Cara Putus Baik-baik Dengan Pasangan

Saat menjalin hubungan, pasti akan mengalami pasang surut. Ada masa kamu sangat jatuh cinta dan ada pula muncul perasaan membenci pasangan. Sayangnya, hubungan yang berjalan lama akan mudah mengalami surutnya keharmonisan. Dampaknya hubungan jadi tidak bisa dipertahankan, dan harus mengakhirinya. Namun, bagaimana caranya?

Lakukanlah dengan cara putus baik-baik. Pilihan ini akan membuatmu terlihat dewasa, dan tak akan merusak kenangan bersama orang yang kamu sayang. Lagi pula, mengakhiri dengan pertengkaran tidak akan membuatmu mendapatkan keuntungan, justru hanya akan menambah kesedihan. 

Oleh karena itu, Berikut Herworld Indonesia berikan cara putus baik-baik yang bisa kamu lakukan agar berpisah dengan tenang.

(Baca juga: Alasan Pasangan Menolak Putus)

1. Mengatakan Langsung

Memutuskan pasangan melalui telepon atau pesan hanya akan membuktikan bahwa kamu tidak berani mengatakan perkataan yang jujur. Kamu juga akan terlihat seperti seorang pengecut yang tengah bersembunyi. Meskipun kamu takut dengan respon pasangan, tetap harus berani mengatakannya secara langsung agar tidak ada yang mengganjal di masa depan.

Ajaklah pasanganmu untuk bertemu di tempat yang nyaman agar bisa mengobrol tentang keputusan tersebut. Meski kadang terasa sangat sulit, tapi perpisahan mungkin hal terbaik dan bisa membuatmu lebih bahagia serta lega.

(Baca juga: Cara Menghadapi Pria yang Minta Putus Secara Tiba-tiba)

2. Berkata Jujur Tentang Alasan Putus

(Berkata jujur kepada pasangan. (Foto: Dok. Budgeron Bach/Pexels)

Berkata jujur tentang apa alasanmu mengajak putus adalah hal yang terbaik. Bersikaplah lebih terbuka dan tegas dengan keputusan yang akan diambil. Karena jika tidak, kamu akan mudah goyah dan pada akhirnya kamu akan sangat menyakitinya karena mantanmu akan segera mengetahui alasan dibalik ajakan putusmu.

Namun, tetap ingat untuk mengatakan semuanya dengan tenang dan jangan sampai terlibat dengan emosi apapun. Hal ini untuk menghindari kesalahpahaman yang membuatmu dan pasangan menjadi benci satu sama lain. Kamu pasti tidak menginginkannya, bukan?

(Baca juga: Putus Cinta Tapi Masih Sayang, Balikan Dengan Cara Ini)

3. Jangan Merasa Bersalah

Putus adalah hal yang wajar dalam suatu hubungan, jadi jika sesuatu terjadi setelah kamu putus dengan dia, maka itu bukan lagi menjadi tanggung jawabmu. Jangan merasa bersalah untuk hal-hal yang sebenarnya tidak kamu lakukan. Jika kamu mudah goyah, maka kamu akan terjebak kembali dalam hubungan yang menyiksa.

Lakukan putus dengan baik-baik meskipun semua orang pasti akan sedih jika berpisah dengan orang yang dicintai. Tapi itu hanya sementara dan pastinya waktu akan menyembuhkannya. Jadi, tidak perlu merasa bersalah dan khawatir secara berlebihan.

Itulah cara putus baik-baik yang semestinya kamu terapkan jika sudah tidak bisa bertahan dalam suatu hubungan. Memang tidak mudah, tapi tetap saja itu semua demi kebahagiaan diri sendiri.

(Penulis: Ellyza Aurelia Purwadi)