Anemia merupakan kondisi medis ketika tubuh kamu kekurangan sel darah merah sehat atau kadar hemoglobin dalam darah terlalu rendah. Hemoglobin sendiri berfungsi membawa oksigen ke seluruh tubuh. Ketika jumlahnya tidak cukup, tubuh kamu akan kesulitan mendapatkan oksigen yang dibutuhkan, dan hal ini bisa berdampak pada berbagai fungsi tubuh.
Wanita memiliki risiko lebih tinggi mengalami anemia dibandingkan pria. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor seperti menstruasi, kehamilan, pola makan tidak seimbang, hingga gangguan kesehatan tertentu. Karena itu, penting bagi kamu untuk mengenali gejala anemia sejak dini agar bisa segera mengambil langkah penanganan yang tepat. Berikut ini adalah beberapa gejala anemia yang sering terjadi pada wanita.
Salah satu tanda paling umum anemia adalah rasa lelah yang tidak kunjung hilang meskipun kamu sudah cukup tidur atau beristirahat. Karena kekurangan hemoglobin, tubuh kamu harus bekerja lebih keras untuk mengalirkan oksigen, sehingga kamu merasa cepat lelah meskipun hanya melakukan aktivitas ringan.
(Baca Juga: Sedang Tren, Ini 6 Manfaat Olahraga Padel Untuk Kesehatan)
Kulit kamu terlihat lebih pucat dari biasanya, terutama di area wajah, kelopak mata bagian dalam, atau kuku. Ini terjadi karena aliran darah berkurang akibat kurangnya sel darah merah. Jika kamu memperhatikan perubahan warna ini, jangan abaikan ya.
Saat tubuh kekurangan oksigen, jantung kamu akan bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Akibatnya, kamu mungkin merasakan detak jantung yang cepat atau tidak teratur. Jika jantung sering berdebar meskipun kamu tidak sedang beraktivitas berat, bisa jadi itu merupakan tanda anemia.
Kamu merasa mudah terengah-engah saat naik tangga atau berjalan jauh? Ini bisa menjadi salah satu gejala anemia. Karena tubuh kamu kekurangan oksigen, kamu akan merasa lebih sulit bernapas dalam kondisi yang seharusnya biasa saja.
Aliran oksigen ke otak yang tidak maksimal dapat menyebabkan kamu sering merasa pusing atau sakit kepala. Bahkan dalam beberapa kasus, anemia bisa menyebabkan kamu merasa seolah-olah akan pingsan.
Kamu merasa tangan dan kaki sering dingin walaupun suhu ruangan normal? Ini bisa menjadi tanda bahwa sirkulasi darah kamu kurang lancar akibat anemia. Kurangnya oksigen dalam darah bisa membuat tubuh kamu kesulitan menjaga suhu normal di bagian ekstremitas.
Otak kamu membutuhkan cukup oksigen untuk bisa bekerja secara optimal. Ketika tubuh kamu kekurangan hemoglobin, kemampuan berkonsentrasi dan mengingat bisa menurun. Jika kamu merasa kesulitan fokus atau mudah lupa akhir-akhir ini, jangan dibiarkan.
(Baca juga: Waspada! Ini 5 Dampak Tidur Menggunakan Contact Lens)
Gejala anemia memang bisa bervariasi pada setiap orang, namun kamu tetap perlu peka terhadap perubahan yang terjadi dalam tubuhmu. Jika kamu mengalami beberapa tanda di atas secara bersamaan dan berlangsung dalam waktu lama, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan darah dan penanganan yang tepat.
Anemia bukan kondisi yang harus kamu anggap ringan. Dengan pola makan seimbang, konsumsi zat besi yang cukup, dan gaya hidup sehat, kamu bisa mencegah dan mengelola anemia dengan baik. Jadi, jangan abaikan sinyal tubuhmu ya, karena kesehatan kamu sangat berharga.
(Penulis: Sania Zelikha)