7 Jenis Bunga yang Berkhasiat dan Aman Dikonsumsi

Bunga yang selama ini dikenal sebagai simbol keindahan dan keharuman, ternyata tidak hanya memiliki peran sebagai hiasan semata. Sebagai elemen alam yang penuh dengan keajaiban, bunga memberikan kontribusi lebih dari sekadar aspek estetika. Di balik kecantikannya, bunga menyimpan berbagai manfaat yang bermanfaat bagi tubuh manusia.

Salah satu manfaat utama bunga adalah kemampuannya untuk memberikan kelegaan dan meredakan stres. Aromaterapi, yang menggunakan minyak esensial dari berbagai macam bunga, telah menjadi cara yang populer untuk mencapai relaksasi dan meningkatkan ketenangan emosional. Bunga juga sering digunakan dalam pengobatan tradisional untuk meredakan gangguan pencernaan, sakit kepala, dan masalah tidur.

Jika dipandang lebih dari sekedar elemen dekoratif, bunga menjadi sumber kebaikan alami yang menyentuh berbagai aspek kehidupan manusia. Dengan peran mereka dalam aromaterapi, pengobatan tradisional, dan bahkan sebagai bahan makanan, bunga membuktikan bahwa keindahan dapat bersatu dengan kesehatan. Maka, berikut ini beberapa jenis bunga yang baik untuk kesehatan dan dapat dikonsumsi. 

1. Lavender

(Bunga Lavender yang cantik dan kaya manfaat. Foto: Dok. Anastasia Shuraeva/Pexels)

Bunga lavender tidak hanya mempesona dengan aromanya yang menenangkan, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan yang luar biasa. Lavender dapat dikonsumsi dalam berbagai bentuk, seperti teh atau bunga kering yang ditambahkan ke dalam makanan. Bunga ini terkenal karena kemampuannya meredakan stres dan meningkatkan kualitas tidur karena memiliki kandungan seperti mineral, kalsium, dan zat besi serta vitamin A yang memiliki fungsi untuk menjaga kesehatan mata. Selain itu, senyawa dalam lavender seperti linalool, memiliki efek antiinflamasi dan antiseptik yang bermanfaat bagi kesehatan kulit dan sistem pencernaan. Jadi, menikmati bunga lavender tidak hanya memberikan kenikmatan sensorik, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan fisik dan mental.

2. Bunga Matahari

(Bunga Matahari yang sering dikonsumsi sebagai bahan makanan. Foto: Dok. Roman Kaiuk/Pexels)

Siapa yang suka makan bijinya? Iya, bunga yang sudah banyak dikonsumsi ini kaya akan manfaat, terutama untuk kesehatan tubuh. Biji matahari yang dihasilkan oleh bunga ini kaya akan nutrisi. Mengandung vitamin E, magnesium, dan selenium yang mendukung kesehatan jantung, menjaga kestabilan gula darah, dan meningkatkan fungsi kekebalan tubuh. Kelopak bunga ini juga bisa dikonsumsi karena kaya akan quercimeritrin, helianthoside (A, B, dan C), oleanolic acid, dan echinocystic acid yang mampu mengobati tekanan darah tinggi, mengatasi sakit kepala, sakit gigi, nyeri menstruasi, nyeri lambung, hingga mencegah terjadinya radang payudara.

(Baca juga: Manfaat Cemilan Sehat Biji Bunga Matahari)

3. Mawar

(Mawar yang juga paling sering digunakan sebagai simbol kasih sayang, memiliki manfaat untuk tubuh. Foto: Dok. Julia Sakelli/Pexels)

Bunga ini bisa dikonsumsi secara langsung, lho! Meskipun secara umum lebih dikenal sebagai simbol cinta, bunga ini memiliki manfaat kesehatan. Kelopak mawar dapat diolah menjadi teh yang bermanfaat. Mawar mengandung vitamin C yang baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sementara senyawa antioksidannya membantu melawan radikal bebas. Ekstrak bunga mawar juga dapat digunakan dalam kandungan skincare yang membantu menjaga kesehatan kulit. Kandungan anti inflamasi dalam bunga ini juga dapat memberikan bantuan pada gangguan pencernaan ringan. Dengan keindahannya dan manfaat kesehatannya, bunga mawar tidak hanya memikat hati, tetapi juga memberikan kontribusi pada kesejahteraan tubuh.

4. Hibiscus/Kembang Sepatu

(Kembang Sepatu selain sering menjadi tanaman hias, juga kaya akan manfaat bagi tubuh. Foto: Dok. Naman Nayar/Pexels)

Sejak dulu, Hibiscus atau Kembang Sepatu mampu membuat banyak orang terpikat dengan keindahan warnanya. Lebih lagi, dengan populasinya yang banyak dan mudah tumbuh di berbagai tempat, bunga ini sering dikonsumsi untuk pengobatan. Karena menawarkan manfaat kesehatan yang signifikan dan mudah diolah. Bunga ini kaya akan antioksidan, yang membantu menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kesehatan jantung. Kandungan flavonoid dalam bunga ini juga dapat memberikan efek antiinflamasi dan menurunkan risiko penyakit kronis. Kamu bisa mengonsumsinya sebagai teh, karena teh Kembang Sepatu memiliki teh kembang sifat diuretik ringan, mendukung fungsi ginjal yang sehat.

5. Elderberry

(Bunga ini sering menjadi bahan utama untuk minuman. Foto: Dok. Brian Forsyth/Pexels)

Bagi masyarakat Eropa ekstrak bunga ini sering dijadikan sebagai bahan utama minuman seperti sirup elderflowercordial karena rasanya cukup manis dengan sedikit hint asam dan pahit yang memiliki aroma seperti madu. Bunga ini kaya akan mineral dan kandungan vitamin C yang tinggi sehingga dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan melawan infeksi. Senyawa flavonoid dan antioksidan dalam bunga ini juga efektif untuk melawan peradangan. Selain itu, olahan bunga ini banyak dikonsumsi karena diyakini dapat menjaga kesehatan jantung dan mengatur kadar gula darah. Dengan manfaat kesehatannya yang melimpah, Elderberry menjadi pilihan yang menarik untuk mendukung kesejahteraan tubuh.

(Baca juga: Intip 5 Inspirasi Buket Bunga Pengantin Berwarna Putih)

6. Saffron

(Menjadi salah satu varian bunga yang paling sering digunakan sebagai bumbu penyedap makanan. Foto: Dok. Victoria Bowers/Pexels)

Bunga yang mudah tumbuh di iklim tropis ini membuatnya kaya dengan kandungan copper, potasium, kalsium, zat besi, mangan, magnesium, zinc, selenium, vitamin C, asam folat, karoten, vitamin A, niasin, crocin, dan riboflavin yang bermanfaat untuk mencegah kanker. Bunga ini juga efektif membantu mengurangi gejala depresi dan kecemasan. Kandungan crocin yang dimilikinya dapat memperbaiki fungsi kognitif dan melawan penuaan otak. Sekalipun harganya saat ini cenderung mahal, tetapi manfaat yang bisa diberikan sangat baik untuk tubuh.

7. Krisan

(Bunga Krisan yang banyak dikonsumsi untuk kesehatan. Foto: Dok. Unsplash)

Bunga ini juga dikenal dengan nama chrysanthemum yang banyak dikonsumsi di dunia. Krisan mengandung senyawa seperti luteolin dan quercetin yang memiliki sifat anti inflamasi dan antioksidan, mendukung kesehatan jantung, paru-paru, dan mengurangi risiko penyakit lainnya. Bunga ini juga dikenal dapat mengatasi gejala stres dan meningkatkan semangat. Tak heran bunga ini banyak dikonsumsi berbagai kalangan.

(Penulis: Adila Firani)