Food & travel

Alila SCBD Jakarta Buka Resmi Mulai 6 Februari 2019

By : Rahman Indra - 2019-02-02 19:10:00 Alila SCBD Jakarta Buka Resmi Mulai 6 Februari 2019


Setelah ditunggu-tunggu publik, khususnya para traveler, Hotel Alila SCBD Jakarta, akan membuka pintunya pada 6 Februari 2019.

Terletak bersebelahan dengan Bursa Saham Indonesia, hotel bintang lima memiliki 227 kamar studio dan suite yang bergaya modern, ruang serbaguna, kolam renang luar ruangan, gym dan Spa Alila, juga sejumlah restoran kelas dunia dengan berbagai konsep.

Sebelumnya, Alila SCBD telah menghadirkan ‘New York style Vong Kitchen’ dan ‘Le Burger’ yang buka 24 jam, keduanya dari tangan dingin chef peraih bintang Michelin yaitu Jean-Georges Vongerichten beserta putranya, Cedric. Dikabarkan, akan hadir pula specialty restaurant ‘Hakkasan’ dari The Hakkasan Group, sehingga para tamu Alila SCBD akan selalu memiliki pilihan baik untuk santap siang maupun malam, hingga larut malam sekalipun.

(Baca juga: Mencicipi Menu Brunch Vong Kitchen di Akhir Pekan)

Berada di kawasan bisnis membuat Alila SCBD terlihat menonjol di tengah kerumunan gedung-gedung pencakar langit.

Desain dan arsitekturnya yang unik disebutkan sebagai hasil karya IAW yang berbasis di Bangkok. Inspirasinya berasal dari bentuk lahan properti yang tidak biasa sehingga bangunan ini pun dibangun dengan podium yang panjang dan menara berbentuk berlian.

Dari tampilan luarnya, hotel Alila SCBD tampak terdiri dari pola-pola tongkat aluminium dan kanopi yang tumpang tindih, menghasilkan garis-garis dan bayangan serta rasa akan adanya ilusi bagi mereka yang lalu lalang. Bentuk bangunan yang dinamis juga mengikuti kamar-kamar untuk para tamu dalam berbagai konfigurasi berbeda, semuanya dengan jendela yang memperlihatkan pemandangan kota, kamar mandi yang menyenangkan dan segala kemudahan modern buatan desainer.

Interior minimalis Alila SCBD juga saling berkaitan dengan karya seni orisinil yang khusus dipesan untuk urban retreat ini. Di luar pintu masuk hotel, tamu disapa oleh karya bertajuk ‘Orbital of Joy’ yang sangat besar dipasang di dinding, karya duo Indieguerillas dari Yogyakarta.

Karya kontemporer berbentuk circular orbital ini menggambarkan siklus atau perjalanan yang terus berlanjut. Enam karakter yang ada di karya ini mewakili para traveler yang sedang berada dalam perjalanan pribadi mereka. Tiap karakter memeluk ikon geotag yang melambangkan sebuah tempat yang mereka temukan dalam perjalanan untuk singgah, beristirahat dan mengisi kembali energinya. Selagi menikmati persinggahan mereka di Alila SCBD, para tamu bisa berfoto dengan latar belakang karya seni ini. 

Instalasi seni 

Melangkah ke dalam lobi hotel yang bergaya ruang duduk besar, tamu juga akan melihat instalasi seni yang dramatis bertajuk ‘Bats, Birds and Butterflies’, karya arsitek dan seniman kelahiran Australia, Richard Hassell, yang juga salah seorang pendiri WOHA Architects, biro arsitektur peraih banyak penghargaan. Karya itu mencakup sejumlah mozaik aluminium berbentuk burung, kelelawar dan kupu-kupu tiga dimensi dalam berbagai ukuran, dari 80-400cm, ditempel di dinding atau digantung dari langit-langit.

Instalasi ini terinspirasi dari batik serta tekstil Asia Tenggara, menampilkan ikon-ikon yang dianggap melambangkan keberuntungan. Kupu-kupu melambangkan umur panjang, kecantikan dan keanggunan, sedangkan burung phoenix melambangkan satu dari empat makhluk surgawi yang membawa peruntungan dan kesempatan yang baik. 

Interior Restoran 

Sementara itu interior Vong Kitchen dan Le Burger yang ditangani Rockwell Group dari New York menghembuskan napas Manhattan, dan desain interior untuk Hakkasan dikerjakan oleh firma GBRH yang terkenal dari Paris.

Dalam rilis resmi yang diterima redaksi herworld Indonesia, hotel Alila SCBD Jakarta membuka penawaran sewa kamar di Studio King di harga Rp 2.500.000 per malam, dan XL Studio King di Rp 3.100.000 per malam. Harga sudah termasuk sarapan untuk satu orang, bisa dinikmati di kamar atau di Vong Kitchen, dan harga untuk sarapan tambahan adalah Rp 300.000. Tawaran ini berlaku hingga 28 Februari 2019.

Food & travel