Fashion

Lakukan 6 Hal Ini Agar Baju Tidak Mudah Berbulu

By : Her World Indonesia - 2024-04-20 15:00:01 Lakukan 6 Hal Ini Agar Baju Tidak Mudah Berbulu

Mendambakan tampilan modis dan rapi, namun ternyata pakaian yang dipilih memiliki gumpalan kecil bulu-bulu halus sehingga tidak terlihat memukai saat dipakai. Apakah kamu familier dengan situasi ini? Semua pakaian memang terlihat bagus saat masih baru, namun seiring berjalannya waktu, pakaian tersebut akan mulai terlihat usang.


Bulu-bulu halus pada baju biasanya muncul karena benang-benang kain yang renggangg dan diperburuk oleh gesekan kain baju dengan kulit atau kain-kain dari pakaian lainnya.


Kualitas kain baju memang menentukan seberapa cepat pakaian akan menjadi berbulu. Kain dari bahan-bahan seperti poliester, cotton, rajut, dan fleece cenderung lebih cepat luruh. Namun, kamu bisa mencegahnya dengan melakukan enam cara di bawah ini.

1. Balikkan Sisi Dalam Pakaian Sebelum Dicuci

(Meminimalkan gesekan permukaan kain dengan membalikan sisi dalamnya. Foto: Dok. Arina Krasnikova/Pexels)


Pastikan kamu membalikkan sisi dalam pakaian ke luar untuk mencegah gesekan yang berlebihan pada permukaan baju dengan kain lainnya. Kamu perlu melakukan tips ini saat ingin mencuci baju baik dengan mesin cuci maupun tangan.


2. Sortir Pakaian Sebelum Mencuci


 (Memilah pakaian untuk menghindari longgarnya serat kain. Foto: Dok. Karolina Grabowska/Pexels)

Saat hendak mencuci, pisahkan terlebih dahulu pakaian berdasarkan jenis bahan dan warna. Misalnya, kamu bisa menggabungkan pakaian berbahan rajut yang cenderung longgar agar siklus pencucian bisa lebih lembut. Dengan ini, baju akan terhindar dari gesekan serat kain secara berlebihan dengan pakaian lainnya.


(Baca juga: 6 Inspirasi Pemanis Minimalist Look, Ada Aksesoris Bold!)


3. Hindari Menumpuk Pakaian Berlebihan di Mesin Cuci


 (Serat baju akan cepat longgar ketika sering bergesekan dengan pakaian lain. Foto: Dok. Tima Miroshnichenko/Pexels). 

Kondisi pakaian yang menumpuk dalam mesin cuci akan sulit memberikan ruang untuk pakaian bergerak secara mudah. Alhasil, bahan kain dari tiap-tiap pakaian akan lebih sering bergesekan dengan pakaian yang lainnya. Kemungkinannya, serat-serat kain akan kusut dan mengikat antara pakaian.


4. Gunakan Detergen Cair dan Air Dingin Saat Mencuci


(Detergen cair dan kapsul memiliki tekstur yang lebih lembut untuk mencuci baju. Foto: Dok. Anna Shvets/Pexels)

Terdapat berbagai jenis detergen untuk cuci pakaian di pasaran seperti detergen cair, kapsul, dan bubuk. Kamu perlu menghindari detergen bubuk karena tekstur butiran kecilnya yang kasar akan membuat baju lebih mudah berbulu. Detergen cair dan kapsul akan lebih aman digunakan untuk menjaga ketahanan kondisi kain pakaian. Kemudian, untuk mengurangi kerontokan serat kain, pastikan kamu menghindari penggunaan air panas atau hangat saat mencuci.


5. Gunakan Laundry Bag


(Laundry bag memiliki ragam bentuk dan ukuran sehingga cocok untuk berbagai jenis pakaian yang rentan berbulu. Foto: Dok. njerihousehould/Instagram)

Seringkali mencuci baju dengan tangan menjadi opsi untuk menghindari longgarnya serat bahan pakaian akibat mesin cuci. Namun, prosesnya akan memakan waktu dan tenaga. Alternatifnya, kamu bisa menggunakan laundry bag atau tas berbahan kain jaring yang bisa mengurangi peregangan serat saat mencuci.


6. Rotasi Pakaian


(Hindari menggunakan satu baju terlalu sering agar tidak mudah berbulu. Foto: Dok. Kai Pilger/Pexels)


Jarang dilakukan, tapi penting: meminimalisir pemakaian baju yang sama secara berturut-turut. Hal ini bikin baju menjadi lebih sering dicuci dan mempercepat longgarnya serat kain. Rotasi ini dapat kamu lakukan seperti menggunakan dua sampai tiga jaket berbeda secara bergantian.


Kira-kira kamu tertarik mencoba tips yang mana, nih?


(Baca juga: 5 Item Fashion 80-an Paling Tren di Indonesia dan Dunia)



(Penulis: Zahrah Pricila) 

Fashion