9 Rekomendasi Lagu P!NK Yang Masih Enak Didengar

Nama penyanyi pop asal Amerika Serikat yakni P!NK kini kembali diperbincangkan. Pasalnya ia kini terpilih sebagai artis wanita yang lagu-lagunya banyak diputar pada abad ke-21 ini, khususnya di negara Inggris Raya. Ada sembilan rekomendasi lagu P!NK yang memang sampai saat ini masih enak didengarkan.

Ia bahkan mengalahkan penyanyi wanita lainnya seperti Rihanna, Madonna hingga Katty Perry dan berhasil menempati posisi pertama. Mungkin kamu dulu juga pernah menjadi penggemar dari penyanyi yang satu ini, untuk itu mari bernostalgia sedikit dengan beberapa lagunya.

(Baca juga: 7 Lagu Adele Bisa Temani Kamu Nostalgia Sebelum Single Baru)

Berikut adalah daftar rekomendasi lagu P!NK yang bisa menemani waktumu saat ini. Yuk simak!

1. Just Give Me a Reason

Single ini masuk dalam albumnya yang berjudul The Truth About Love, dan menjadi lagu pertama yang berada di Billboard Hot 100. Tentu saja ini pencapaian yang sangat mengagumkan. Ia juga menulis lagu Just Give Me a Reason ini bersama Nata Ruess yang merupakan anggota grup rock, FUN.

Cerita menarik dari proses pembuatan lagu ini pada awalnya mereka hanya akan menulis lagunya saja, tapi kemudian mereka menjadikan ini sebagai lagu kolaborasi yang akhirnya sukses disukai banyak orang.

2. Raise Your Glass

Makna dari lagu yang satu ini bisa dibilang cukup dalam, karena liriknya diciptakan untuk merayakan sebuah ketidaksempurnaan. Raise Your Glass juga menjadi lead single dalam album kompilasinya yang berjudul Greatest Hits … So Far. Sementara itu untuk penulisan sekaligus produksinya P!NK berkolaborasi bersama dengan Max Martin.

Kepopuleran lagu ini dulunya juga tidak main-main, sebab ia pernah mencetak prestasi di nomor #1 radio pop dewasa, #20 besar di chart dansa hingga hingga angka #39 di dewasa kontemporer. Bahkan albumnya juga debut di angka #5 chart album dan pernah terjual 1 juta kopi lebih hanya di Amerika Serikat saja.

3. So What

Selain lagu di atas, rekomendasi lagu P!NK ini memang sudah sangat lawas, tapi masih banyak pula yang mendengarkannya terutama penggemar berat penyanyi tersebut. Lagu yang penulisannya juga dilakukan oleh Max Martin ini mengisahkan tentang pengalaman P!NK yang berpisah dengan suaminya sendiri yakni Carey Hart.

Akibat dari kesuksesannya, So What menjadi lagu menempati hit pop #1 di AS dan hampir di seluruh dunia. Bahkan dulu lagu ini juga mendapatkan nominasi di Grammy Award dalam kategori Vokal Pop Wanita Terbaik dan juga nominasi dalam MTV Video Music Awards dengan kategori Video Wanita Terbaik.

(Baca juga: Let Somebody Go, Lagu Kolaborasi Coldplay dan Selena Gomez)

4. Who Knew

Nah, lagi-lagi lagu hasil kolaborasi Max Martin dan P!NK ini juga sangat hits pada zamannya. Ia juga berkolaborasi bersama Dr. Luke. Makna lagu ini cukup dalam yang mana berbicara tentang sejumlah teman di mana mereka menghilang bertahun-tahun lamanya.

Who Knew kemudian menjadi lagu P!NK yang berada di Billboard Hot 100 terpanjang sampai 36 minggu lamanya. Lagu yang satu ini konon juga menjadi salah satu lagu kesukaan P!NK di antara lagu yang lainnya.

5. Stupid Girls

Lagu ini masuk menjadi yang pertama dalam album I'm Not Dead. Jika didalami, lirik Stupid Girls ini dengan cara yang terbuka mengutuk seksisme. Ini juga menjadi salah satu lagunya yang masuk lagi dalam nominasi Grammy Awards dengan kategori Penampilan Vokal Pop Wanita Terbaik.

Album I'm Not Dead juga dikabarkan terjual kurang lebih 126.000 kopi hanya dalam minggu pertama dan akhirnya mendapatkan platinum. Album tersebut juga menghabiskan kurang lebih selama 88 Minggu lamanya berada di chart album dan ini merupakan suatu hal yang menakjubkan.

6. Try

Lagu yang rilis pada tahun 2012 ini juga tak kalah enaknya. Dalam video musik yang dibuat, P!NK mengatakan bahwa dirinya tak ingin itu segera berakhir saking menyenangkannya proses pembuatan video musik tersebut.

Try juga masuk dalam album The Truth About Love. Lagu ini mempunyai arti dalam hal kegigihan cinta ketika menghadapi berbagai kesulitan yang ada.

(Baca juga: Inilah 5 Rekomendasi Drama Korea Yang Bakal Tayang)

7. Family Portrait

Nyatanya, dari sejak kecil P!NK sudah mampu menulis lirik-lirik puitis yang begitu dalam maknanya. Seperti yang terjadi pada lagu Family Portrait ini, di mana terinspirasi dari keretakan keluarganya saat kedua orang tua wanita tersebut bercerai. P!NK menuliskan lirik di lagu ini kala usianya masih 9 tahun, tepat di mana sang ayah meninggalkan ibunya.

Dalam sebuah wawancara ia mengungkapkan bahwa kedekatannya dengan sang ayah tidak bisa dipungkiri lagi. Namun, kepergian sosok laki-laki paling berarti dalam hidupnya tersebut membuatnya merasa hancur. Hingga akhirnya ia memutuskan untuk menuangkan keresahan tersebut dalam sebuah lagu yang melejitkan namanya.

8. Don't Let Me Get Me

Ini jadi salah satu lagu yang tidak disukai oleh P!NK, meskipun faktanya ia sendiri yang menyanyikan lagu tersebut. Dalam sebuah wawancara ia mengatakan tentang arti lirik lagu tersebut, yang mana mengenai ketidakmampuan serta keinginan kuat agar bisa melepaskan diri dari dirinya sendiri.

Lagu ini memang menceritakan tentang masa sekolahnya, di mana saat itu P!NK selalu merasa kurang sempurna bahkan membenci diri sendiri. Bahkan ia juga sama sekali tidak suka dengan penampilannya di dalam lagu Don't Let Me Get Me ini serta berharap untuk tidak lagi menyanyikannya.

9. Just Like A Pill

P!NK dulunya memang sempat akrab dengan penggunaan obat terlarang. Pada usianya yang masih belasan tahun, ia pernah memakai ganja, rokok hingga ekstasi tapi tak lama kemudian memilih untuk berhenti dan memutuskan untuk bangun hidup lebih baik lagi.

Kemudian terciptalah lagu berjudul Just Like A Pill ini yang menggambarkan tentang narkoba sebagai sebuah racun. Membuat kita melakukan hal-hal negatif yang merusak diri sendiri.

Ada begitu banyak rekomendasi lagu P!NK yang sukses dan populer pada masanya. Dengan prestasi yang diraihnya saat ini, tak heran bila lagu-lagu superstar pop tersebut masih diputar sampai sekarang. Kira-kira lagu mana yang masih menjadi favoritmu dari penyanyi satu ini?

(Penulis: Ellyza Aurelia Purwadi)