Kecanggungan sosial merupakan hal yang umum terjadi, dan banyak dari kita yang pernah atau bahkan sering mengalaminya. Nah, sekarang kita akan membahas lebih dalam tentang kecanggungan sosial, ciri-cirinya, dan cara mengatasinya supaya kamu bisa lebih percaya diri dalam situasi sosial yang sedang kamu alami.
Kecanggungan sosial atau social awkwardness adalah kondisi di mana seseorang merasa tidak nyaman atau kikuk dalam situasi sosial. Ini bisa terjadi karena berbagai alasan, seperti kurangnya pengalaman, rasa takut akan penilaian orang lain, ketidakmampuan membaca situasi sosial dengan baik, atau bahkan ada beberapa orang yang mengalami kecanggungan sosial akibat rasa trauma yang dideritanya. Perasaan ini biasanya muncul saat kita merasa tidak tahu harus bersikap dalam sebuah situasi atau khawatir akan membuat kesalahan di depan orang lain. Kecanggungan sosial ini bisa muncul dalam berbagai bentuk. Kecanggungan sosial itu membuat kamu merasa tidak nyaman dan akhirnya mempengaruhi cara kamu berinteraksi dengan orang lain.
(Baca Juga: Matcha Lovers Merapat! Ini Dia 7 Manfaat Matcha untuk Tubuh)
Setiap orang mungkin mengalami kecanggungan sosial dengan cara yang berbeda-beda, tapi ada beberapa ciri umum yang bisa kamu perhatikan loh.
Perasaan gelisah atau gugup yang berlebihan saat berada di sekitar orang lain, terutama orang yang tidak terlalu dekat denganmu. Perasaan ini bisa disertai dengan gejala fisik seperti berkeringat, gemetar, atau bahkan detak jantung yang cepat.
Kamu mungkin merasa sulit mencari topik yang tepat, atau takut kalau apa yang kamu katakan terdengar aneh atau tidak menarik. Ini bisa membuat kamu lebih banyak diam atau bahkan menghindari situasi sosial sama sekali.
Ciri selanjutnya adalah selalu overthinking dengan apa yang orang lain pikirkan tentang diri sendiri. Ini sering kali membuat kamu jadi lebih cemas dan akhirnya semakin canggung.
Walaupun kecemasan sosial menjadi masalah utama bagi beberapa orang dalam bersosisalisasi, kecanggungan sosial ternyata dapat diatasi loh! Pertama-tama, kamu harus mencoba untuk menerima diri sendiri apa adanya. Jangan terlalu keras pada diri kamu sendiri jika kamu merasa canggung. Dengan menerima dirimu sendiri, kamu bisa lebih santai dan tidak terlalu khawatir akan penilaian orang lain. Selanjutnya, kamu harus latih keterampilan sosial kamu. Misalnya, kamu bisa mencoba untuk lebih sering berinteraksi dengan orang lain, mulai dari hal-hal kecil seperti menyapa orang di sekitar atau berbicara dengan orang asing di tempat umum. Semakin sering kamu berlatih, semakin terbiasa kamu dalam menghadapi situasi sosial.
Selain itu, kamu juga jangan lupa untuk belajar membaca situasi sosial. Perhatikan bagaimana orang lain berinteraksi, pelajari apa yang membuat percakapan berjalan lancar, dan cobalah untuk meniru hal tersebut. Terakhir, jika kecanggungan sosialmu sudah sangat mengganggu kehidupan sehari-hari, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Psikolog atau terapis bisa membantu kamu untuk memahami lebih dalam tentang kecanggungan sosial yang kamu alami dan memberikan saran terbaiknya untuk mengatasi kecanggungan sosial yang kamu alami.
(Baca Juga: IdeaFest 2024: Hubungkan Kreativitas Lokal dengan Wawasan Global)
Dengan menerima diri sendiri, melatih keterampilan sosial, belajar membaca situasi, dan mencari bantuan jika diperlukan, kamu bisa menjadi lebih percaya diri dan mengurangi kecanggungan yang dirasakan dalam situasi sosial.
(Penulis: Muhammad Dzikry Candra N)