Lagi Tren, Ini Manfaat Bersepeda Bagi Kesehatan

Pada masa pandemi seperti saat ini, menjaga kebersihan dan kesehatan adalah hal wajib yang tidak boleh dilewatkan. Salah satu cara yang dapat kamu lakukan untuk menjaga kesehatan adalah dengan rutin berolahraga. Bersepeda adalah latihan aerobik yang menawarkan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Intensitasnya juga bervariasi, sehingga cocok untuk semua level. Kamu dapat bersepeda sebagai moda transportasi, untuk aktivitas santai atau intents. Untuk lebih lanjut, berikut ini beberapa manfaat bersepeda untuk kesehatan. Simak pemaparannya di bawah ini!

1. Menjaga Berat Badan

Melansir dari laman Healthline, bersepeda, terutama pada intensitas tinggi, dapat membantu menurunkan kadar lemak tubuh, sehingga dapat menjaga berat badan. Hal ini karena, bersepeda dapat membantu meningkatkan metabolisme dan membentuk otot, yang memungkinkan kamu membakar lebih banyak kalori. Bersepeda mampu membakar kalori antara 400 hingga 1000 kalori per jam, tergantung pada intensitas dan berat pengendara.

(Baca Juga: Tips Diet Sehat Agar Berat Badan Berkurang Selama Di Rumah)

2. Kekuatan Kaki

Bersepeda tidak hanya dapat membantu membakar lemak, tetapi juga dapat meningkatkan fungsi keseluruhan di tubuh bagian bawah dan memperkuat otot-otot kaki, termasuk paha depan, glutes, paha belakang, dan betis. Untuk membuat kaki lebih kuat, cobalah latihan angkat berat, seperti squat, lunges, dan leg presses, beberapa kali dalam seminggu untuk lebih meningkatkan kinerja bersepeda. 

3. Mengurangi risiko sakit jantung dan kanker

Dikutip dari Cycling Weekly, National Health Service merekomendasikan bersepeda sebagai salah satu cara sehat untuk mengurangi risiko penyakit jantung dan kanker. Hal ini dibuktikan dalam studi yang dilakukan oleh Universitas Glasgow, para peneliti mempelajari lebih dari 260.000 orang selama lima tahun dan menemukan bahwa bersepeda ke tempat kerja dapat mengurangi risiko terserang penyakit jantung atau kanker. Lebih lanjut, studi dari Purdue University di AS menunjukkan bahwa bersepeda teratur dapat mengurangi risiko penyakit jantung hingga 50 persen. 

(Baca Juga: Manfaat Tidur Siang)

4. Meningkatkan kualitas tidur

Manfaat bersepeda berikutnya adalah dapat membantu meningkatkan kualitas tidur menjadi lebih baik. Menurut sebuah studi dari University of Georgia menemukan hubungan antara kebugaran kardiorespirasi dan pola tidur. Studi ini mencakup lebih dari 8.000 subjek mulai dari usia 20 hingga 85, dan menemukan korelasi yang kuat antara penurunan kebugaran dan ketidakmampuan untuk tertidur dan keluhan tidur umum lainnya. Namun, aktivitas kardiovaskular yang sedang hingga berat seperti bersepeda terbukti mampu meningkatkan kebugaran, sehingga membuat kamu lebih cepat terlelap di malam hari. 

5. Meningkatkan fungsi otak

Para peneliti dari University of Illinois menemukan bahwa adanya peningkatan sebanyak 5 persen dalam cardio-pernapasan dari aktivitas bersepeda, yang menyebabkan peningkatan hingga 15 persen dalam tes mental. Hal ini karena bersepeda dapat membantu membangun sel-sel otak baru di hippocampus, yakni bagian otak yang bertanggung jawab untuk daya ingat, yang mana dapat memburuk saat memasuki usia 30 tahun. Lebih lanjut, menurut seorang Profesor Arthur Kramer dari University of Illinois menjelaskan bahwa, bersepeda dapat meningkatkan aliran darah dan oksigen ke otak, yang mengisi dan meregenerasi reseptor, sehingga dapat membantu mencegah Alzheimer. 

6. Meningkatkan kehidupan seks 

Dikutip dari Bike Radar, menurut para ahli kesehatan di AS, menjadi lebih aktif secara fisik dapat membantu meningkatkan kesehatan pembuluh darah, yang memiliki efek meningkatkan dorongan seks. Terlebih lagi, satu penelitian yang dilakukan di Universitas Harvard menemukan bahwa pria berusia di atas 50 tahun yang bersepeda setidaknya selama tiga jam seminggu memiliki risiko impotensi 30 persen lebih rendah daripada mereka yang jarang berolahraga.

(Baca Juga: 5 Olahraga Yang Bisa Dilakukan Dalam 30 Menit)

7. Mengurangi stres

Seperti yang diketahui, olahraga dapat membantu mengurangi stres. Bahkan sebuah penelitian baru-baru ini terhadap lebih dari satu juta peserta menegaskan bahwa bersepeda adalah salah satu kegiatan penghilang stres yang paling efektif. Pengendara sepeda mengalami penurunan persentase stres hingga 21,6 persen dibandingkan mereka yang tidak bersepeda. Hal ini karena bersepeda telah terbukti mengurangi kadar kortisol (hormon stres) di dalam tubuh.