Baru-baru ini di peringatan Hari Ibu, Anggun memberi tribut khusus akan setiap perempuan dan juga sosok ibu lewat video pendek ia dan putrinya. Kepedulian terhadap perempuan dan Hari Ibu menjadi satu dari beberapa kepedulian yang kerap disuarakan pelantun hit 'Snow on the Sahara' ini.
Di antara sukses capaiannya di tingkat internasional, Anggun tak bisa dipungkiri kerap aktif dalam berbagai isu dan aksi sosial. Selain memberi perhatiannya terhadap pemberdayaan perempuan, Anggun juga banyak bersuara dan bergerak untuk aksi-aksi sosial seperti isu kelaparan, keselamatan anak, anti diskriminasi, dan pelestarian lingkungan.
Di antara aktivitas pedulinya itu, berikut adalah beberapa yang pernah ia ikuti dan menjadi inspirasi.
(Baca juga: Kala Anggun dan Selebriti Dunia Peringati 'Hari Ibu')
Di tahun 2017, Anggun pernah terlibat dalam penanggalan dana bersama superstar Amerika Serikat Eva Longaria. Melalui program-program UNICEF, wanita kelahiran Jakarta ini menyumbangkan suaranya di Paris dalam acara penanggalan dana oleh The Eva Longoria Foundation. Penanggalan dana ini kemudian disalurkan untuk anak-anak yang masih memiliki kekurangan dari segi kesehatan.
Anggun tergabung dalam pembangunan internasional yang mengarah pada 8 sasaran dan disepakati oleh 192 negara PBB untuk membantu negara-negara yang masih kekurangan akan sumber pangan.
Di tahun 2010, Anggun bersama FAO dari PBB mempromosikan sebuah kampanye untuk 925 juta orang yang masih merasakan kelaparan. Wanita yang saat ini berusia 45 tahun, menjadikan akun media sosialnya untuk menggelar aksi '1 Billion Hungry' yang bertujuan untuk menandatangani petisi untuk pembrantasan kemiskinan oleh pemerintah.
Pelantun lagu 'Mimpi' ini juga mendukung hadirnya air bersih untuk para wanita dan anak-anak di dunia. Bersama dengan Gisele Bundchen dan Bill Clinton, Anggun mendukung untuk adanya akses air bersih di setiap negara.
Di tahun 1997 dan 2000, Anggun juga tergabung dalam aksi untuk menolong orang-orang yang terkena AIDS dan HIV. Anggun tergabung dalam dua organisasi dari dua negara yang berbeda, yakni Sidaction (Prancis) dan Solidays (Afrika).
Anggun juga kerap menyalurkan bantuannya untuk para korban bencana alam, di antaranya turut membantu para korban tsunami Aceh pada 2009. Tak hanya itu, di tahun 2015 pun, Anggun bersama Melanie C, David Foster dan Vaness Wu menolong korban akibat gempa di Nepal lewat lagu yang dirilisnya.
(Baca Juga: Anggun Tebar Inspirasi di 'Siapa Bilang Gak Bisa')
Bergabung dengan Télévie di tahun 2016, Anggun berhasil mengumpulkan dana sebanyak 10 Juta Euro untuk riset penyembuhan penyakit kanker dan leukimia pada orang dewasa dan anak-anak.
Sebagai ambassador UN, Anggun pernah menginjakkan kaki di Madagascar di tahun 2016, untuk menolong para anak-anak yang mengidap penyakit kronis untuk mendapatkan pengobatan yang layak.
Menjadi bagian dari Concert Pour La Tolerance di tahun 2006, 2008, dan 2011 Anggun mendukung akan adanya penegakan akan perbedaan, tolarensi dan perdamaian di Maroko dan Berlin.
Isu perubahan iklim dan pelestarian lingkungan juga tak luput dari perhatian Anggun. Beberapa waktu lalu ia tampil dalam gelaran khusus peduli perubahan iklim di Maroko bersama sejumlah musisi dunia lainnya. Tak hanya itu, di 2011, Anggun juga tergabung dalam sebuah kampanye untuk melindungi bumi dengan menjaga hutan-hutannya melalui Earth Day: Save The Forest di Itali. Kampanye ini ia jalani bersama dengan United Nation.
(berbagai sumber)