Baik secara sadar atau tak sadar, selama menjalin hubungan cinta mungkin kamu pernah mengalami toxic relationship. Hubungan tidak sehat yang penuh dengan kecurigaan, manipulasi, dan tarik-ulur ini tidak baik jika terus dilanjutkan, meskipun kamu dan pasangan sama-sama saling mencintai.
Bagi kamu yang sedang berada di toxic relationship, ada baiknya bercerita ke orang-orang terdekat atau mencari bantuan pada pihak yang tepat. Jika saat ini kamu sedang berada di situasi toxic relationship, tentunya kamu bisa merasa seakan kamu hanya seorang diri di dunia ini. But you're wrong! Bahkan penyanyi favoritmu pernah berada di situasi toxic relationship juga, lho. If they can get through it, then so can you!
Para penyanyi ini mencurahkan isi hati dan pengalaman mereka menghadapi toxic relationship dalam lagu yang mereka nyanyikan. Lagu-lagu tentang toxic relationship ini mungkin bisa membantu rasa cemas di dalam hatimu, atau membuatmu semakin sadar dan yakin untuk mengakhiri hubungan tidak sehat tersebut. Berikut rekomendasi lagu tentang toxic relationship versi Her World Indonesia.
(Baca Juga: Mengenal Game Korea "APT" dari Lagu Rosé dan Bruno Mars)
Bayangkan jika kamu sudah melihat red flag sejak awal namun kamu memutuskan untuk mengabaikannya, hanya untuk dirimu di masa depan menyadari dan menyesali keputusanmu tersebut. Yup, that's the whole point of this song. Lagu populer dari album Red yang rilis di tahun 2012 ini menceritakan pengalaman Taylor Swift menjalani toxic relationship dimana ia sudah menebak sejak awal bahwa hubungannya tidak akan berakhir dengan baik.
Sama seperti judulnya, lagu ini bercerita tentang hubungan cinta yang berada di posisi terburuk atau rock bottom. Dua orang yang saling mencintai tetapi juga menyakiti satu sama lain yang seharusnya tidak lagi bersama, namun kenyataannya keduanya masih susah untuk melepaskan masa lalu dan move on. Pada akhirnya mereka tetap berada di siklus yang sama, terjebak dalam kondisi toxic relationship yang tiada ujungnya.
Menggambarkan perasaan marah dan emosi yang meledak, pada lagu ini Sabrina Carpenter bernyanyi tentang laki-laki yang memanipulasinya ke dalam toxic relationship dan meyakinkannya bahwa ia mencintainya. Sang penyanyi juga menunjukkan red flag sang laki-laki yang sifat aslinya sangat berbeda dari apa yang ia tunjukkan ke orang lain. Tidak hanya ditipu soal cinta, sang laki-laki juga pergi begitu saja tanpa penyesalan. Ouch!
(Baca Juga: Lagi Galau? Ini Rekomendasi Lagu Ballad Korea Tentang Putus)
Bukan toxic relationship namanya jika mudah ditinggalkan begitu saja. Kebanyakan orang akan kesusahan untuk sadar atau mengakhiri hubungan walau sudah terlihat jelas sangat buruk untuk kedua belah pihak. Sama halnya dengan Rosé yang pada lagu ini bernyanyi tentang bagaimana ia sangat membenci mantannya dengan segala perkataan serta perilaku buruk tidak termaafkan yang ia lakukan, namun ia masih terus kembali bersama sang mantan. Baru saja rilis di album solo perdana Rosé, anggota BLACKPINK tersebut mengungkapkan lagu ini diambil dari kisahnya sendiri, lho!
Itu adalah rekomendasi lagu tentang toxic relationship yang catchy. Jika kamu sedang berada di toxic relationship, segera tinggalkan!