Life & health

Women of the Year 2017: Ratu Tisha Destria

By : Yolanda Deayu - 2017-10-16 11:46:00 Women of the Year 2017: Ratu Tisha Destria

Tidak ada kata mustahil untuk menekuni keseriusan karier dari sebuah kecintaan olahraga. Sosok perempuan yang membangkitkan kembali tim sepakbola di sekolahnya perlahan menjadi manager di tim tersebut.

Ketika mempelajari Jurusan Matematika di Institut Teknologi Bandung (ITB), Tisha menggunakan ilmunya untuk mengembangkan industri perbolaan Indonesia lewat teknologi.

Ia mendirikan LabBola, perusahaan yang menawarkan jasa penyediaan data statistik performa tim. Hobi ini terus berlanjut saat ia berkontribusi menjadi Direktur Kompetisi dan Regulasi PT Gelora Trisula Semesta, yang merupakan operator pelaksanaan Torabika Super Championship 2016 dan membuktikan perannya untuk memperbaiki kualitas kompetisi sepakbola Indonesia.

Ia kemudian mendapatkan gelar Master of Art dengan program beasiswa FIFA Master di Eropa oleh International Centre for Sports Studies (CIES) dan berada di posisi peringkat 7 dari 28 orang di dunia. Track record dan dedikasinya kemudian dilirik oleh PSSI Executive Committee (EXCO) PSSI sehingga terpilih menjadi Sekjen PSSI.

“Perkembangan tingkat pendidikan dan sportivitas dalam masyarakat juga memengaruhi maju atau tidaknya industri bola. Tugasnya sekarang adalah mendekati beberapa pihak seperti kepolisian untuk area keamanan atau pemerintahan untuk area infrastruktur serta pengelolaan tim nasional dan coaching akan nilai-nilai filosofi sepakbola Indonesia yang sesungguhnya,” ujar Sekjen PSSI perempuan pertama dalam persepakbolaan Indonesia.

(Teks: Amalta R. Dyandra/Foto: Bani Ismiarso)

Life & health