Fashion

5 Tips Thrifting Bagi Pemula, Anti Gagal!

By : Her World Indonesia - 2024-02-13 12:00:01 5 Tips Thrifting Bagi Pemula, Anti Gagal!

Ada berbagai alternatif bagi kamu yang suka berbelanja dan bisa tetap menghemat pengeluaran tersebut, salah satunya dengan thrifting. Thrifting sendiri secara etimologi berasal dari kata kerja dalam bahasa Inggris, yaitu “thrift” yang memiliki arti “menyimpan uang atau sumber daya dengan bijak” sehingga dalam konteks thrifting saat ini, kata ini merujuk pada kegiatan mencari, membeli, atau menggunakan barang-barang bekas dengan harga terjangkau atau secara bijaksana, sebagai alternatif dari membeli barang-barang baru dengan harga penuh. 


Saat ini thrifting menjadi tren karena memberikan pengalaman berbelanja yang unik bagi konsumen dan memiliki sejumlah manfaat penting, baik dari segi ekonomi, lingkungan, maupun aspek lainnya. Salah satu manfaat utama dari thrifting adalah dapat membantu kamu untuk menghemat uang tanpa melepaskan keinginan untuk berbelanja. Dengan membeli barang bekas yang masih berkualitas, kamu mendapatkan barang dengan harga jauh lebih murah dibandingkan membeli barang baru


Kemudian, dari sisi lingkungan thrifting juga memberikan dampak positif. Dengan membeli barang bekas, kamu dapat mengurangi jumlah barang yang dibuang ke tempat pembuangan akhir atau sampah. Ini membantu mengurangi polusi lingkungan yang disebabkan oleh limbah fashion serta mengurangi penggunaan sumber daya alam yang tidak terbarukan. Selain itu, thrifting juga membantu mengurangi emisi karbon yang dihasilkan dari proses produksi dan distribusi barang baru.


Tidak hanya dari segi ekonomi dan lingkungan, thrifting juga memiliki manfaat lain yang tidak kalah pentingnya. Salah satunya adalah aspek sosial. Thrifting sering kali menjadi tempat bertemunya komunitas lokal yang memiliki minat yang sama terhadap fashion atau barang-barang tertentu. Ini menciptakan kesempatan untuk berinteraksi, berbagi cerita, dan bahkan membangun hubungan baru.


Oleh karena itu, thrifting banyak dipilih bagi para pecinta mode. Berikut ini Her World sudah merangkum 5 cara mudah melakukan thrifting, terutama untuk kamu yang baru ingin mencobanya.


1. Datang dengan outfit yang sederhana


Ketika kamu ingin pergi melakukan thrifting, pastikan berangkat dengan pakaian casual yang sederhana dan jangan berlebihan. Hal ini bertujuan untuk menghindari kemungkinan buruk dalam perjalanan dan akan memudahkan kamu untuk bergerak bebas serta memudahkan kamu untuk menemukan barang yang kamu suka dengan harga yang normal. Kamu perlu tahu bahwa masih terdapat banyak penjual thrift shop yang tidak segan-segan menaikkan harga barang mereka tergantung dengan gaya penampilan pembelinya. Oleh karena itu, untuk mendapatkan barang dan harga yang sesuai kamu perlu datang dengan penampilan yang sederhana. 


(Baca juga: 5 Rekomendasi Thrift Shop Online Terbaik)


2. Jangan terfokus pada satu toko


Ketika kamu pergi ke lokasi thrifting biasanya akan terdapat banyak toko dengan berbagai barang yang ditawarkan. Meskipun ada kemungkinan kamu menemukan barang yang kamu cari di toko tersebut, tetapi mengunjungi berbagai toko thrift lain terlebih dahulu sebelum memutuskan membelinya dapat memberi kamu kesempatan untuk menemukan barang yang lebih unik dan beragam. Setiap toko thrift memiliki inventarisasi yang berbeda-beda. Jadi, jangan ragu untuk menjelajahi berbagai toko lain terlebih dahulu untuk mendapatkan barang dan harga yang lebih sesuai.


3. Lihat kualitas barang


Temukan barang yang membuatmu nyaman itu sangat penting, apalagi jika kamu sedang melakukan thrifting untuk mencari pakaian. Saat melihat-lihat barangnya, pastikan untuk memeriksa dengan seksama. Apakah ada kerusakan, noda, atau tanda-tanda keausan yang signifikan pada barang tersebut. Selain itu, periksa juga label atau merek barang tersebut jika memungkinkan. Beberapa barang thrift mungkin berasal dari merek-merek terkenal atau berkualitas tinggi, dan memperhatikan hal ini dapat membantumu menemukan barang yang bernilai dengan harga yang terjangkau. 


4. Berani menawar


Tak perlu ragu untuk menawar sekalipun label harga sudah di tempelkan. Tak jarang, banyak penjual memberikan harga lebih murah dari label karena ingin cepat barangnya terjual, tentunya ini akan menguntungkan kamu. Terutama jika kamu merasa harga tersebut terlalu tinggi dan lakukan penawaran dengan sopan karena bisa jadi meskipun tawaran yang kamu buat ditolak, kamu masih dapat mencapai kesepakatan harga yang lebih baik atau mendapatkan diskon tambahan.


(Baca juga: Serupa Tapi Tak Sama, Kenali Perbedaan Preloved dan Thrift!)


5. Siapkan uang tunai

Tips penting lainnya adalah, pastikan untuk selalu membawa uang tunai. Banyak toko thrift yang mungkin hanya menerima pembayaran tunai, terutama toko-toko kecil atau yang dikelola secara mandiri. Bahkan jika ada toko yang menerima kartu kredit atau pembayaran digital, membawa uang tunai tetap disarankan. Selain itu, memiliki uang tunai juga dapat memudahkan proses transaksi serta menghindari hambatan yang mungkin timbul dalam proses pembayaran elektronik seperti kendala jaringan dan sinyal.


Dalam konteks ekonomi global yang semakin kompleks dan masalah lingkungan yang semakin mendesak, praktik thrifting menjadi semakin relevan. Ini bukan hanya tentang membeli barang dengan harga murah, tetapi juga tentang memahami dampak positif bagi diri sendiri maupun bagi lingkungan sekitar. Melalui praktik thrifting, kamu dapat memainkan signifikan dalam menciptakan dunia yang lebih berkelanjutan dan berdaya tahan.


(Penulis: Adila Firani)

Fashion