8 Manfaat Menikah di Usia Muda yang Patut Diketahui

Menikah di usia muda kerap kali jadi pertimbangan dan membuat diri jadi dilema. Rasa takut pada hambatan dari waktu, karir dan pendidikan bisa jadi salah satu faktor untuk menunda pernikahan. Tapi ternyata, menikah di usia mudah memiliki banyak manfaat untuk dirimu dan pasangan. 

Selain bisa berproses bersama untuk mewujudkan impian masing-masing, hubungan akan terasa lebih erat dengan dukungan bersama. Dan melansir dari berbagai sumber, berikut delapan manfaat yang akan kamu dapatkan saat menikah di usia muda:

(Baca Juga: 4 Manfaat Menikah dengan Pria yang Lebih Muda)

1. Merasa Lebih Bahagia

(Menikah muda bisa membuatmu merasa lebih bahagia.Foto:Dok.Bruce Mars/Pexels)

Melansir laman Vixen Daily, sebuah laporan proyek pernikahan nasional di tahun 2013, mereka yang menikah saat berusia 20 hingga 28 tahun akan merasakan banyak kebahagiaan. Dan yang paling banyak di antaranya adalah mereka yang berusia 24 dan 26 tahun. Menikah di usia muda memungkinkan untuk tumbuh bersama. Kamu dan pasanganmu akan menghadapi rintangan bersama dan hal ini akan membuat keduanya saling memahami satu sama lain. 

2. Mudah Melalui Hal Sulit

(Melalui hal sulit bersama-sama.Foto:Dok.Snapwire/Pexels)

Banyak yang menyangka bahwa saat umur masih tergolong muda, akan sulit untuk memikirkan hal-hal yang sulit nantinya. Tapi ternyata, menjalin hubungan serius di usia muda akan membuat keduanya berproses untuk mewujudkan pernikahan yang sempurna, sehingga jika hal terburuk terjadi, pasangan pun akan mengetahui bagaimana cara mengatasinya.

(Baca Juga: Menimbang Untung Rugi Menikah Dengan Sepupu)

3. Lebih Hemat Dalam Pesta Penikahan

(Lebih hemat dalam membuat pesta pernikahan.Foto:Dok.Rene/Pexels)

Selain membangun keeratan, menikah di usia muda pula tidak perlu mengeluarkan budget besar untuk sebuah pesta pernikahan. Keduanya bisa saling menghitung pemasukan satu sama lain, dan mencocokkan kemeriahan seperti apa yang ingin diwujudkan. 

4. Meningkatkan Prestasi

(Saling mendukung dalam mencapai impian bersama.Foto:Dok.malcolm/Pexels)

Ketika menikah di usia muda, pasangan dan dirimu akan melalui segala proses hidup bersama. Bersama-sama membangun rumah tangga dari nol, akan mendorong keduanya untuk lebih giat dalam berprestasi, sehingga hasil jerih payah akan menambah kebahagiaan di dalam hubungan.

(Baca Juga: 8 Pertanyaan yang Harus Diajukan Sebelum Menikah)

5. Punya Gairah yang Lebih Tinggi 

(Menikah muda memiliki gairah sex yang tinggi.Foto:Dok.Pixabay/Pexels)

Melansir laman Huffpost, sebuah penelitian dari Harvard University yang ditulis oleh Dana Rotz mereka yang menikah di usia 20-an tahun, akan lebih bergairah dan melakukan hubungan intim lebih sering dibandingkan mereka yang menikah lewat dari usia 20-an tahun. Hal ini pula bisa membuat pasangan mudah untuk memiliki anak, karena kesuburan yang masih tinggi.

6. Berbagi Pengalaman

(Saling bertukar cerita dan berbagi pengalaman.Foto:Dok.Le/Pexels)

Bercerita dan berbagi pengalaman saat muda bisa jadi hal yang menyenangkan. Sehingga keduanya pula akan saling belajar dan penuh kegembiraan dan energi baru yang bisa membangun kehangatan dalam rumah tangga.

(Baca Juga: Kenali 10 Tanda Bahwa Diri Siap Menikah Dengan Pasangan)

7. Tumbuh Bersama

(Bertumbuh bersama.Foto:Dok.Bruce Mars/Pexels)

Menikah di usia muda memungkinkan kamu dan pasangan untuk tumbuh bersama. Dengan menghadapi rintangan bersama membuatmu akan saling memahami satu sama lain. 

8. Memiliki Waktu Untuk Membangun Pernikahan yang Sempurna

(Saling mewujudkan impian bersama.Foto:Dok.Trung/Pexels)

Manfaat menikah di usia muda salah satunya adalah kamu dan pasanganmu masih punya banyak waktu untuk membangun dan menyusun rumah tangga bersama. Mendengarkan mimpi masing-masing dan mencoba untuk lebih berusaha mewujudkan impian keduanya bersama. Dan yang terpenting keduanya bisa terus belajar menjadi pribadi yang lebih baik.