Hindari membaca di perjalanan
Membaca membuat pandangan mata berpindah-pindah, sedangkan tubuh Anda tengah bereaksi dengan gerakan-gerakan yang terjadi akibat kendaraan yang berjalan. Akibatnya, terlalu banyak sensasi yang dikirimkan ke otak Anda.
Rasa pusing dan mual bisa tiba-tiba datang. Jika hal ini terjadi, hindari dengan mendengarkan musik favorit sambil menutup mata.
Minum obat anti-mabuk sebelum perjalanan
Konsumsi obat pilihan setidaknya satu jam sebelum Anda memulai perjalanan. Obat membutuhkan waktu untuk terserap ke dalam darah. Namun ingat, jika Anda menyetir, sebaiknya lewatkan bagian ini karena biasanya akan ada efek mengantuk yang muncul.
Memandang kejauhan
Fokuskan pandangan pada satu titik stabil yang berada jauh dari mobil Anda. Langkah ini dapat mengurangi sinyal gerakan yang naik ke otak.
Memilih tempat yang stabil
Untuk perjalanan darat: duduk di jok depan agar pandangan Anda tidak terpaku dengan goyangan mobil. Jika Anda bisa menyetir, ajukan diri untuk menyetir karena menyetir jarang membuat orang mabuk.
Untuk perjalanan laut: area kabin tengah di bagian bawah merupakan tempat paling stabil dalam kapal dibandingkan area lainnya. Dengan begitu, Anda tak akan terlalu merasakan getaran atau goyangan kapal yang mendadak. Bagian dek bisa jadi opsi berikutnya.
Untuk perjalanan udara: pilih tempat duduk di sekitar sayap karena gerakan pesawat berpusat di tempat ini sehingga bisa dibilang area tersebut paling tenang. Akan lebih baik jika Anda duduk di sebelah jendela, kecuali bagi Anda yang takut ketinggian.
Berhenti makan sebelum perjalanan
Perhatikan makanan dan minuman sebelum bepergian. Biasanya, makanan berlemak tinggi atau pun yang terlalu pedas cenderung membuat Anda lebih cepat mual dan pusing. Makanlah setidaknya satu jam sebelum perjalanan dimulai.
(FOTO: SHUTTERSTOCK)
