Fashion

Chamatarra, Sembilan Koleksi Raya Istimewa dari Klamby

By : Girah Ababyl M.K. - 2023-03-03 12:00:01 Chamatarra, Sembilan Koleksi Raya Istimewa dari Klamby

Mengawali tahun 2023, Klamby telah membuat suatu gebrakan baru untuk menyambut datangnya momen bulan Ramadhan dan Idul Fitri dengan menghadirkan sembilan Raya Collection Series 2023 secara eksklusif.


Untuk mempresentasikan koleksi teranyarnya tersebut, Klamby mempersembahkan Digital Fashion Show “Chamatarra Resort Collection 2023” yang disiarkan pada situs www.londonfashionweek.com bertepatan dengan acara London Fashion Week beberapa waktu lalu. Hal ini menjadi momen spesial bagi Klamby untuk memperlihatkan karya terbaiknya di kancah internasional maupun nasional.



(Koleksi "Chamatarra" dari Klamby. Foto: Dok. Klamby)

(Baca juga: Gaya Artis Indonesia di Tory Burch New York Fashion Week)


Melalui Digital Fashion Show “Chamatarra Resort Collection 2023”, Klamby sukses menghadirkan sesuatu yang berbeda dan spektakuler dalam visual dekorasi dan para muse yang berlenggang di panggung runway.


Muses yang turut meramaikan acara ini di antaranya adalah Aurelie Hermansyah, Marsha Timothy dan beberapa influencer modest tanah air. Acara fashion show ini sendiri diselenggarakan di Hotel St. Regist Jakarta.



(Aurelie Hermansyah hadir sebagai salah satu muse dari Klamby. Foto: Dok. Klamby)


(Marsha Timothy hadir sebagai salah satu muse dari Klamby. Foto: Dok. Klamby)


Klamby membalut kesembilan Raya Collection 2023 yang bertajuk “Chamatarra” ini dengan menghadirkan Exclusive Raya Collection Series untuk pecinta modest wear dan keluarga Klamby. Koleksi Chamatarra sendiri terinspirasi dari ragam tenun dan sumber daya alam Pulau Sumatera. Beberapa jenis tenun yang diangkat menjadi inspirasi dari koleksi Chamatarra yakni Tenun Siak dan Tenun Batanghari, keduanya memiliki keunikan tersendiri dalam segi motif, jenis bahan material, hingga teknik pembuatannya.


(Baca juga: Stylish! Ini 6 Rekomendasi Merek Tas Buatan Indonesia)


(Koleksi "Chamatarra" dari Klamby. Foto: Dok. Klamby)


Selain tenun, kekayaan alam Pulau Sumatera juga menjadi inspirasi dari perancangan koleksi led Series. Nama Chamatarra sendiri diambil dari Percha Chamatarra. Dalam bahasa Melayu Percha berarti potongan atau robekan, yang menggambarkan keadaan pulau-pulau kecil Sumatera yang tersebar-sebar.


Sedangkan nama Camatarra berasal dari salinan peta Sumatera oleh seorang sejarawan pada tahun 1948, di mana peta tersebut merupakan karya seorang ilmuwan yang bernama Ibnu Majid.



(Koleksi "Chamatarra" dari Klamby. Foto: Dok. Klamby)


Koleksi Chamatarra dihadirkan dalam 9 desain dan memiliki makna yang beragam menyesuaikan tenun yang menjadi sumber inspirasinya. Warna-warna soft & bold sengaja dipilih dalam koleksi ini untuk melengkapi momen hari raya. Gaun bercorak semi biru, cream, serta merah jambu yang memiliki variasi desain dan ilustrasi dengan motif yang diambil dari corak-corak tenun, flora & fauna yang mayoritas berasal dari Pulau Sumatera menjadi keistimewaan lainnya dari koleksi ini.


Well, sudah siap untuk memilih busana terbaik dalam rangka menyambut Idul Fitri bersama keluarga tercinta?


Fashion