Fashion

Fakta Tentang Kim Jones, Penerus Direktur Artistik Fendi

By : Her World Indonesia - 2020-09-10 14:00:00 Fakta Tentang Kim Jones, Penerus Direktur Artistik Fendi

Fendi baru saja memperkenalkan Kim Jones sebagai penerus Karl Lagerfeld pada posisi Direktur Artistik koleksi wanita. Ia akan menampilkan koleksi perdananya untuk Fendi di Milan Fashion Week 2021. Berikut beberapa hal tentang Kim Jones yang mungkin belum kamu ketahui.


(Baca Juga: Kim Jones Menjadi Direktur Artistik Koleksi Wanita Fendi)


Menjadi Direktur Artistik Louis Vuitton selama 7 tahun



Bergabung dengan Louis Vuitton pada 2011, Kim berhasil mengantarkan identitas fashion yang baru pada brand asal Perancis ini. Jika sebelumnya Louis Vuitton berfokus pada koper, desainer asal Inggris ini menghasilkan koleksi pakaian pria yang siap dikenakan. Ia juga merupakan figur di balik kolaborasi Louis Vuitton dengan Supreme—yang berhasil menghapuskan jarak antara streetwear dan high fashion, Fragment Design, dan seniman Inggris Jake dan Dinos Chapman.


Seorang kolektor



Pada 2016, dalam sebuah sesi wawancara, Kim memberitahu Designboom bahwa dirinya memiliki lebih dari 500 pasang sneakers yang disimpannya di rumahnya yang berlokasi di Maida Vale, London dan Paris. Koleksi sepatunya yang paling disukai adalah Jordan dan Huarache.


Pria yang juga merupakan Direktur Artistik untuk Dior Homme ini juga mengoleksi berbagai koleksi vintage dari Vivienne Westwood, Stephen Linard, Rachel Auburn dan Modern Classics, Issey Miyake dan Jean Paul Gaultier, hingga Christopher Nemeth yang menjadi favoritnya.


Selain yang berkaitan dengan fashion, Kim juga suka mengoleksi vinyl. Ia memiliki vinyl asli yang pernah diputar oleh seorang DJ asal New York, Larry Levan, yang dikenal sebagai sosok legendaris pada 1980-an. Secara keseluruhan, Kim memiliki 6.000 koleksi rekaman yang disimpan di kediamannya.


Desainer pakaian untuk world tour BTS




Pada 2019, Kim mengungkapkan sketsa konsep pakaian yang akan dikenakan oleh boyband asal Korea Selatan, BTS. Ia juga mengatakan bahwa Dior yang bertanggung jawab dalam merancang pakaian yang dibuat khusus untuk tur bertajuk Love Yourself World Tour tersebut. Dibantu oleh direktur kreatif lainnya, yakni Matthew Williams dan Yoon Ahn, mereka menggabungkan icon feminin milik Dior dan desain bunga dengan tali dan rantai.


Sang kakak menginspirasinya untuk terjun dalam dunia fashion 


Nadia Jones, sang kakak, menjadi sosok inspiratif baginya. Kim diberikan seluruh koleksi majalah i-D saat berusia 14 tahun yang memicu ketertarikannya terhadap gaya berpakaian dan segala hal tentang fashion


Kakaknya juga terjun dalam dunia bisnis fashion. Selama 14 tahun, Nadia menjadi direktur kreatif untuk brand Oasis. Ia juga pernah bekerja dengan penyanyi Lily Allen untuk bisnis fashion-nya Lucy in Disguise yang kini sudah tidak ada.


(Baca Juga: Louis Vuitton Cruise Collection 2021 Tampil Lebih Personal)


Memiliki fashion brand-nya sendiri


Desainer yang merupakan alumnus Camberwell School of Art ini merilis brand-nya pada 2003. Bersama dengan brand-nya, Kim berkolaborasi dengan berbagai brand ternama lainnya, seperti Hugo Boss, Topman, Umbro, Mulberry, Iceberg, hingga Pastelle milik Kanye West, sebelum akhirnya dipilih sebagai Direktur Kreatif di Alfred Dunhill pada 2008.


Berkontribusi sebagai stylist dan direktur artistik pada beberapa majalah



Tak hanya berkiprah dalam fashion brand, Kim juga pernah berkontribusi dalam beberapa majalah, seperti Dazed & Confused, Arena Homme +, Another Magazine, New York Times T Style, 10 Men, V Man, i-D, Numero Homme, Fantastic Man, V, dan Pop Magazine. Berkat dedikasinya dalam dunia fashion, The Face memposisikannya dalam urutan 20 pada jajaran 100 orang yang berpengaruh dalam dunia fashion.


(Penulis: Aurelia Gracia)





Fashion