Food & travel

25 Menu Takjil Buka Puasa Dari Berbagai Daerah Di Indonesia

By : Rahman Indra - 2020-05-10 21:10:00 25 Menu Takjil Buka Puasa Dari Berbagai Daerah Di Indonesia

Berbukalah dengan yang manis. Ungkapan ini kemudian disusul dengan aneka makanan berbuka puasa atau takjil yang tak hanya manis, tapi juga segar dari berbagai daerah di Indonesia. Es campur, es teler, atau es doger bisa jadi familier di telinga. Tapi bagaimana dengan es pisang ijo, es dogan, es dawet dan lainnya? Terdapat beberapa jenis minuman dingin yang segar, serta makanan manis yang khas hadir hanya di setiap bulan puasa Ramadan. Ini menjadikannya menarik untuk tidak dilewatkan begitu saja. Dirangkum dari sejumlah sumber, berikut beberapa menu takjil berbuka puasa dari berbagai daerah di Indonesia:


(Baca juga: Aneka Olahan Kurma untuk Menu Berbuka Puasa yang Menyehatkan)


1. Boh Timun Wah

Masyarakat Aceh menyebut timun suri dengan nama boh timun wah. Biasa jadi takjil kala berbuka puasa karena kadar airnya yang cukup tinggi. Ketika disajikan ditambah dengan serutan daging kelapa muda, jelly, sirup vanila atau cocopandan, dan es batu.  


2. Bubur Kanji Rumbi

Takjil asal Aceh ini biasanya dinikmati hangat. Dibuat dari rempah-rempah, warnanya tidak putih seperti bubur pada umumnya, tapi kecokelatan.  


3. Es Lengkong

Ini sebutan lain bagi masyarakart Medan, Sumatera Utara untuk es cincau. Biasanya menggunakan cincau hitam, yang populer ketika bulan puasa tiba. Es lengkong berkembang jadi berbagai varian, di antaranya ditambahkan kelapa serut, dicampur cappucino atau dikenal es lengkong cappucino.


4. Pakat Rotan

Makanan berbuka khas masyarakat Tapanuli, Sumatera Utara ini cukup unik. Dibuat dari rotan-rotan muda yang dibakar dan dibumbui dengan santan, menu satu ini memiliki cita rasa yang gurih.


5. Bubur Kampiun


(Foto: Dok. Cookpad) 


Makanan khas berbuka puasa dari Sumatera Barat ini menyajikan perpaduan rasa manis, legit dan juga gurih. Dibuat dari bubur sumsum, kolak ubi, pisang, candil, bubur delima hingga ketan hitam.  


6. Air Selasih

Minuman khas Palembang dan Bengkulu ini berbahan dasar biji selasih kering. Dibuat sederhana, dengan biji selasih direndam dalam air es, dan diberi gula batu, kemudian diaduk hingga biji selasih mengembang.  


7. Es Campur

Minuman satu ini mudah ditemui di hampir setiap daerah di Indonesia, termasuk Sumatera. Dibuat dari berbagai isian dalam sirup seperti kolang-kaling, dawet, roti, dan juga aneka jenis buah-buahan. Untuk lebih segar biasanya ditambahkan es serut dan susu kental manis.  


8. Es Air Mata Pengantin

Minuman khas Riau yang dibuat dari agar-agar tiga warna, diserut memanjang menyerupai mie. Dalam penyajiannya, agar-agar tiga warna dicampur dengan biji selasih, sirup, blewah, dan air, serta ditambah es serut atau es batu.  


9. Es Dogan

Adalah sebutan lain untuk kelapa muda di Palembang. Sajian es dogan sangat sederhana, buah kelapa muda dibelah, lalu diambil airnya dan daging buat diserut, disajikan bersama gula pasir serta es batu.  


10. Es Kacang Merah

Minuman khas Palembang berbahan dasar kacang merah kering, potongan buah nangka dan santan. Biasanya ditambahkan dengan es serut dan susu kental manis.  


11. Es Selendang Mayang


(Foto: Dok. Tokopedia)


Menu takjil khas Betawi ini terkenal dengan rasanya yang segar dan menggugah selera. Dibuat dari kuah santan, gula dan potongan selendang mayang yang terbuat dari sagu, tepung beras, atau tepung hunkwe.  


12. Kolak

Menu berbuka satu ini hampir ada di setiap daerah di Indonesia, dengan variasi pada isi. Kolak merupakan minuman bersantan dengan isian buah pisang, dan atau ada juga yang menambahkan dengan nangka atau singkong.  


13. Es Dawet / Cendol


(Foto: Dok. Wikipedia)

Nama es dawet dikenal di Jawa Tengah, sedangkan di Sunda biasanya disebut es cendol. Nama ini merujuk pada sensasi jendolan yang dirasakan ketika butiran cendol melalui mulut. Umumnya, cendol berwarna hijau atau hitam. Segelas es cendol biasanya berisi tepung beras, gula merah cair, santan, dan juga parutan es. Terdapat beberapa jenis es dawet yang populer, diantaranya es dawet ayu, Banjarnegara, es dawet batil, es dawet grandul ketan, es dawet ireng, es dawet Jabung, es dawet Jepara dan es dawet Semarangan.   


14. Es Kopyor

Merupakan minuman segara dengan bahan utama kopyor, buah kelapa yang buahnya empuk dan berbentuk gumpalan, jumlah air sedikit, serta beraroma khas. Biasanya kelapa kopyor dibelah lalu diambil airnya dan dikeruk bagian dagingnya. Disajikan dengan ditambah sirup frambozen warna merah.  


15. Es Teler  

Mirip dengan es buah, tapi es teler biasanya diisi dengan berbagai macam isian seperti kelapa muda, nangka, alpukat dan pemanis dari sirup atau gula cair. Es teler bervariasi di hampir setiap daerah di Indonesia.  


16. Es Doger


(Foto: Dok. SajianBunda) 


Agak mirip es teler, tapi menu takjil yang populer di Jawa Barat ini ditambah dengan isian tape, ketan hitam, dan beberapa buah. Ada yang bilang nama doger diambil dari kata dorong gerobak, karena biasanya es doger memang dibeli dari pedagang yang menggunakan gerobak dorong.  


17. Kicak

Makanan khas dari Yogyakarta ini lembut dan manis. Dibuat dari campuran ketan yang ditumbuk halus lalu ditambahkan gula, parutan kelapa, nangka, dan daun pandan.  


18. Es Buah Cemot

Merupakan minuman khas Malang dengan bentuk yang unik. Nama cemot berasal dari kata nikmat saat menikmati es ini yang meninggalkan jejak es di darah sekitar mulut alias cemot. Dibuat dari bubur mutiara, alpukat, esens aneka rasa, daging kelapa muda, ditambah es krim di atasnya.  


19. Es Podeng


(Es podeng. Foto: Dok. Tokopedia/Foodspotting) 


Minuman khas Madura yang namanya diambil dari salah satu isian, yani puding dengan warna merah yang diiris dadu sekitar 1 cm. Selain puding, juga terdapat bahan isian lain, seperti es puter kelapa yang menggunakan serutan daging kelapa muda, ketan hitam, irisan roti tawar, pacar cina, nangka dan alpukat. Biasanya ditambah taburan kacang tanah cincang, meses dan susu kental manis di atasnya.


20. Es Pallu Butung

Menjadi salah satu meunu favorit berbuka puasa di Makassar. Pallu berarti masak, sedang butung berarti pisang. Dibuat dari bahan dasar pisang matang, lalu ditambahkan bubur berawarna putih yang terbuat dari tepung beras dan santan. Disajikan dengan tambahan es serut, susu kental mmanis, dan sirup merah.


21. Es Pisang Ijo


(Foto: Dok. Tokopedia)


Juga dari Makassar, Sulawesi Selatan, es pisang ijo kerap dikira sama dengan pallu butung. Padahal berbeda. Es pisang ijo biasanya menggunakan pisang kepok, sedangkan pallu butung menggunakan pisang raja. Pada es pisang ijo, pisang dibungkus atau dilapisi kulit berwarna hijau yang terbuat dari tepung beras, sedangkan pallu butung hanya pisang kukus yang dipotong-potong. Es pisang ijo biasanya dicampur dengan es serut, sirup coco pandan dan susu kental manis.


22. Es Nangka Selasih  

Minuman yang hadir sebagai menu buka puasa ini biasanya ditemukan di Banjarmasin dan Banjarbaru. Berbeda dari es campur lain, es nangka selasih hanya terdiri dari potongan nangka dan biji selasih serta siraman gula. Biasanya ditambahkan air jeruk untuk rasa segar.  


23. Es Timun Jeruk Bali

Minuman dingin satu ini cocok sebagai pelepas dahaga. Dibuat dari mentimum yang diserut memanjang, irisan jeruk Bali, selasih serta sirup gula dengan perasan air jeruk nipis.


24. Es Sarang Burung Lombok


(Foto: Dok. Dapursasak) 


Es sarang burung mungkin sudah sering terdengar. Minuman ini terdiri dari serutan agar-agar putih dan buah leci, disajikan bersama es serut serta diberi sirup bening seperti sirup vanila atau sirup gula.


25. Es Cendrawasih

Minuman segar khas Papua ini tergolong dalam es campur. Bedanya kuah di minuman ini menggunakan sirup gula atau santan. Dibuat dari jus buah naga merah dengan bahan isian potongan stroberi, cincau hitam, dan sari kelapa, serta disajikan dengan hiasan buah ceri. 


(Sumber: Ragam Minuman Indonesia, dari Pusaka Cita Rasa Indonesia Seri 1, Mudijati Gardjito, Umar Santoso , Eni Harmayani) 

Food & travel