Di bulan Ramadan, sahur menjadi sangat penting mengingat lambung tak akan terisi dengan asupan makanan dan minuman hingga 14 jam lamanya. Oleh karenanya, menu saat sahur menjadi sangat menentukan agar dapat menahan lapar. Apalagi bagi mereka yang menderita sakit maag.
Seperti diketahui, maag merupakan salah satu penyakit yang diakibatkan oleh meningkatnya asam lambung. Biasanya, penyakit ini menyerang mereka yang sering terlambat untuk makan di pagi, siang dan malam hari. Akibatnya, perut bisa terasa perih dan sakit.
Agar tetap lancar dan kuat menjalani ibadah puasa, menjaga asupan saat sahur sangatlah penting bagi mereka yang mengidap penyakit maag akut ataupun ringan. Berikut adalah rekomendasi makanan yang sehat bagi penderita penyakit maag:
(Baca juga: Pola Makan Ideal Selama Ramadan)
Sayuran dan buah-buahan merupakan sumber serat tertinggi dibandingkan makanan lainnya. Bagi penderita maag, mengonsumsi makanan yang kaya akan serat saat sahur, merupakan hal yang sangat diharuskan. Seperti, Wortel, bayam, kangkung dapat diolah menjadi makanan super lezat dan bergizi.
Selain sayuram, buah-buahan seperti pisang, apel dan juga pepaya cocok untuk dikonsumsi bagi penderita maag. Selain tinggi akan serat, buah-buahan tersebut juga mengandung karbohidrat dan kalium yang cukup baik untuk dikonsumsi saat sahur.
Tidak semua kacang mengandung gas yang tinggi, salah satunya kacang almond. Dibalik warnanya cokelatnya, ternyata almond mengandung banyak sekali serat yang ampuh untuk mencegah kambuhnya maag saat menjalani puasa. Untuk mengonsumsinya, kacang almond dapat diolah menjadi berbagai macam, baik dibuat menjadi susu ataupun disantap langsung tanpa pengolahan apapun.
Buah ini tidaklah asing, terutama saat bulan ramadan tiba. Tak disangka, kurma ternyata salah satu makanan yang wajib dikonsumsi bagi penderita sakit maag. Kandungan serat, karbohidrat dan kalium di dalamnya, dapat membantu lambung tetap kuat dan dapat mengurangi risiko kambuhnya maag pada lambung.
Lima gelas air putih saat sahur, sangat bermanfaat untuk melindungi lambung dari serangan asam lambung. Bahkan, dengan mengonsumsi air putih yang cukup, dapat melancarkan pencernaan, meskipun perut tidak mengonsumsi apapun dalam waktu yang lama. Dengan dapat teratasinya asam lambung, maag tidak akan mengganggu aktivitas ibadah puasa
Mengonsumsi obat maag saat sahur dapat mencegah kambuhnya maag saat berpuasa dari pagi hingga sore hari. Oleh sebab itu, jangan sampai melewatkan untuk mengonsumsi obat maag saat sahur, terutama bagi penderita penyakit maag akut. Ikuti anjuran dokter sesuai dengan dosis yang pas untuk tubuhmu.
Nasi memiliki kandungan karbohidrat yang baik untuk ketahanan tubuh dan juga lambung. Saat sahur, nasi dapat menjadi makanan pokok yang dapat dikonsumsi dengan lauk pauk dengan kandungan gizi yang baik untuk mertabolisme tubuh. Namun, ada baiknya untuk tidak mengonsumsi nasi yang terlalu kering, hal ini akan membuat lambung sulit untuk mencernanya.
Kandungan vitamin dan alkalin pada kentang dapat menetralkan asam lambung yang naik. Sehingga, kentang dapat menjadi salah satu santapan yang aman saat sahur, untuk dikonsumsi oleh mereka yang memiliki penyakit maag. Terlebih lagi jika salah sayuran ini dimasak dengan cara dikukus atapun direbus. Hal ini menjadi salah satu teknik agar kandungan gizi di dalamnya tetap utuh dan tidak terkikis.
Selain itu, ada baiknya juga bagi penderita maag untuk menghindari makanan yang mengandung gas yang tinggi. Makanan atau minuman yang mengandung gas tinggi, dapat memicu asam lambung untuk naik atau meningkat. Oleh sebab itu, memperhatikan kandungan makanan dan minuman saat berpuasa, sangatlah penting bagi kesehatan.