5 Cara agar Sepatu Basah Cepat Kering Tanpa Sinar Matahari

Kesulitan mengeringkan sepatu kerap kali disebabkan oleh faktor waktu, cuaca, dan matahari. Antara kamu tidak punya waktu untuk mengeringkan sepatumu yang basah, atau cuaca di daerahmu yang sedang hujan terus, atau terbatasnya sinar matahari yang ideal untuk menjemur sepatu, atau bahkan bisa ketiga-tiganya sekaligus. Apalagi jika sepatumu basah di malam hari dan harus kamu pakai keesokan harinya, pasti akan membuatmu kebingungan.

Nah, untuk mengatasi masalah ini Her World memiliki lima cara yang bisa kamu coba untuk mengeringkan sepatu dengan simpel dan tidak perlu mengandalkan pada cuaca atau sinar matahari. Penasaran? Yuk, simak pembahasannya!

Keluarkan sol atau bantalan yang ada di dalam sepatu dan sisihkan hingga kering. Kemudian, remas koran menjadi gumpalan kemudian masukkan ke bagian dalam sepatu, dorong sejauh mungkin dan masukkan terus hingga penuh. Lalu, siapkan 2-3 lembar koran dan bungkus juga bagian luar sepatumu dengan rapat.

Lama-lama, lembaran koran di dalam dan di luar sepatu akan menyerap kelembapan dan mulai basah. Setelah 2-3 jam, periksalah sepatu dan koran pembungkusnya apakah terasa basah, jika iya maka gantilah lembaran koran itu.

Buatlah pengait yang bisa menggantungkan sepatumu pada kipas angin. Kamu bisa coba gunakan kawat dari gantungan baju yang dipotong kemudian dibentuk menjadi kail. Jika kamu sudah memiliki pengaitnya, maka kamu tinggal pasangkan pada kerangka kipas angin dan taruh sepatumu di situ.

Agar lebih aman pisahkan tali sepatumu agar tidak tersangkut di bilah kipas angin. Pastikan bagian dalam sepatumu yang menghadap ke arah kipas agar pengeringannya lebih efektif. Sisanya kamu tinggal menunggu setengah hingga satu jam sampai sepatumu kering.

Beras bisa menjadi nasi salah satunya adalah karena sifat menyerap air dari beras, itulah mengapa beras juga dapat menjadi alat untuk mengeringkan sepatu. Caranya adalah, pertama kamu siapkan dulu baskom yang sesuai dengan ukuran sepatumu. Kemudian isi baskom dengan beras putih atau coklat setinggi dua sentimeter lalu letakkan sepatumu di atasnya. Setelah itu, berikan penutup pada baskom dan tunggu selama tiga hingga empat jam agar sepatu benar-benar kering.

Cara yang satu ini mungkin tidak biasa dan terdengar berbahaya tetapi sebenarnya aman dilakukan dengan cara yang benar. Microwave didesain untuk digunakan pada makanan sehingga tidak akan merusak sepatumu.

Caranya adalah atur microwave pada suhu sedang dan jangan sampai melebihi 15 menit waktu penggunaan agar tidak merusak bagian sol sepatu yang terbuat dari karet. Dengan panas yang dihasilkan melalui gelombang radiasi, microwave mampu menguapkan kandungan air degan efektif. Alhasil, sepatumu akan kering dengan cepat.

Perlu diperhatikan bahwa lampu yang bisa dipakai untuk metode ini adalah lampu bohlam atau pijar dan bukan lampu LED. Lampu bohlam menghasilkan cahaya melalui arus listrik yang dipanaskan kemudian diubah menjadi cahaya. Panas dari bohlam inilah yang kemudian bisa dimanfaatkan untuk menguapkan kandungan air pada sepatu yang basah.

Caranya sangat mudah, kamu tinggal taruh sepatumu di arah pancaran cahaya bohlam dan tunggu selama mungkin hingga kering. Untuk tambahan informasi, cahaya dari lampu LED dihasilkan oleh dioda tanpa melalui proses pemanasan sehingga tidak akan bisa dipakai untuk mengeringkan.

Berikut lima teknik pengeringan sepatu tanpa sinar matahari dan yang tidak memerlukan banyak waktumu. Namun, jika di tempat tinggalmu cuaca dan matahari sedang bagus tetap disarankan untuk mengutamakan menjemur dengan cara konvensional. Jemurlah sepatumu di bawah sinar matahari karena bagaimanapun juga, sinar matahari adalah sumber panas yang paling paten untuk mengeringkan apapun termasuk sepatu.