7 Fakta Menarik Film YUNI Yang Sedang Naik Daun

Banyak sekali film karya sineasa bangsa yang berhasil membawa nama Indonesia ke kancah internasional, salah satu yang terbaru kali ini adalah film YUNI. Dengan judul yang sederhana tapi penuh makna ini, YUNI berhasil memenangkan sejumlah penghargaan dan membuat film tersebut jadi bahan perbincangan.

Ada berbagai fakta menarik tentang film YUNI yang membuatnya meraih kepopuleran. Mungkin setelah membaca beberapa fakta menarik ini, kamu juga jadi penasaran dan ingin segera menontonnya. Berikut informasi fakta yang berkaitan dengan film tersebut.

1. Pemenang di Toronto International Film Festival 2021

Jangan meremehkan kekuatan film Indonesia, karena jika dibuat dengan sungguh-sungguh, maka hasilnya pun akan sangat bagus hingga bisa bersaing di kancah internasional. Kali ini film YUNI berhasil meraih penghargaan Platform Prize di acara bergengsi Toronto International Film Festival 2021.

Ini membuktikan bahwa kualitas film ini sangat bagus dan dikemas dengan sangat baik sehingga mampu bersaing dengan banyaknya film internasional lain. Bahkan, pengumuman penghargaan tersebut disampaikan langsung oleh Riz Ahmed, seorang aktor terkenal Hollywood yang pernah bermain peran di film Venom.

2. Terpilih Mewakili Indonesia di Ajang Piala Oscar 2022

Piala Oscar yang ke-94 akan segera digelar pada tahun 2022 mendatang. Menariknya, Komite Seleksi Oscar Indonesia menjadikan film YUNI sebagai perwakilan resmi yang akan berlaga di ajang bergengsi tersebut. Tentu saja ini membuat Kamila Andini, selaku sutradara dari film YUNI, merasa bangga dan bersemangat akan hal itu.

Setelah dikaji dengan baik, nyatanya film ini memang sangat bagus dan begitu dekat dengan permasalahan remaja di usia yang masih akil balig dan dalam upaya menghadapi perubahan zaman. Tema yang sederhana dan dekat dengan kehidupan sehari-hari ini mampu membuat penontonnya berpikir tanpa merasa digurui karena cara tuturnya yang amat sederhana.

3. Tayang di Busan International Film Festival

Nah, selain di Toronto International Film Festival, film YUNI juga berlaga di acara Busan International Film Festival yang semakin membuktikan ketenaran namanya di dunia per-filman. YUNI ditayangkan bersama dengan sejumlah film menarik lainnya.

Adapun film-film yang juga ditayangkan dalam acara BIFF ini di antaranya seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas, Laut Memanggilku, Marlina si Pembunuh Empat Babak, dan juga Penyalin Cahaya. Kelima film tersebut ditayangkan dalam acara BIFF dan tentu saja membuat orang yang terlibat di dalamnya merasa bahagia.

4. Karakter Diperankan Oleh Arawinda Kirana

Nama Arawinda Kirana mungkin cukup asing bagi sebagian besar masyarakat, tapi kini namanya semakin dikenal dengan populernya film YUNI. Gadis kelahiran tahun 2001 ini memang sudah menekuni dunia tari dan juga teater sejak dirinya masih sangat kecil kemudian memutuskan untuk terjun dalam dunia entertainment.

Dulu Arawinda pernah bermain peran dalam sebuah film antologi Quarantine Tales sebagai pemain utamanya. Sebab itulah, Arawinda akhirnya berhasil menyabet penghargaan Aktris Pendatang Baru dalam ajang Piala Maya 2020.

5. Kisah Menarik Film YUNI

Film ini mendapat begitu banyak penghargaan karena alur ceritanya yang memang sangat menarik. Di mana antara pemeran utamanya mengalami dilema antara mempercayai mitos atau memilih untuk mengejar cita-cita. Yuni memiliki karakter seorang remaja yang cerdas dan ingin melanjutkan kuliahnya.

Namun, dua lamaran dari orang tak dikenalnya datang dan membuatnya kebingungan. Karena mitos di tempat tinggal gadis itu mengatakan bahwa jika 3 kali menolak lamaran, maka tidak akan pernah ada pernikahan. Kemudian datanglah pria ketiga yang melamar Yuni dan otomatis membuatnya berada dalam dilema.

6. Penggunaan Bahasa Sunda Serta Jawa Banten

Film yang menggunakan bahasa daerah memang cukup sedikit, sehingga YUNI menjadi sedikit berbeda dengan film lainnya dan itulah keistimewaannya. Bisa dibilang, dengan bahasa daerah yang digunakan membuat film ini mampu memaparkan realitas dengan lebih baik, apalagi latar tempatnya berada di sebuah desa yang jauh dari perkotaan.

Kamila Andini selaku sutradara berusaha untuk menghadirkan sesuatu di antara kekosongan untuk film dengan bahasa daerah, terutama bahasa daerah Banten. YUNI menjadi film yang hadirkan perpaduan bahasa Sunda dan Jawa Banten yang sangat menarik untuk ditonton.

7. Masuk dalam Nominasi Festival Film Indonesia 2021

Setelah beberapa penghargaan yang diraih oleh YUNI, film tersebut juga masuk dalam nominasi di ajang Festival Film Indonesia 2021 yang baru saja diumumkan. Tak tanggung-tanggung, YUNI bahkan menyabet hingga 14 kategori sekaligus.

Adapun kategori tersebut mulai dari sutradara terbaik, film cerita panjang terbaik, penulis skenario terbaik dan masih banyak lagi. Acara ini konon digelar pada bulan November 2021 mendatang dan banyak yang tidak sabar menantinya.

YUNI dibuat dengan begitu bagus sehingga mampu meraih begitu banyak penghargaan bergengsi. Dari fakta menarik di atas, apakah kamu juga tertarik untuk menontonnya?

(Penulis: Ellyza Aurelia Purwadi)