Dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional yang diperingati setiap tanggal 2 Oktober, The Botanica Sanctuary - Pesona Alam Resort & Spa dengan bangga mengadakan Workshop Membatik yang telah sukses dilaksanakan pada 28 September 2024. The Botanica Sanctuary merupakan hotel bertaraf internasional yang menawarkan pemandangan pegunungan yang asri dan hutan pinus yang menakjubkan. Selain itu, Hotel ini mengundang para tamu untuk merasakan kenyamanan dan ketenangan di tengah alam yang mempesona. Suasana hotel dan resort yang menenangkan membuat acara workshop ini semakin meriah dan seru.
Acara ini diadakan dengan tujuan memberikan edukasi mengenai warisan budaya batik kepada para tamu hotel serta pengunjung yang tertarik untuk belajar langsung tentang teknik membatik tradisional. Menariknya, workshop ini terbuka untuk semua kalangan, baik tamu yang menginap di resort maupun pengunjung yang datang khusus untuk mengikuti kegiatan.
Acara ini berlangsung dari pukul 10.00 di Gazebo Villa, lokasi workshop menawarkan suasana alami dan asri yang memberikan kenyamanan serta keindahan pemandangan khas kawasan Puncak. Tidak heran jika para peserta merasa pengalaman ini begitu mendalam, tidak hanya karena proses belajar yang menyenangkan, tetapi juga karena pemandangan alam yang memukau.
Dalam workshop ini, para peserta dibimbing oleh perajin batik profesional dari Batik Pancawati Bogor, yang dengan antusias membagikan keterampilan dan pengetahuan mereka tentang batik. Kamu yang mungkin baru mengenal batik akan mendapatkan wawasan tentang sejarah, filosofi, serta teknik pembuatan batik tradisional. Ini adalah kesempatan unik bagi setiap peserta untuk langsung mencoba proses membatik mulai dari menggambar pola hingga pewarnaan kain.
Tidak hanya itu, hasil karya batik buatan sendiri ini juga bisa dibawa pulang sebagai kenang-kenangan loh. Acara ini memang didesain untuk mengajak peserta memahami lebih dalam tentang makna batik sebagai warisan budaya dunia yang telah diakui oleh UNESCO. Setiap langkah dalam proses membatik memiliki nilai artistik yang tinggi dan merupakan bentuk ekspresi yang kaya akan budaya Indonesia.
(Baca Juga: Rebranding ALACASA: Bertransformasi Menjadi CASA Indonesia!)
General Manager The Botanica Sanctuary - Pesona Alam Resort & Spa, Handy Bunardy, menyampaikan bahwa “Batik merupakan warisan budaya yang sangat penting bagi Indonesia, dan kami merasa terhormat dapat merayakan Hari Batik Nasional dengan cara yang edukatif dan interaktif melalui workshop ini. The Botanica Sanctuary & Pesona Alam Resort & Spa berkomitmen untuk melestarikan budaya lokal dan memberikan pengalaman yang bermakna bagi para tamu kami.”
Dengan begitu, bagi kamu yang mengikuti workshop ini tidak hanya akan belajar teknik membatik, tetapi juga terhubung dengan budaya Indonesia dalam suasana yang menenangkan. Acara seperti ini memang menjadi salah satu upaya dari The Botanica Sanctuary untuk menggabungkan keindahan alam dan kekayaan budaya dalam satu pengalaman yang berkesan.
The Botanica Sanctuary - Pesona Alam Resort & Spa selalu menawarkan pengalaman yang menggabungkan kemewahan dengan alam. Workshop membatik yang diadakan di lokasi seperti Gazebo Villa menciptakan suasana tenang dan inspiratif, memungkinkan peserta untuk berkarya dengan penuh fokus. Dikelilingi oleh pegunungan dan hutan pinus yang menenangkan, kegiatan ini tidak hanya menawarkan edukasi, tetapi juga relaksasi.
Dalam dunia yang serba cepat ini, momen seperti workshop membatik bisa menjadi kesempatan untuk sejenak berhenti dan merasakan keindahan budaya dalam suasana yang damai. Setiap goresan canting di atas kain batik yang dibuat dalam workshop ini membawa makna yang dalam, menciptakan karya seni yang tak ternilai.
(Baca Juga: Coldplay Gunakan Sampah Plastik dari Indonesia untuk Vinyl!)
Workshop membatik yang diselenggarakan oleh The Botanica Sanctuary - Pesona Alam Resort & Spa yang menjadi salah satu cara dalam merayakan kekayaan budaya Indonesia. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi tradisi tahunan yang mendukung upaya pelestarian batik sekaligus memberikan pengalaman tak terlupakan bagi para tamu.
(Penulis: Muhammad Dzikry Candra N)