Ini Kesaksian Johnny Depp Soal Amber Heard Di Persidangan

Konflik yang terjadi antara Johnny Depp dan Amber Heard semakin memanas. Pasalnya, Selasa (19/4) waktu Amerika Serikat, persidangan atas gugatan Depp pada Amber mengenai pencemaran nama baik telah digelar. Dalam sidang tersebut, Depp memberikan sejumlah kesaksian. Termasuk persoalnya mengenai dirinya telah melakukan kekerasan terhadap Amber Heard. 

(Johnny Depp membantah kalau dirinya pernah melakukan kekerasan terhadap Amber Heard. Foto: @socalnicksmith78/Instagram)

Dalam kesaksiannya ini, Johnny Depp mengatakan kalau jarinya pernah putus akibat bertengkar dengan Amber pada tahun 2015 lalu. Amber melemparkan dua botol vodka ke arahnya dan pecahan dari salah satu botol tersebut melukai jari Johnny hingga tulangnya terlihat.  

(Baca Juga: Johnny Deep Sangat Lelah Hadapi Kasus Dengan Amber Heard)

Selain itu, Johnny Depp juga bersaksi saat ia menikah dengan Amber pada 2015 lalu, anak pertamanya, Lily-Rose Depp, tidak datang ke pernikahannya. Hal ini dikarenakan Lily dan Amber Heard tidak mempunyai hubungan baik, karena beberapa alasan. 

Kemudian, Johnny mengklaim bahwa Amber "meninju" dia, yang mengakibatkan memar di bawah matanya. Dia juga mengklaim kalau selama pertengkaran, dia pikir Amber melukai kakinya di pintu dan ketika dia pergi untuk memeriksanya, Amber malah menendang pintu kamar mandi ke kepala Johnny.

(Baca Juga: Bill Gates Dan Melinda Gates Bercerai, Ini Alasannya)

Johnny pun sempat membandingkan hubungannya dengan pernikahan kedua orang tuanya, John Depp Sr. dan mendiang ibunya, Betty Sue Palmer. Saat itu, sang ayah kerap mendapat pelecehan dari ibunya. Namun, ia tetap memilih bertahan dengan pernikahannya bersama Amber karena ayahnya juga melakukan hal yang sama. 

Dalam kasusnya ini, Johnny ingin adanya kebenaran. Dia tidak ingin salah satu dari orang-orang yang datang ke persidangan percaya bahwa dia telah melakukan kesalahan atau berbohong kepada mereka atau bahwa dia adalah seorang penipu. Johnny sangat bangga dengan kejujuran yang dikatakannya selama persidangan dan kebenaran hanyalah satu-satunya yang Johnny inginkan. 

Semoga kesaksian Johnny terhadap kasusnya ini membuahkan hasil yang terbaik, ya. 

(Penulis: Tiara Kandida E)