Penglihatan kabur bisa terjadi secara tiba-tiba atau perlahan, dan sering kali membuat aktivitas sehari-hari terganggu. Ada berbagai penyebab yang bisa memengaruhi kondisi ini, mulai dari masalah ringan hingga yang lebih serius. Berikut beberapa hal yang dapat menyebabkan penglihatan menjadi sering kabur:
Terlalu lama menatap layar komputer, ponsel, atau membaca dalam pencahayaan yang kurang bisa membuat mata terasa lelah. Ketegangan ini dapat menyebabkan penglihatan menjadi kabur sementara.
(Baca Juga: Ini 7 Hal yang Perlu Dilakukan Sebelum Olahraga Berat)
Gangguan seperti rabun jauh (miopia), rabun dekat (hipermetropia), atau astigmatisme adalah penyebab umum penglihatan kabur. Kondisi ini terjadi karena bentuk mata tidak dapat memfokuskan cahaya dengan benar ke retina.
Kekurangan produksi air mata atau kualitas air mata yang buruk dapat membuat mata terasa perih dan penglihatan menjadi buram. Hal ini sering dialami oleh orang yang sering berada di ruangan ber-AC atau terlalu lama menatap layar tanpa berkedip.
Glaukoma adalah kondisi di mana tekanan di dalam mata meningkat sehingga merusak saraf optik. Salah satu gejalanya adalah penglihatan kabur, terutama di tepi lapangan pandang.
Katarak terjadi ketika lensa mata menjadi keruh, sehingga menghambat cahaya masuk ke retina. Kondisi ini biasanya berkembang perlahan dan sering dialami oleh orang yang lebih tua.
Penglihatan kabur bisa menjadi tanda awal komplikasi diabetes, seperti retinopati diabetik. Kondisi ini terjadi karena kerusakan pada pembuluh darah di retina akibat kadar gula darah yang tinggi.
Tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol dapat memengaruhi pembuluh darah di mata, menyebabkan gangguan seperti penglihatan buram atau bahkan kehilangan penglihatan secara tiba-tiba.
Infeksi seperti konjungtivitis atau radang pada kornea (keratitis) dapat menyebabkan penglihatan menjadi kabur. Gejalanya sering disertai mata merah, gatal, atau berair.
Beberapa orang yang mengalami migrain juga merasakan gejala visual, seperti pandangan kabur atau melihat kilatan cahaya sebelum serangan sakit kepala dimulai.
(Baca Juga: Inilah 8 Aneka Buah yang Baik untuk Diet. Yuk, Dicoba!)
Jika penglihatan kabur terjadi secara berulang atau disertai gejala lain seperti nyeri, pusing, atau kehilangan penglihatan, sebaiknya segera periksakan ke dokter mata untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat. Menjaga kesehatan mata sangat penting untuk kualitas hidup yang lebih baik.
(Penulis: Sania Zelikha)