Membuat bumbu-bumbu dasar yang tahan lama dapat menjadi alternatif untuk kaum mageran, tapi ingin lebih sering masak-masak di dapur kesayangan. Bumbu-bumbu dasar tradisional yang umum dibuat berupa bumbu putih, bumbu kuning, bumbu merah, dan bumbu oranye. Selain mempermudah proses masak dengan menghemat waktu dan tenaga, bumbu-bumbu dasar ini dapar memberikan rasa masakan yang lebih segar, sehat, dan beraroma sedap.
Kamu akan lebih mudah dalam menyesuaikan cita rasa masakan yang diinginkan. Bumbu-bumbu dasar ini bisa digunakan untuk membuat masakan yang lebih variatif mulai dari sop, ayam bumbu, kentang balado, dan masih banyak lagi menu yang bisa kamu coba-coba dengan bahan dasar ini.
Her World akan spill resep praktis mengolah bumbu-bumbu dasar serta tips membuatnya lebih tahan lama. Tertarik untuk mencoba? Simak di bawah ini ya!
Warna merah pada bumbu dasar ini berasal dari cabai merah besar atau cabai keriting yang diolah dalam jumlah cukup banyak. Hanya dengan enam bahan, kamu bisa membuat bumbu dasar merah untuk masak makanan berwarna merah seperti sambal goreng kentang dan telur balado. Bahan-bahan yang perlu kamu siapkan:
Kamu bisa mengolah bahan-bahan tersebut dengan mengupas dan mencuci bersih semua bahan. Lalu, kamu perlu menghaluskan terlebih dahulu cabai merah, bawang merah, dan bawang putih dengan blender atau cobek. Kemudian, tumis bumbu halus dengan minyak yang panas sampai harum. Setelah itu, tambahkan garam dan gula pasir sesuai takaran yang disiapkan. Aduk seluruh bumbu yang dimasak secara merata. Setelah matang, diamkan hingga dingin lalu masukkan ke wadah kedap udara.
(Baca juga: Resep Mudah Membuat Mochi Isi Buah, Kreasi Dari Rumah!)
Kamu penikmat tumisan sayur, opor ayam, dan nasi goreng? Jika iya, bumbu dasar putih perlu kamu siapkan agar proses masakmu menjadi lebih sederhana dan praktis. Untuk memberikan cita rasa yang unik, bumbu dasar putih memerlukan beberapa bahan utama seperti rempah-rempah. Berikut bahan-bahannya yang lebih spesifik:
Setelah menyiapkan bahan-bahannya, pilih blender atau cobek untuk menghaluskan bawang merah, bawang putih, kemiri, lengkuas, dan ketumbar. Bahan-bahan yang telah tercampur dan halus bisa langsung ditumis di minyak yang panas. Untuk menambahkan rasa, tambahkan sisa bahan seperti garam, merica, dan gula pasir. Kemudian, aduk rata bahan yang sedang dimasak. Jangan lupa untuk mendiamkan terlebih dahulu sampai dingin.
Bumbu dasar oranye cocok untuk aneka masakan seperti gulai, rendang, kare, dan ikan bakar. Bahan-bahan yang dibutuhkan merupakan campuran antara bumbu dasar merah, putih, dan kuning. Penasaran? Ini dia daftar bahan-bahannya yang lengkap:
Pertama-tama, kamu perlu mengupas dan mencuci bahan-bahan seperti bawang putih dan cabai merah. Kemudian, iris terlebih dahulu jahe dan lengkuasnya. Setelah semua bahan disiapkan, haluskan semua bahan kecuali garam dan minyak goreng. Lalu, panaskan minyak terlebih dahulu sebelum memasukan bahan yang dihaluskan. Masak bumbu sampai matang, baru tambahkan garam. Aduk secara merata dan tumis sebentar. Setelahnya, kamu bisa menunggu sampai bahan dasarnya mendingin.
Hanya dengan menambahkan bumbu dasar kuning, masakanmu akan terasa lebih gurih dan sedap. Bumbu dasar yang satu ini menjadi kunci untuk membuat soto, ayam goreng, gulai, dan pepes yang menggunggah cita rasa di lidah. Ingin mencobanya? Jangan lupa siapkan bahan-bahan ini:
Seperti bumbu dasar lainnya, kamu perlu mengupas dan mencuci bahan-bahannya terlebih dahulu. Kemudian, haluskan bawang putih, bawang merah, kemiri, ketumbar, kunyit, jahe, dan lengkuas. Setelah tampak halus, lanjut panaskan minyak dan tumis bumbunya hingga harum. Jangan lupa untuk tambahkan garam dan gula pasir untuk menambahkan rasa bumbu kuning. Pastikan tumisan bumbunya mendingin sebelum dimasukan ke wadah.
(Baca juga: 5 Rekomendasi Rice Bowl Lokal, Bikin Kamu Kenyang Seharian!)
Sekadar menghaluskan dan memasak bahan-bahan tentunya tidak cukup untuk membuat keempat jenis bumbu dasar tahan lebih lama. Terdapat beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dan lakukan agar bumbu dasarnya tidak mudah basi. Pertama, pastikan peralatan yang digunakan seperti blender, cobek, panci, sendok, dan wadah sudah dicuci bersih dan kering agar bumbu tidak mudah berjamur. Kemudian, pastikan wadah yang dipilih kedap udara. Selain itu, pastikan bumbu yang ditumis sudah dingin sebelum ditempatkan. Setelahnya, kamu bisa menyimpan bumbu dasar yang sudah ditempatkan ke dalam lemari es untuk tahan lebih lama. Jika kamu ingin menggunakan bumbunya, gunakan sendok kering saat mengambil agar tidak cepat basi. Kalau menerapkan tips tersebut dengan benar, bumbu dasar bisa tahan dua sampai tiga bulan, loh. Selamat mencoba!
(Penulis: Zahrah Pricila)