Life & health

5 Fakta Menarik Film Pendek All Too Well Karya Taylor Swift

By : Vanessa Masli - 2021-11-15 15:00:01




Another day, another Swifties celebration! Setelah berhasil mendapatkan master recording atas karya-karyanya, Taylor Swift kembali melepaskan kerinduan para penggemarnya sekaligus kembali bernostalgia dengan lagu-lagu ikonis di awal masa kariernya, termasuk yang mungkin menemani masa-masa galaumu ketika berpisah darinya.


Mulai dari Fearless (Taylor’s Version) yang rilis pada awal tahun 2021, mengawali rangkaian nostalgia lagu-lagu ikonis dari penyanyi kelahiran 13 Desember tersebut. Kini, tepatnya pada 12 November kemarin, Taylor kembali merilis album Red (Taylor’s Version). Sekitar 21 lagu yang mengisi album rilisan tahun 2012 disempurnakan dengan sembilan lagu dari ditulis Taylor tetapi tidak berhasil masuk dalam album.



All Too Well menjadi salah satu lantunan galau yang berhasil tidak hanya gambarkan hati Taylor yang tersakiti, tetapi juga menemani hati-hati banyak orang yang rasakan hal serupa. Lagu ini dikabarkan menceritakan hubungan Taylor dengan salah satu mantannya, aktor, Jake Gyllenhaal dan dalam album terbarunya, Taylor juga merilis paket lengkap untuk lagu ini.


(Baca Juga: Taylor Swift dan 6 Musisi Ini Sukses di Perfilman Hollywood)


Tidak hanya memanjakan telinga penggemar dengan versi audio berdurasi 10 menit, Taylor juga merilis film pendek bertajuk All Too Well – The Short Film. Film yang ditulis dan juga disutradarai oleh Taylor Swift ini menggambarkan dengan jelas, pikiran serta perasaannya yang tertuang dalam bait-bait lagu tersebut.

Film pendek yang berdurasi hampir 15 menit ini pun juga menyimpan banyak petunjuk dan berhasil membuat, tidak hanya penggemar tapi masyarakat dunia, semakin penasaran dengan makna di balik lagu tersebut. Selain petunjuk, banyak fakta menarik yang membuat film pendek ini terasa jauh istimewa. Apa saja?


1. Perbedaan usia kedua pemeran


Untuk menghidupkan cerita yang ditulisnya, Taylor menggandeng aktor Dylan O’Brien dan Sadie Sink dalam film tersebut. Nama Dylan O’Brien semakin dikenal melalui perannya dalam film trilogi Maze Runner, sedangkan Sadie Sink adalah aktor yang memerankan salah satu serial ternama Netflix, Stranger Things.


Terlepas dari aktor-aktor ternama yang ia ajak berkolaborasi, ada satu detail menarik tentang kedua aktor tersebut yaitu usia mereka. Dylan berusia 30 tahun dan Sadie berusia 19. Cukup menggambarkan hubungan yang dijalani Taylor pada usia 20 tahun dan Jake yang berusia 29 tahun.



(Taylor Swift dalam film pendek, All Too Well. Foto: Dok. Taylor Swift/Youtube)

2. Taylor Swift tidak hanya menyutradarai


Lagu ini adalah sepotong kisah hidup Taylor Swift, jadi tidak mungkin ia tak melibatkan diri dalam film tersebut. Sang musisi menunjukkan diri dalam perannya sebagai Her, later on (yang sebelumnya diperankan Sadie Sink). Dalam film tersebut, Taylor tampil menawan dalam balutan busana serba hitam, menghadiri peluncuran bukunya dengan judul yang sama dengan lalu (dan kini menjadi salah satu merchandise yang bisa kamu miliki).


(Baca Juga: Inspirasi OOTD Bertema Vintage Khas Taylor Swift)


3. Angka 13 masih menjadi ikon


Fakta menarik yang identik dengan seorang Taylor Swift adalah her lucky number 13. Musisi yang lahir pada 13 Desember 1989 ini kerap kali memberi tempat istimewa bagi angka 13 dalam karya-karyanya, film pendek All Too Well bukanlah pengecualian.


Mulai dari kisah Him (Dylan O’Brien) dan Her (Sadie Sink) yang dimulai pada detik ke-13 hingga time jump 13 tahun kemudian yang tertulis sebelum Taylor menutup rangkaian kejadian dalam film tersebut.


4. Seluruhnya direkam menggunakan kamera film


Ketika kamu menyaksikan film pendek ini, visualnya terasa vintage dan berikan suasana yang menghangatkan hati walaupun kisah hubungan yang digambarkan jauh dari kata bahagia. Terasa seperti menyaksikan film zaman dulu, semua adegan dalam All Too Well – The Short Movie ini direkam menggunakan kamera film 35mm.


Taylor menggandeng sinematografer, Rina Yang dalam pembuatan film tersebut. Rina Yang sendiri pernah terlibat dalam pembuatan video klip penyanyi ternama seperti Dua Lipa, Sam Smith, dan Zara Larsson. Baru-baru ini, drama Sitting in Limbo yang melibatkan Rina sebagai director of photography (DOP) pada ajang penghargaan BAFTA TV Awards.




5. Mungkin album 1989 akan menjadi penantian selanjutnya.


Petunjuk berikutnya mungkin mengarah pada project yang tengah dilakukan sang musisi, menggarap album selanjutnya mungkin. Sejak merilis Red pada 2012, Taylor melanjutkan perjalanan kariernya di dunia musik dengan merilis album bertajuk 1989 pada 2014.


Kini, para penggemar bisa sedikit berharap dengan kehadiran versi baru dari album yang menggunakan tahun lahirnya sebagai judul tersebut. Penggemar semakin dibuat curiga dan terus berharap ketika melihat mobil Mercedes Benz yang dikemudikan Dylan dan Sadie. Sebab, itu adalah Mercedes Benz S-Class tahun 1989, bentuk penghormatan kepada album yang berhasil memenangkan Taylor sebuah Piala Grammy.


(Baca Juga: 5 Inspirasi Riasan Natural Dan Bold Dari Taylor Swift)



Inilah beberapa fakta menarik seputar film All Too Well – The Short Film yang dipersiapkan oleh Taylor Swift untuk hanyutkan hati para penggemarnya. Semakin tidak sabar menantikan karya-karya selanjutnya.