Merawat kulit kombinasi tentunya bukan hal yang mudah. Bagaimana tidak, di wajahmu terdapat area kering dan berminyak yang pastinya memiliki kebutuhan berbeda. Maka dari itu, cara merawat kulit kombinasi juga harus disesuaikan dengan kandungan skincare yang tepat untuk setiap bagian wajah kamu. Memang terkadang terkesan sulit dan membingungkan, namun kami akan memberikan cara merawat kulit kombinasi yang tepat sasaran agar wajahmu tetap terlihat glowing dan sehat!
Namun, sebelum masuk ke cara merawat kulit kombinasi, ada baiknya bagi kamu untuk mengetahui beberapa ciri-ciri kulit kombinasi yang patut diperhatikan. Kenapa begitu? Supaya kamu bisa yakin bahwa kulit kamu memang merupakan jenis kulit kombinasi. Yuk, simak di bawah ini!
Penjelasan tentang kulit kombinasi adalah ketika beberapa area di kulit wajah terasa lebih kering dan bagian lainnya cenderung berminyak. Biasanya, area yang cenderung berminyak adalah bagian T-Zone (dahi, hidung, dan dagu), sementara bagian lainnya terasa kering. Namun tak harus selalu seperti itu, bisa saja area yang berminyak malah di bagian pipi atau dekat garis rambut.
Selain faktor genetik, kulit kombinasi juga bisa disebabkan oleh beberapa hal lainnya, salah satunya penggunaan produk skincare. Seperti yang sudah kamu duga, menggunakan produk perawatan yang mengandung formula keras atau yang bisa mengikis kulit bisa menyebabkan kekeringan di beberapa area wajah sekaligus menstimulasi produksi minyak di bagian lainnya. Apabila kamu menggunakan produk skincare dengan kandungan yang kurang seimbang, ini bisa memengaruhi kondisi kulit kombinasi kamu.
(Baca Juga: 8 Manfaat Kandungan Alpha Arbutin Dalam Produk Skincare Kamu)
Sayangnya, kamu memang tidak bisa merawat kulit kombinasi secara efektif dengan satu produk untuk seluruh pemukaan wajah. Kamu memang harus membedakan bagian mana yang kering dan bagian mana yang berminyak, kemudian merawatnya sesuai kondisi masing-masing. Memang tidak mudah, namun kini mulai banyak produk yang memiliki dua tekstur dan manfaat dalam satu kemasan sekaligus untuk menjawab masalah satu ini.
Ketika mencuci wajah, goal yang harus dicapai adalah mengangkat sisa kotoran, makeup, dan impurities tanpa membuat kulit terasa ketat atau kering bahkan berminyak. Untuk mencapai hal itu, sabun cuci muka yang lembut dan bebas kandungan keras menjadi kuncinya. Sabun cuci muka yang kamu pilih juga sebaiknya memiliki pH seimbang agar kulit kamu tetap terasa lembap setelah mencuci wajah. Apabila kamu membutuhkan kebersihan yang ekstra, pilih cleansing brush dengan bristle lembut agar tidak mengiritasi bagian kulit yang kering.
3. Eksfoliasi Wajah Secara Teratur
Bagi kulit kombinasi, scrub wajah yang diformulasi untuk semua jenis kulit bisa menjadi salah satu opsi terbaik untuk kamu. Pilih scrub dengan butiran lembut dan tidak terlalu besar agar tidak menyebabkan iritasi di bagian kulit kering namun tetap mampu mengangkat kotoran dan sel kulit mati dari bagian kulit berminyak yang cenderung memiliki pori-pori lebih besar. Kamu juga bisa memilih chemical exfoliant dalam bentuk toner atau peeling solution dan menggunakannya tidak lebih dari dua kali dalam satu minggu.
Eksfoliasi rutin ini bisa membantu kamu meratakan tekstur wajah yang biasanya terlihat berbeda di kulit kombinasi. Biasanya di area yang berminyak cenderung muncul jerawat dan di bagian kering kulit terlihat flaky serta tidak segar.
4. Gunakan Pelembap yang Tepat
Memilih pelembap yang tepat menjadi sebuah perjalanan rumit bagi si pemilik kulit kombinasi. Namun jangan khawatir, karena kini sudah banyak brand kecantikan yang menciptakan produk dengan formula khusus kulit kombinasi. Kuncinya terletak pada tekstur pelembap yang kamu pilih.
Jika kulit kering membutuhkan pelembap dengan tekstur krim dan kulit berminyak butuh pelembap bertekstur gel, kini kamu dengan mudahnya bisa memilih pelembap bertekstur gel-cream yang banyak beredar di pasaran. Kamu juga bisa memilih produk yang sudah menyediakan dua pelembap sekaligus dalam satu kemasan sehingga mempermudah aplikasinya di wajah.
Menyentuh wajah terlalu sering (apalagi dengan tangan yang belum tentu bersih) bisa menyebabkan berbagai masalah kulit yang tidak diinginkan. Pori-pori tersumbat hingga muncul komedo atau jerawat adalah salah satunya. Sebenarnya langkah ini perlu dilakukan oleh semua jenis kulit, tidak hanya pemilik kulit kombinasi saja.
(Baca juga: 10 Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Merah Di Kulit Wajah)
Kamu merasa beberapa area di wajah kamu terlihat sangat berminyak dan mengganggu penampilan? Ambil blotting paper favorit kamu dan serap minyak berlebih dari area tersebut! Kertas minyak atau blotting paper bisa membantu menyerap minyak berlebih tanpa mengganggu makeup kamu. Ini bisa jadi salah satu cara merawat kulit kombinasi yang mudah dilakukan.
7. Lakukan Multimasking!
Multimasking tentu sudah akrab di telinga pencinta dunia kecantikan, dan teknik ini memang menjadi salah satu kunci dalam merawat kulit kombinasi. Masker wajah merupakan salah satu perawatan intensif bagi kulit yang bisa kamu lakukan sendiri di rumah, dan sebaiknya kamu memilih masker yang tepat untuk wajah kamu.
Gunakan clay mask di bagian yang cenderung lebih berminyak seperti area T-Zone kamu. Lalu jangan lupa aplikasikan hydrating mask di bagian yang cenderung lebih kering. Langkah ini bisa menghemat waktu kamu dalam merawat kulit kombinasi.
Salah satu hal terbaik yang bisa kamu lakukan bagi kulitmu adalah selalu menggunakan tabir surya dengan kandungan SPF 30 atau lebih tinggi setiap hari. Sinar matahari memang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, namun ia juga memiliki efek negatif bagi kesehatan dan kecantikan kulit. Ia bisa menyebabkan munculnya tanda penuaan dini seperti garis halus, hiperpigmentasi, dan kerutan. Jadi, jangan lupa untuk selalu menggunakan tabir surya setiap hari, ya!
9. Perhatikan Area Kulit Mata Kamu
Apapun jenis kulit kamu, biasanya area mata akan cenderung lebih kering dan sensitif dibanding bagian lainnya. Maka dari itu, penting untuk selalu menjaga kelembapan di area tersebut. Kulit area mata biasanya membutuhkan nutrisi lebih dibanding bagian lainnya, sehingga ada baiknya untuk memilih produk yang diformulasi khusus untuknya.
10. Produk Non-Comedogenic adalah Sahabat Kamu!
Tentu saja memilih produk non-comedogenic menjadi hal penting jika kamu memiliki area kulit berminyak di wajahmu. Produk dengan klaim ini biasanya tidak menyumbat pori-pori sehingga tak menyebabkan masalah seperti komedo atau jerawat. Sebaiknya kamu tidak langsung percaya dengan klaim yang ada di label sebuah produk, namun kamu juga harus mengecek kandungan di dalamnya. Hati-hati dengan formula seperti lanolin, myristate, hempseed oil, sunflower oil, dan kandungan comedogenic lainnya.
(Baca Juga: Cara Mengecilkan Pori-Pori Wajah Agar Kulit Mulus Dan Cerah)
Nah, seperti itulah kira-kira cara merawat kulit kombinasi agar terus sehat dan terlihat glowing. Selalu jaga kesehatan kulit kamu dan rajin merawatnya dari waktu ke waktu. Your skin will thank you later!