Pada tanggal 14 Januari 2024 lalu, MORAL kembali memperlihatkan karya-karya yang inovatif dan provokatif di Harbin Fashion Week 2024. Koleksi yang dinamakan MORAL / TRANSMUTASI II memiliki tema yang mengangkat keharmonisan dualisme dari sisi feminisme dan maskulinitas, sehingga membuat koleksi ini sangat solid.
(Baca Juga : 3 Tampilan Zayn Malik Di Men's Paris Fashion Week 2024 )
Meskipun koleksi ini suatu kelanjutan dari presentasi MORAL dalam Jakarta Fashion Week 2024, koleksi ini memiliki warna tersendiri. Direktur Kreatif Andandika Surasetja telah mempersiapkan 21 tampilan unisex. “ Secara rancangan MORAL tetap konsisten dengan style yang menantang batas kewajaran dengan permainan proporsi siluet dan material yang eksperimental,” ujar Andandika Surasetja.
Potongan karya yang menjadi sorotan adalah moto-jacket bermaterial genuine leather dengan berbagai potongan dari cropped, midi, oversized hingga vest-dress yang berwarna hitam pekat. Tidak hanya dari potongan saja, tetapi penggunaan bahan yang unik juga patut dibicarakan. Seperti adanya material yang futuristik yang hadir dalam bentuk potongan jaket hingga parka berwarna perak dan metalik dipadukan dengan material photo-reflective yang bisa bereaksi saat terpapar sinar flash. Juga adanya permainan dengan material lutex dan organza sutera beserta denim yang terlihat dalam potongan jaket, menjadikan potongan karya lebih kontemporer.
Koleksi ini disempurnakan dengan adanya reflective sunglasses yang merupakan kolaborasi dengan Oje Eyewear, tie pin dan earpiece yang merupakan hasil kolaborasi dengan ISSHU. Kolaborasi dengan Christin Wu juga hadir dengan alas kaki fuzzy heels. Tidak tertinggal pula sendal yang super furry dan clogs yang merupakan karya dari kolaborasi MORAL bersama Tigah dan MTW serta kaos kaki kolaborasi dengan Shocks.id.
(Baca Juga : Marc Jacobs Gandeng Kim Kardashian pada Koleksi Resort 2023)
Bukanlah kehadiran pertama MORAL di Ajang mode ini. Menurut Andandika Surasetja, memiliki kesempatan untuk mewakili Indonesia, di tahun 2019 kini 2024, merupakan suatu kebanggaan dan kehormatan untuk MORAL. Ia juga percaya bahwa tak hanya menjadi salah satu destinasi musim dingin terpopuler di dunia, tetapi Harbin juga memiliki potensi untuk menjadi magnet mode di masa depan.
( Penulis : Ruby Ishak)