Wow, Olla Ramlan Turunkan 12 Kg Hanya Dalam Seminggu

Artis cantik Olla Ramlan (38) termasuk salah satu artis wanita berbadan ideal. Bahkan pasca melahirkan ia sudah bisa mendapatkan badan bak gitar Spanyol dalam waktu singkat. Alhasil, tak sedikit wanita iri dengan istri dari Aufar Hutapea ini.

Mengenai hal itu, Olla --sapaan akrabnya-- menjawab bahwa usaha penurunan berat badannya bermula dari asupan susu yang rutin dikonsumsinya. Menurut Olla  susu mampu membantu memenuhi nutrisi harian tubuh dari konsumsi menu makan sehari-harinya yang tidak bergizi ideal.

"Jujur, saya sampai sumpah-sumpah bahwa penurunan berat badan ini bukan karena diet. Enam bulan pertama setelah melahirkan anak ketiga, saya memberi ASI eksklusif, jadi tidak mungkin diet.

Kalau nekat diet, produksi ASI akan terganggu. Selama itu kondisi badan saya mengalami penyesuaian," ungkap Olla disela peluncuran "Anchor Full Cream Milk Powder dan Program Anchor Berbagi" di Jakarta, baru-baru ini.

Selama enam bulan, tambah Olla, ia sering begadang, melayani suami, syuting, dan mengurus anak. Dan rutinitas itulah yang membuat berat badan menyusut cepat. Di mana dalam seminggu, berat badannya turun 12 kg.

Padahal saat hamil dulu, berat vadan Olla melonjak hingga 20 kg. Lalu enam bulan berselang, Olla mampu menurunkan berat badannya hingga 6 kg. Praktis ia sudah menurunkan berat badan sebanyak 18 kg.

 Akan tetapi, penurunan tersebut tak membuatnya puas. Ia masih ingin menurunkan berat badannya lagi laiknya tubuh ketika masih berstatus singlenya. 

"Maunya, sih turun 3 kg lagi. Sekarang bobot saya 56 kg, maunya 53 kg. Dulu sebelum hamil bobot saya 50 kg," ungkap Olla

Terlepas dari itu, masyarakat. --khususnya para wanita -- sudah mengklaim bahwa Olla merupakan aktris yang sukses mengembalikan postur tubuh pasca melahirkan dan banyak wanita menjadikan inspirasi untuk mengembalikan tubuh ideal. Tetapi rupanya Olla bukanlah orang yang suka diet, ladies. 

Ya, ia pernah bercerita bahwa ia konsultasi dengan ahli gizi untuk mendapatkan program diet. Lantas, ahli gizi itu memintanya memantang nasi. 

"Permintaan dokter itu bikin saya bad mood. Harusnya dokter yang bikin saya kurus bukannya saya yang disuruh begini begitu," pungkasnya.