Life & health

Kenali Freediving, Olahraga Yang Digeluti Musisi Dikta

By : Vanessa Masli - 2021-09-27 15:00:02 Kenali Freediving, Olahraga Yang Digeluti Musisi Dikta

Beberapa waktu lalu, musisi Pradikta Wicaksono atau dikenal sebagai Dikta personil dari ‘Yovie and Nuno’ mengunggah foto dirinya menikmati air kelapa segar dengan caption panjang dan cukup menohok sebagai responnya atas komentar-komentar pedas warganet tentang penampilannya, khususnya bentuk tubuhnya yang kini kurus.

Rupanya, pria kelahiran Jakarta tahun 1986 ini memiliki bentuk tubuh seperti sekarang karena olahraga yang rutin ia lakukan tiga hingga empat kali dalam satu minggu. Freediving atau selam bebas adalah olahraga bawah air yang menggunakan alat pernapasan selama menyelam, tanpa bantuan alat lain.

Banyak orang yang mengaitkan olahraga freediving dengan kekuatan manusia super yang mampu berkelana menikmati dalamnya laut yang tidak berujung dengan mengandalkan kekuatan paru-paru, kekuatan tubuh, dan ketangguhan pikiran untuk bertahan hidup. Namun, pada dasarnya setiap kali kamu menahan napas dan menikmati pemandangan bawah laut, sedangkal apapun areanya, kamu adalah seorang penyelam bebas.

(Baca Juga: Inilah Cara Mudah Untuk Kecilkan Paha di Rumah)

Sebelumnya, freediving adalah cara yang dilakukan orang untuk bertahan hidup seperti mencari makanan, tetapi kini menjadi sebuah olahraga maupun rekreasi. Olahraga anaerobik ini, seperti jenis-jenis olahraga lainnya, memiliki segudang manfaat yang baik bagi kesehatan selain membentuk tubuh atau menurunkan berat badan. Penasaran apa saja manfaatnya? Intip daftar berikut!

1. Meningkatkan fungsi paru-paru

Hal pertama kali kamu pelajari tentang freediving adalah cara mengambil satu napas penuh. Proses ini akan terasa tidak nyaman bagi pemula, khususnya yang sebelumnya tidak pernah menggunakan kapasitas paru-paru seluruhnya. Untuk itu, penting bagimu untuk melatih pernapasan ketika ingin mempelajari olahraga selam bebas ini.


Seiring berjalannya waktu, kamu akan merasa lebih nyaman untuk bernapas di bawah air dan memaksimalkan kapasitas paru-parumu. Selain itu, kamu juga akan belajar untuk bernapas menggunakan diafragma, cara yang lebih efisien untuk mengisi tubuh dengan oksigen tanpa memberi tekanan pada tubuh. Hal ini akan memaksimalkan kerja paru-paru dalam berbagai aktivitasmu di luar olahraga ini


(Freediving. Foto: Dok. Emma Li/Pexels)

2. Meningkatkan fleksibilitas dan kebugaran

Mungkin sebelumnya, kamu jarang berolahraga atau tubuhmu cenderung kaku. Namun, bukan berarti olahraga freediving tidak bisa kamu lakukan karena dengan memulai perjalananmu mengenali olahraga ini, tubuhmu perlahan akan semakin bugar dan fleksibel. Ragam olahraga seperti yoga, maupun rutinitas yang kamu lakukan di pusat kebugaran membantu kekuatan tubuh ketika melakukan freediving.


Ketika memulai proses latihan freediving, tiap-tiap pelatih akan mengarahkanmu pada latihan fisik dan program olahraga, seperti jalan cepat maupun workout di pusat kebugaran untuk menguatkan otot dan melatih jantung. Jika kamu mulai menyelam lebih dalam, kelenturan rongga dada dan diafragma akan perlahan mengikuti tubuhmu yang juga bisa kamu dapatkan dari yoga.

(Baca Juga: 7 Cara Mengecilkan Perut Buncit Setelah Melahirkan)

3. Meningkatkan body awareness

Freediving menjadi momen yang baik untuk meningkatkan kepekaan pada tubuhmu. Ketika kamu menyelam di bawah air, sulit untuk mengetahui apa yang dirimu lakukan dengan penglihatan terbatas selama kamu memakai masker wajah. Hal yang kamu bisa lakukan adalah mengenali apa yang tubuhmu rasakan ketika berada di bawah air, ditambah sepasang fins yang membuat tubuh lebih panjang.


Secara tidak langsung, kamu diminta untuk lebih peka pada setiap hal yang tubuhmu lakukan sehingga lebih mudah dan bebas untuk menyelam, tanpa takut menabrakkan diri pada sesama penyelam atau benda-benda di laut.

4. Menurunkan Stres

Mungkin sebagian dari kamu mengira freediving adalah olahraga yang memacu adrenalin dan ekstrim. Faktanya, kamu tidak bisa menyelam secara bebas jika kamu tidak rileks. Hal ini yang membedakan freediving dengan sebagian besar olahraga yang memacu adrenalinmu.

Jika kamu stres atau berada di bawah tekanan, detak jantungmu akan membuat napasmu lebih pendek yang kemudian membuatmu menyelam lebih dangkal dan jauh tidak aman. Itulah alasannya kamu belajar untuk melatih pernapasan, selain untuk bertahan di bawah laut tetapi juga merelaksasi diri sebelum menyelam.


(Freediving mengajakmu untuk fokus. Foto: Dok. Jake Houglum/Pexels)

5. Meningkatkan konsentrasi dan fokus

Olahraga selam bebas atau freediving kerap dianggap sebagai cara meditasi yang ekstrim. Ya, jika kamu menyelam hingga kedalaman 30 meter di bawah laut dengan satu tarikan napas, tanpa sadar kamu diajak untuk sepenuhnya memusatkan pikiranmu untuk menyelam, menahan nafas, dan memastikan diri keluar ke permukaan dalam keadaan selamat.


Hal ini yang juga membantumu tingkatkan konsentrasi dengan freediving. Olahraga ini akan mengubah persepsi penyelam akan waktu seiring dengan meningkatnya kepekaan mereka melalui pengalaman yang dirasakan selama berada di bawah laut. Banyak hal yang bekerja saat kamu menyelam, mulai dari tubuh yang bergerak hingga diafragma yang mengumpulkan dan melepaskan oksigen sehingga mendorongmu untuk fokus pada saat itu.

(Baca Juga: Lakukan 10 Olahraga Ini Sebelum Tidur, Baik untuk Tubuh!)

Banyak manfaat kesehatan yang didapatkan ketika kamu melakukan freediving. Namun, bagi kamu yang ingin mencoba untuk pertama kalinya, pastikan kamu mendapatkan pendampingan dari profesional atau mengambil kursus menyelam untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan selagi kamu menyelam. Tertarik untuk mencoba?

Life & health