Naila Novaranti, 38, Atlet & Instruktur Sky-Diving
Berawal saat menjadi seorang sekretaris di sebuah perusahaan parasut Amerika, Naila tertarik untuk mencoba terjun payung atau sky-diving. Tak ada yang menyangka bahwa rasa ingin tahu dan kegigihannya kala itu sukses membawanya ke enam benua di dunia untuk melancarkan aksinya.
Kini, ia tengah bersiap untuk terjun di benua Antartika pada akhir tahun ini. Jika misinya ini berhasil, ia akan menjadi orang Indonesia pertama yang sukses menaklukkan tujuh benua. Perempuan yang baru kembali usai sukses terjun di Gunung Everest ini mengaku masih sering merasa takut setiap kali ingin terjun.
“Setiap mau terjun pasti saya memanjatkan doa istimewa. Karena bukan hanya fisik atau mental kita yang menentukan, tapi ada pula faktor cuaca dan keberuntungan,” jelasnya. Masih lekat di ingatannya momen menegangkan saat terjun di Everest.
(Baca juga: 10 Sosok Women of the Year 2019 Herworld Indonesia)
“Parasut saya sempat menguncup selama beberapa detik. Walaupun hanya dalam hitungan detik, rasanya tetap mengerikan karena hanya saya dan Merah Putih yang ada di sana,” kenang perempuan berambut panjang ini.
Selain beraksi sebagai atlet, Naila nyatanya juga menjadi instruktur sky-diving di 46 negara di dunia, termasuk angkatan militer Indonesia. Sebagai seorang perempuan di dunia yang penuh maskulinitas, Naila mengaku pernah merasa dipandang sebelah mata.
“Tapi justru itu yang membuat saya ingin melakukan semua ini dengan benar dan sungguh-sungguh. Sampai saya nekat pergi ke Everest, karena saya ingin jadi yang terbaik,” ujarnya.
Lalu, bagaimana persiapan terjun selanjutnya? Ia tersenyum sambil menjawab, “Saya sedang fokus latihan demi menghadapi cuaca dingin. Saya hanya berharap jangan sampai mendarat di dekat beruang kutub.”
Awarding Night 'Women of the Year 2019' herworld Indonesia berlangsung Selasa, 22 Oktober 2019, pukul 18:30 WIB di Hotel Sultan Jakarta.
(Teks Kiki Riama Priskila, Foto Insan Obi)
