'TRUST' Ikuti 'The World Orchestra Festival' di Vienna

Usai berpentas diberbagai negara, Trinity Youth Symphony Orchestra (TRUST), akan kembali menorehkan prestasi pada acara festival musik bergengsi 'The World Orchestra Festival' di Vienna, Austria. Melalui acara ini, mereka akan memperkenalkan budaya Indonesia lewat tampilan seni.

Bagi yang belum tahu, 'The World Orchestra Festival' merupakan ajang pertemuan grup orkestra dari seluruh dunia untuk tampil, berkomunikasi, dan belajar dari musisi profesional dan akademisi musik kelas dunia yang diselenggarakan setiap tahun dengan melewati seleksi yang ketat. Dengan segala proses dan latihan, TRUST berhasil masuk ke daftar 25 peserta dari 300 kelompok yang mendaftar untuk ajang ini.

(Baca Juga: 'We Are the Champions': Queen dalam Sentuhan Orkestra)

Terdiri dari sekumpulan remaja dari usia 10-27 tahun, mereka dibina langsung oleh musisi handal di Indonesia. Di antaranya adalah Addie MS, Maylaffayza, I Gusti Kompyang Raka dan Yudhi Ekaputra.

Addie MS selaku mentor untuk pementasan TRUST di Vienna mengungkap bahwa musik orkestra merupakan langkah awal yang baik dalam dunia seni untuk pertumbuhan karakter individu. Ia mengatakan, “Saya percaya bahwa aktivitas berkesenian, khususnya musik orkestra, sangat penting dalam pembentukan karakter manusia."

"Untuk itu, saya selalu bersemangat untuk berbagi dalam dunia musik simfonik selagi mampu, karena dengan cara itu saya bisa berkontribusi untuk bangsa dalam membangun manusia unggul Indonesia,” tambahnya.

(Baca Juga: Alunan Musik Klasik dalam Orkestra)

Membawa Lagu Aransemen dan Tarian Tradisional Asal Indonesia

(Latihan tari dan lagu tradisional untuk festival orkestra di Vienna. Foto: Dok. Hafizah Rana/Herworld Indonesia)

Stigma membosankan dari musik orkestra menantang TRUST untuk membawakan alunan musik dengan aransemen kekinian dari lagu-lagu daerah. Adalah Rasa Sayange, Bungong Jeumpa, Janger, Cublak-Cublak Suweng dan Manuk Dadali, serta beberapa medley lagu khas Sumatera Utara seperti Sik Sik Sibatumanikam, Sing Sing So dan Sigulempong. 

Diaransemen oleh para komponis muda yakni, Dr. Nathania Karina, Samuel Huang, Hugo Agoesto, Ivan Tangkulung, dan Christofer Tjandra, lagu ini tetap memadukan unsur klasik dan musik Millennial saat ini.

"Bahwa aransemen yang baik, yang dikemas dengan kekinian khas anak muda, khas indonesia itu bisa jadi sesuatu yang baik dan bisa jadi penyemangat," ungkap Dr. Nathania Karina selaku pemimpin TRUST saat dijumpai pada press conference, Jakarta, Selasa (23/7).

(Baca Juga: 'Beat It', Orkestra Tribute untuk Michael Jackson)

Selama delapan bulan lamanya berlatih untuk mengikuti acara ini, TRUST tidak hanya menampilkan musik klasik, tapi juga tarian Indonesia yang akan ditampilkan pada 1-4 Agustus 2019. Di antaranya adalah tari Kecak, Saman, dan Ratoh Jaroe yang akan menghiasi sela-sela lagu Janger dan Bunggong Jeumpa dimainkan.

Untuk menambah nuansa lokal, salah satu alat musik rindik Bali juga didatangkan khusus untuk penampilannya nanti.

Prestasi Trinity Youth Symphony Orchestra 'TRUST'

(Trinity Youth Symphony Orchestra. Foto: Dok. Trinity Youth Symphony Orchestra)

Setelah berdiri sejak tahun 2008, Trinity Youth Symphony Orchestra (TRUST) menjadi salah satu orkestra yang mengusung lagu kekinian dengan perpaduan aliran musik dari klasik, pop, rock, jazz dan tradisional.

Sebelumnya, TRUST telah sukses mewakili Indonesia diberbagai ajang musik orkestra di dunia. Di antaranya Australia International Music Festival 2015 di Sydney Opera House, Indonesia Orchestra Ensemble Festival, Indonesia Film Festival 2015, Java Jazz International Festival 2015 dan lainnya.