Seimbangkan Emosi, Ini 4 Manfaat Menangis Untuk Kesehatan

Menangis menjadi proses natural yang kerap kita alami pada momen-momen tertentu. Sayangnya, persepsi negatif terkait meneteskan air mata ini masih melekat di kalangan masyarakat. Tak jarang, tangisan pun dinilai sebagai tanda kelemahan seseorang. Padahal, terlepas dari gender dan usia, setiap orang berhak untuk menangis. Meski air mata identik dikaitkan dengan perasaan, sebenarnya manusia memproduksi tiga jenis air mata berbeda: basal, refleks, dan emosional.

Basal tear merupakan produksi cairan dari kelenjar air mata yang mengandung antibakteri untuk menjaga kelembapan mata setiap berkedip. Sementara refleks berarti air mata yang keluar karena ada stimulasi dari iritan seperti angin atau asap yang berfungsi untuk membersihkan mata dari kotoran. Emotional tear menjadi jenis tangisan yang sering kita alami karena pengaruh emosi. Biasanya air matanya mengandung hormon stres yang tinggi.

Selain membersihkan dan melindungi mata, menangis dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan baik secara fisik maupun mental. Cari tahu selengkapnya di bawah ini bersama Her World!

(Baca juga: Kenali Self Pity Party dan Cirinya, Jangan Sampai Keliru)

1. Mengurangi Stres

(Emosi yang dibendung dapat membuat diri stres. Foto: Dok. Tim Gouw/Pexels)

Sehari-harinya, kita akan dihadapi dengan berbagai momen yang memantik rasa amarah, sedih, cemas, atau berbagai emosi lainnya. Ketika seluruh emosi itu dibiarkan begitu saja tanpa diletupkan, seluruh bagian tubuh cenderung akan terasa lebih berat dan tegang. Tak jarang hal ini membuat diri menjadi stres dan sulit melanjutkan aktivitas. Namun, dengan menangis saat merasakan berbagai emosi dapat mengurangi tekanan yang ada dan menurunkan produksi hormon kortisol sehingga bisa meredakan stres yang dialami.

2. Menurunkan Tekanan Darah

(Menangis bisa memberikan efek baik pada tekanan darah. Foto: Dok. thirdman/Pexels)

Tak hanya memberikan efek bagus untuk kesehatan mental, menangis juga bisa memberikan dampak baik pada kesehatan fisik, lho. Salah satunya adalah berpotensi menurunkan tekanan darah. Kenapa? Sebab pada saat menangis, tubuh akan mengaktifkan sistem saraf parasimpatik yang bisa membuatmu lebih rileks.

3. Memperbaiki Mood

(Diri lebih happy setelah menangis. Foto: Dok. Andrea Piacquadio/Pexels)

Mungkin kamu berpikir kalau menangis akan membuatmu berlarut-larut merasakan emosi dalam waktu yang lama. Tak jarang hal itu membuat orang-orang enggan untuk menangisi apapun yang sedang dirasakan. Namun, kenyataannya berbeda. Menangis justru bisa membantumu untuk lebih tenang dan meningkatkan mood karena tubuh melepaskan hormon oksitosin dan endorfin. Kedua hormon ini sering disebut sebagai "feel good chemical".

4. Tidur Lebih Nyenyak

(Pola tidur lebih baik dengan menangis. Foto: Dok. Andrea Piacquadio/Pexels)

Ketika emosi terbendung dalam diri, kamu akan lebih sulit untuk tidur. Pikiran mumet dan jantung yang berdebar-debar akan membuatmu terjaga semalaman. Dengan menangis, tubuh akan secara otomatis mengaktifkan saraf parasimpatis yang membuat dirimu lebih lega dan tenang sehingga akan mudah untuk tertidur pulas setelahnya.

(Baca juga: Jarang Diketahui, Ini 4 Manfaat Sarapan Pagi Bagi Kesehatan)

Menangis bukanlah tanda dari kelemahan seseorang, melainkan bentuk ekspresi emosi yang normal dan berhak dilakukan oleh siapapun. Menangis memang akan membuatmu merasa overwhelmed dan lebih emosional. Namun, momen setelah menangis justru akan memberikan efek yang baik untuk kesehatan fisik dan psikis. Kamu pun akan lebih pandai dalam meregulasi emosi dan stres. Jadi, jika kamu sedang merasa kesulitan, berikanlah ruang untuk diri menangis dan jangan hanya memendamnya sendiri saja ya!

(Penulis: Zahrah Pricila)