Fashion

TARUM: Denim Handwoven Persembahan Sejauh Mata Memandang

By : Her World Indonesia - 2023-10-30 15:00:02 TARUM: Denim Handwoven Persembahan Sejauh Mata Memandang

Sejauh Mata Memandang (SMM) adalah sebuah label tekstil slow fashion yang menciptakan produk positif alam yang indah dan berkualitas dengan menerapkan bisnis yang bertanggung jawab dan sadar untuk melestarikan alam dan budaya. Pada hari selasa, 24 Oktober 2023 Sejauh Mata Memandang mengeluarkan koleksi terbarunya yang bertajum “Tarum” yang ditampilkan perdana pada ajang pekan mode terbesar di Indonesia yaitu Jakarta Fashion Week (JFW) 2024 di Pondok Indah Mall 3, Jakarta. 


Tarum adalah tumbuhan indigo (Indigofera tinctoria), yang menghasilkan warna biru. Warna biru ini juga mendominasi koleksi denim yang diluncurkan pada hari yang sama. Tarum menggunakan empat jenis benang yang digunakan dalam pembuatan denim, di antaranya benang daur ulang, benang katun yang dipintal secara manual dengan tangan (handspun yarn), serta dua benang katun yang masing-masing diwarnai menggunakan tumbuhan tarum yang menghasilkan rona kebiruan dan juga kayu secang yang menghasilkan warna coklat kemerahan yang manis.



(Pakaian Slow Fashion untuk Mencintai Bumi. Foto: Dok. Sejauh Mata Memandang)


Kain-kain tersebut ditenun menjadi kain denim menggunakan teknik penenunan tangan atau handwoven yang ditandai dengan adanya jahitan garis benang merah selvedge. Seluruh proses yang dilakukan, dikerjakan oleh mitra pengrajin SMM di beberapa tempat di Jawa Tengah. Benang daur ulang yang dipakai untuk Tarum diperoleh dari program pengumpulan pakaian bekas tidak layak pakai yang dilakukan oleh SMM bersama EcoTouch. Program ini berjalan sejak tahun 2021, dan sampai bulan Agustus 2023 telah terkumpul 23,8 ton pakaian yang kemudian diproses oleh EcoTouch di Bandung. 


(Baca Juga: LAVENA: Koleksi Terbaru Persembahan BOHplay Telah Hadir!)


SMM akan terus konsisten dengan menghadirkan koleksi busana yang mengambil inspirasinya dari budaya Indonesia yang kaya dan beragam. Selain itu, kini SMM menghadirkan deretan busana unisex yang didominasi oleh tenun. Terdapat 17 look dari koleksi Tarum yang ditampilkan pada Jakarta Fashion Week 2024. Sebagai pelengkap busana, SMM juga berkolaborasi dengan Sepatu Compass dan Marista Santividya untuk alas kaki, perhiasan dari LITANY, serta tas dari Sakombu. 



(Busana Unisex yang Didominasi oleh Tenun. Foto: Dok. Sejauh Mata Memandang)


Pendiri dan Direktur Kreatif Sejauh Mata Memandang, Chitra Subyakto mengungkapkan, “Saya sudah lama tertarik untuk mengeksplorasi denim, namun terkendala dengan proses yang pada umumnya menggunakan banyak air dan energi sehingga kurang ramah lingkungan. Saya dan tim berdiskusi dengan para mitra penenun, dan bersama-sama kami mengeksplorasi denim yang positif bagi alam. Setelah melalui proses panjang, kami sangat bergembira bisa menghadirkan koleksi Tarum, denim yang dibuat dengan teknik tenun tangan secara bertanggung jawab.” Chitra menambahkan, “Tarum adalah eksplorasi lanjutan dari koleksi Baur, di mana saat mendesain kami juga memikirkan hasil akhir produk, penggunaan air yang sangat minim, serta lebih ramah lingkungan.”


(Baca Juga: Baru! Official Store ADLV Telah Hadir di Jakarta)


Bapak Mugi, mitra penenun SMM di kota Pekalongan yang terlibat dalam proses penenunan menjelaskan, “kami memproduksi 40 meter kain denim untuk koleksi Tarum ini, di mana sebelum proses penenunan dimulai, sejumlah tahap persiapan perlu dilakukan, antara lain menggulung benanang, mewarnai, menghani, dan pencucukan yang keseluruhan prosesnya memakan waktu 12 hari. Kemudian masuk ke proses penenunan, pencucian dan pengeringan selama dua hari, serta satu hari tambahan untuk pengendalian mutu.”



(Aktivis lingkungan membawa pesan penting saat JFW 2024. Foto: Dok. Sejauh Mata Memandang)


Pada peluncuran koleksi Tarum, SMM menggandeng aktris Lutesha sebagai muse serta sederet aktivis lingkungan yang membawa pesan penting untuk lingkungan dan mengingatkan kita untuk selalu aktif merawat Bumi, di antaranya adalah Tiza Mafira (Diet Plastik Indonesia), Davina Veronica (BOS Foundation), Butet Manurung (Sakola Rimba), Isabel Wijsen (Bye Bye Plastic Bags), Swietenia Puspa Lestari (Divers Clean Action), Melissa Kowara (Extinction Rebellion), Nadia Mulya (Langit Biru Pertiwi), Aurelie Moeramans (WWF Indonesia), Andhyta F. Utami (Think Policy Society), dan Rahma Shofiana (Greenpeace Indonesia). Dalam gelaran ini, Sejauh Mata Memandang juga melibatkan musisi Gabber Modus Operandi dan Dere dalam pembuatan musik pengiring presentasi koleksi Tarum. 




(Penulis: Nada Kamiliya) 

Fashion