5 Hotel Paling Aman Dikunjungi Untuk Berlibur Saat Pandemi

Dalam mengupayakan peningkatan layanan hotel dan fasilitas publik lainnya di tengah pandemi, Bureau Veritas, perusahaan sertifikasi dengan layanan pengujian, inspeksi, dan sertifikasi, memberikan label Safeguard Hygiene Excellence and Safety untuk 1400 bisnis global.

Upaya ini dilakukan agar hotel-hotel tersebut dapat kembali menyambut tamu dengan situasi aman dan nyaman sesuai dengan protokol kesehatan. Berikut Her World rangkum 5 hotel yang paling aman dikunjungi saat pandemi karena telah memiliki label Safeguard Hygiene dari Bureau Veritas.

(Baca Juga: 4 Hotel Di Asia Tenggara Yang Baru Buka Saat Pandemi)

Shangri-La Hotel, Jakarta

Shangri-La Hotel, Jakarta merupakan hotel internasional pertama di Jakarta yang menerima sertifikat ini. Tak hanya memberikan kenyamanan dan ketenangan pikiran bagi para pengunjungnya, tetapi juga kebersihan di masa pandemi COVID-19.

Audit lapangan dilakukan di semua area Shangri-La Hotel, Jakarta pada awal Agustus untuk memastikan protokol kebersihan dan keselamatan yang memadai telah ditetapkan, serta memenuhi peraturan lokal dan internasional.

Langkah yang diambil oleh Shangri-La Residences dalam menjaga kebersihan dilakukan dengan mewajibkan seluruh staf untuk mengenakan masker, pengecekan suhu tubuh, pengisian formulir pernyataan, pembersihan dan penyemprotan disinfektan secara berkala, jaga jarak sesuai dengan aturan yang berlaku, menghindari kontak fisik dalam berbagai fasilitas, dan penggunaan electrostatic spraying devices dan teknologi sinar ultraviolet.

Marina Bay Sands, Singapore

Marina Bay Sands mengutamakan kebersihan dan keselamatan para pengunjungnya dengan memberlakukan social distancing, menggunakan petunjuk dalam Personal Protective Equipment (PPE), memberikan training untuk para staf. Tentunya upaya ini dilakukan untuk kembali menyambut para pengunjung.

Selain itu, Marina Bay Sands juga meraih sertifikat SG Clean dari pemerintah Singapura dan mengoptimalkan proses dan inisiatif di seluruh Integrated Resort dengan menetapkan tiga prinsip, yakni mencegah, melindungi, dan mengupayakan.

Tak hanya hotel, berbagai lokasi dan atraksi di Marina Bay Sands juga menerima sertifikat ini, seperti The Shoppes, Sands Expo & Convention Centre, Sands SkyPark, ArtScience Museum, Casino, dan berbagai restorannya.

Jumeirah Al Naseem, Dubai

Hotel bintang lima yang terletak di Dubai ini menjadi hotel pertama di dunia yang menerima sertifikat Safeguard Hygiene Excellence Safety Label. Upaya yang dilakukan Jumeirah Al Naseem dalam mengupayakan protokol kesehatan adalah mewajibkan penggunaan master, pengecekan suhu, training untuk seluruh kolega, dan social distancing di seluruh area, termasuk pantai, kolam renang, gym (jika sedang dibuka), sanitisation fogging hingga tiga kali sehari, dan memastikan para tamu bepergian seorang diri.

Kemudian, pihak hotel juga menyediakan berbagai fasilitas kebersihan, seperti masker, tissue, dan hand sanitizer. Ruangan hotel tidak boleh digunakan selama tiga hari setelah tamu terakhir menginap dan untuk dining experience diberlakukan jaga jarak setiap meja dan mengganti sistem buffet dengan a la carte.

(Baca Juga: Pengalaman Fine Dining Di Rumah Bersama Alila Villas Uluwatu)

Onomo Hotels, Afrika

Onomo Hotels telah mengintegrasikan protokol kesehatan yang sesuai dengan standar World Health Organization (WHO). Untuk meningkatkan kesehatan seluruh staf dan tamu, Onomo Hotels tak hanya mengharuskan para staf untuk menggunakan masker, tetapi juga sarung tangan. Para tamu juga diminta untuk membawa barang bawaannya sendiri tanpa bantuan staf.

Beberapa protokol kesehatan lainnya yang dilakukan adalah membatasi jumlah penumpang dalam shuttle bus, menghindari pembayaran yang melibatkan kontak fisik, room service disediakan dalam disposable packaging, pembatasan jumlah partisipan dalam conference room, dan mengganti coffee break di conference room dengan makanan yang telah disediakan.

Itulah 5 hotel yang paling aman dikunjungi saat berlibur kala pandemi. Semoga bisa membantumu mempertimbangkan untuk melakukan perjalanan.

(Penulis: Aurelia Gracia)