak tercukupi, dampaknya tubuh akan terasa lemas, lesu dan mudah lelah, terutama saat menjalani puasa di musim panas.

WHO merekomendasikan untuk setidaknya mengonsumsi 10 gelas di malam hari sebelum menjalani puasa. Namun, disarankan untuk tidak mengonsumsinya dalam waktu singkat. Hal ini bisa menyebabkan tubuh kesulitan mencernanya dengan baik. 

5. Perbanyak konsumsi buah

Asma Hilal Lootah pendiri The Hundred Wellness Center menyarankan untuk perbanyak asupan buah dan sayur selama berpuasa. Selain bisa memaksimalkan cairan dalam tubuh, asupan ini juga menutrisi dan membantu menstabilkan kadar gula darah. 

(Baca Juga: Cara Membuat Sorbet Mangga untuk Buka Puasa)

6. Makan perlahan

Selain asupan, hal lain yang kerap harus diperhatikan adalah jeda waktu dalam mengonsumsi makanan saat berpuasa. Cara ini kerap berguna untuk membantu tubuh menyerap asupan mineral dari makanan yang diterima.

Hindarilah makan berat saat berbuka puasa. Jika memang perut terasa sangat lapar, pilihlah makanan seperti salad atau sup sayuran agar lambung tidak kaget saat menerimanya. 

7. Ganti jenis olahraga

(Olahraga ringan selama puasa. Foto: Dok. Pexels/Nathan)

Sebagian orang mempertanyakan apakah olahraga harus dihindari saat berpuasa? dr. Ranj Singh menjelaskannya kepada BBC. 

Saat menjalani puasa, disarankan untuk mengubah jenis olahraga. Jika mungkin biasanya kamu berolahraga berat, seperti angkat beban dan lainnya, cobalah menggantinya menjadi jalan santai, jogging, dan bersepeda. 

"Tetap buat dirimu bugar dan sehat, tetapi jangan berlebihan karena kamu bisa membuat dirimu jadi tidak sehat," kata dr. Ranj.

Itulah tips agar cairan dalam tubuh tetap maksimal meskipun menjalani ibadah puasa. Jangan lupa untuk mencukupi mineral dalam tubuh dengan asupan yang kaya akan nutrisi.