Fashion

Intip Keseruan Styling Sustainable Fashion

By : Vanessa Masli - 2022-03-16 12:00:01 Intip Keseruan Styling Sustainable Fashion

Bicara tentang Indonesia dan keindahan di dalamnya, tak akan ada akhir. Mulai dari pemandangan alam hingga kerajinan, berbagai daerah punya keunikannya masing-masing. Tanpa terkecuali, wilayah Jawa Timur, tepatnya Kabupaten Pasuruan yang memamerkan kekayaan dan keindahannya melalui sebuah pagelaran fashion bertajuk Styling Sustainable Fashion.


Acara yang digelar pada 10 Maret kemarin ini merupakan puncak dari proyek “Promoting Three – Pillar of Sustainability in Fashion Industry” terdiri dari tiga acara seperti talk show, styling session, dan digital fashion showcase. Hampir 30 artisan batik Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, menampilkan hasil karya batik tulis dengan pewarnaan alami. 


(Baca Juga: Selebrasi Semangat Para Wanita dari Belle&Kate)


Kain batik kreasi para artisan pun dirancang menjadi 12 tampilan sustainable fashion collection oleh Allegra Jane bersama Lauren Veronica, Grace Carolina, Ilmaa Ramadhani Sumarlan, Vincentia Pamvelia, dan Winnie Nettabella. Acara ini diadakan sebagai kelanjutan dari proyek yang dicanangkan oleh Alumni Grant Scheme, yang juga didanai oleh Pemerintah Australia, dengan tujuan untuk mengabdi pada pengembangan masyarakat Kabupaten Pasuruan, khususnya para wanita 


Koordinator Alumni Grant Scheme Australia, Janet Teowarang bersama dengan timnya di Universitas Ciputra Surabaya, mengembangkan, memberdayakan artisan batik wanita di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Para artisan batik wanita di Pasuruan ini membuat berbagai desain motif batik kontemporer yang memadukan ciri khas budaya Pasuruan dan perwarnaan alam. Tujuannya agar kreasi ini semakin dikenal masyarakat yang lebih luas.



(Puncak Acara Pillar of Sustainability in Fashion Industry. Foto: Dok. Alumni Grant Scheme)


Janet dan tim juga mengadakan Styling Sustainable Fashion yang menjadi bagian dari PayPal Melbourne Fashion Festival. Sebuah inisiatif yang dilakukan untuk menarik perhatian dan mendapatkan pengakuan dari industri fashion Australia sehingga perlahan memulihkan ekonomi para perajin batik dari Pasuruan.

Acara ini dikemas secara hybrid melalui live streaming yang berolkasi di Skylight Garden Ciputra World Surabaya melalui Zoom dan kanal YouTube Universitas Ciputra. Beberapa nama turut meramaikan acara tersebut, diantaranya Ketua Dewan Kerajinan Nasional Provinsi Jawa Timur, Arumi Bachsin Emil Dardak, S.E., sebagai narasumber talkshow. Serta, Karla Jasmina dan Valen Amijo dalam acara styling session.


Janet Teowarang pun menggunakan sesi talkshow untuk menjelaskan tentang pentingnya membuat pola pikir sustainable. Pola pikir seperti ini akan membantu penerapan program Roadmap of SDGs Indonesia Towards 2030 yang di dalamnya juga menekankan pentingnya warga dunia, termasuk Indonesia, melakukan upaya aktif untuk merawat Bumi. 


(Salah satu koleksi yang diperagakan di Styling Sustainable Fashion. Foto: Dok. Styling Sustainable Fashion)


(Baca Juga: Sentuhan Baru Yang Lebih Berani dari Bvlgari Bvlgari)


Dalam acara ini juga diadakan digital fashion showcase yang menghadirkan 12 padu padan batik tulis pewarnaan alami dengan kain TENCEL™. Ragam motif seperti bunga tanjung, bunga sedap malam, hingga buah salak menghiasi kain batik yang disempurnakan dengan perwarnaan alami dari johlawe, indigo, tingi, dan daun jati. Warna-warna harmonis, mulai dari gelap hingga terang, dihadirkan pada tampilan tailoring yang semi androgini dan feminin


Fashion