Menstruasi, atau dikenal juga sebagai haid, adalah siklus bulanan pada wanita. Haid biasanya ditandai dengan keluarnya darah dari vagina. Darah menstruasi berasal dari lapisan dinding rahim yang meluruh akibat tidak terjadinya pembuahan. Saat sedang menstruasi, ada beberapa hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan—yang dipercayai oleh banyak wanita. Salah satunya yaitu tidak boleh minum es saat haid. Kabarnya, minum es saat haid dapat menyebabkan darah membeku dan bisa membuat jadwal menstruasi menjadi tidak lancar atau terlambat. Benarkah demikian? Simak penjelasannya!
Minum es saat haid, boleh atau tidak?
Larangan minum es saat haid adalah MITOS!
Faktanya, siklus menstruasi dipengaruhi oleh keseimbangan hormon, baik itu progesteron maupun estrogen, di dalam tubuh. Dan, mengonsumsi minuman dingin atau minum es saat haid tidak akan memengaruhi keseimbangan hormon tersebut. Berdasarkan panduan Health Menstruation dari UNICEF menyebutkan bahwa, menstruasi berhubungan dengan sistem reproduksi wanita, sedangkan makanan atau minuman berhubungan dengan sistem pencernaan. Itu artinya, tidak ada keterkaitan diantara keduanya. Mengonsumsi minuman dingin tidak akan memengaruhi siklus menstruasi atau pun berpengaruh pada keterlambatan jadwal menstruasi. Telat haid bisa disebabkan karena adanya masalah kesehatan tertentu, stres, gangguan hormon, kenaikan atau penurunan berat badan yang ekstrem, atau kehamilan.
Jika kamu beranggapan bahwa minum es saat haid bisa menyebabkan darah membeku, itu juga tidak terbukti secara ilmiah. Tubuh manusia memiliki kemampuan untuk mengatur suhu sendiri. Minum minuman dingin tidak bisa semudah itu berpengaruh terhadap suhu tubuh. Dalam prosesnya, suhu minuman yang dingin bisa berubah seiring masuknya minuman tersebut ke dalam lambung. Di dalam lambung, suhu dingin dari minuman semakin dinetralkan menyesuaikan suhu tubuh normal. Dari proses tersebut, pada akhirnya membuat air dingin tidak bisa benar-benar berpengaruh terhadap pembekuan darah.
Melalui fakta-fakta ini, dapat disimpulkan bahwa boleh saja minum es saat haid. Tidak ada keterkaitan antara minum minuman dingin dengan siklus menstruasi atau haid. Meskipun begitu, ada beberapa jenis minuman tertentu yang sebaiknya tidak dikonsumsi (atau kurangi konsumsinya) saat sedang haid, ini termasuk:
1. Minuman berkafein
(Minum es saat haid, boleh atau tidak? Foto: Dok. Sener Baydar/Pexels)
Menurut Dr. Rocio Salas-Whalen, seorang endocrinologist, "minum minuman berkafein bisa memperparah kram selama menstruasi. Hal ini karena, kafein bisa menghambat hormon yang dapat membuat pembuluh darah yang ada di dalam rahim mengecil, sehingga menyebabkan vasokonstriksi (penyempitan pembuluh darah), yang mana dapat memperburuk kram selama menstruasi. Beberapa minuman yang mengandung kafein termasuk kopi, minuman cokelat, dan teh.
Namun, kamu masih tetap bisa mengonsumsi minuman berkafein, sekitar 400 miligram kafein per hari. Jumlah itu cukup untuk memberi dorongan energi setiap harinya, tanpa mengganggu siklus menstruasi kamu.
(Baca Juga: 5 Makanan Yang Perlu Dihindari Saat Kamu Sedang Haid)
2. Minuman beralkohol
(Minum es saat haid, boleh atau tidak? Foto: Dok. cottonbro studio/Pexels)
Tak hanya minuman yang mengandung kafein, minuman beralkohol juga bisa berdampak buruk terhadap gejala PMS. Minum minuman beralkohol saat sedang haid bisa memperparah ketidaknyamanan selama menstruasi, seperti perut kembung, diare, atau mual. Serta, juga bisa berdampak pada keseimbangan prostaglandin, yang dapat memperburuk kram menstruasi.
Selain itu, minum terlalu banyak alkohol, baik itu saat menstruasi atau setelahnya, dapat menyebabkan ketidakteraturan siklus menstruasi. Hal ini karena, alkohol bisa memengaruhi keseimbangan hormon estrogen dan progesteron dalam tubuh, yang dapat menyebabkan ketidakteraturan menstruasi, bahkan terkadang dapat menyebabkan kerterlambatan jadwal menstruasi.
3. Minuman berkarbonasi
Satu lagi minuman yang sebaiknya tidak dikonsumsi saat sedang haid, yaitu minuman berkarbonasi. Faktanya, minuman berkarbonasi dapat menimbulkan gelembung gas yang bisa menyebabkan perut kembung dan sakit perut. Minuman berkarbonasi juga bisa memicu kram dan nyeri menstruasi yang lebih intens. Alih-alih minum minuman berkarbonasi, sebaiknya perbanyak konsumsi air putih selama menstruasi (dan setiap harinya) untuk memenuhi dan menjaga kadar cairan tubuh. Minum air putih bisa berpengaruh baik untuk aliran darah, yang pada akhirnya bisa mengurangi kram menstruasi.
(Baca Juga: Manfaat Daun Mint Sebagai Solusi Berbagai Permasalahan)
Itulah semua yang perlu kamu ketahui tentang minum es saat haid. Jadi, dapat disimpulkan bahwa boleh saja minum es saat haid, karena tidak ada keterkaitan antara minum minuman dingin dengan siklus menstruasi. Meskipun begitu, ada beberapa jenis minuman yang sebaiknya dihindari atau kurangi konsumsinya selama menstruasi. Kamu dianjurkan untuk minum lebih banyak air putih, yang tidak akan memengaruhi siklus menstruasi tetapi juga baik untuk kesehatan secara keseluruhan.
(Penulis: Calvin)
