Hair & beauty

3 Kebiasaan Buruk Memakai Hijab yang Dapat Merusak Rambut

By : Her World Indonesia - 2024-03-29 18:00:01  3 Kebiasaan Buruk Memakai Hijab yang Dapat Merusak Rambut

Kamu pasti tahu bahwa menggunakan hijab bukan sekadar sebagai penutup kepala, melainkan bagian penting dari identitas. Sebagai pelindung kepala, hijab membantu melindungi kepalamu dari paparan sinar matahari langsung, debu, dan polusi udara, yang dapat merusak kulit dan rambut. Selain itu, hijab juga dapat mengurangi risiko kulit kepala terbakar atau teriritasi akibat paparan sinar UV. Dengan demikian, hijab tidak hanya memenuhi aspek identitas, tetapi juga memberikan manfaat fisik dengan melindungi kesehatan kulit dan rambut dari berbagai faktor lingkungan yang berpotensi merugikan.


Namun, kamu juga harus tahu bahwa terdapat beberapa kebiasaan saat menggunakan hijab yang justru berpotensi merusak rambut kamu. Her World telah merangkum 3 kebiasaan menggunakan hijab yang dapat merusak rambut sehat kamu, simak di bawah ini. 


1. Hindari menggunakan hijab saat rambut basah


Salah satu kebiasaan yang sering dilakukan adalah memakai hijab langsung setelah mencuci rambut atau saat rambut basah tanpa mengeringkan rambut terlebih dahulu. Padahal, rambut yang basah lebih rentan terhadap kerusakan, terutama saat tertutup rapat oleh hijab. Akibatnya, rambut bisa menjadi lembab dan lebih mudah patah. Solusinya, pastikan rambut benar-benar kering sebelum mengenakan hijab. Gunakan pengering rambut dengan suhu rendah atau biarkan rambut mengering secara alami sebelum menggunakan hijab.


(Baca juga: 5 Rekomendasi Masker Rambut Alami Untuk Atasi Ketombe)


2. Pilih bahan hijab yang ramah terhadap rambut


(Pilihlah bahan hijab yang ramah untuk rambut kamu. Foto: Dok. Freepik)


Kamu mungkin lebih memilih hijab dengan bahan yang menyerap keringat, seperti polyester atau viscose. Namun, sayangnya bahan-bahan tersebut dapat menyebabkan gesekan dan friksi yang berlebihan pada rambut. Akibatnya, rambut bisa menjadi kusut dan patah. Sebaiknya, pilihlah hijab dengan bahan yang lebih lembut dan halus seperti katun atau sutra karena bahan-bahan ini lebih ramah terhadap rambut kamu dan mengurangi risiko kerusakan terhadap rambut.


3. Hindari mengikat hijab terlalu kencang


Kebanyakan wanita sering kali mengikat hijabnya terlalu kencang, mungkin karena ingin memastikan hijab tetap pada tempatnya sepanjang hari. Namun, mengikat hijab terlalu kencang dapat menimbulkan tekanan pada akar rambut dan menyebabkan rambut menjadi rapuh dan mudah patah. Cobalah untuk mengikat hijab dengan lebih longgar agar tidak memberi tekanan berlebih pada rambutmu. Jika perlu, gunakan peniti atau bandana untuk menahan hijab dengan tidak terlalu kencang.


(Baca juga: 5 Fungsi Hair Tonic Untuk Menjaga Kesehatan Rambut)


Dengan memerhatikan dan mengubah kebiasaan-kebiasaan ini kamu bisa tetap memiliki rambut yang sehat dan dengan menjaga kesehatan rambut selama menggunakan hijab kamu dapat merasa lebih nyaman tentunya.


(Penulis: Adila Firani)

Hair & beauty