4 Fakta Seputar Gregoria Mariska di Paris Olympics 2024

Gregoria Mariska Tunjung berhasil pulang dengan medali di Paris Olympics 2024. Medali Perunggu ini diraih dari cabang olah raga badminton tunggal putri di Paris kemarin. Di Stadion La Chapelle, Paris, ia berhasil membawa medali pertama untuk Indonesia setelah penantian sembilan hari sejak olimpiade ini dimulai. 

Gregoria Mariska Tunjung sudah berlaga di dunia badminton sejak 2013 di Cipayung. Setelah 241 menang dan 134 kalah, di Olympics 2024 kali ini, Gregoria akhirnya bisa membuktikan sebagai tunggal putri di cabang olahraga badminton. Terakhir ia kalah melawan An Se Young dari Korea Selatan dan terhenti di semifinal Olimpiade Paris 2024.

Simak fakta-fakta seputar Gregoria Mariska Tunjung selama di Paris Olympics 2024!

1. Perunggu Pertama untuk Indonesia 

Gregoria berhasil jadi atlet pertama yang berhasil memenangkan perunggu untuk Indonesia, setelah sembilan hari dari dimulainya olimpiade ini. Selain jadi satu-satunya wanita di pertandingan tunggal putri badminton, Gregoria juga jadi satu-satunya dari tim badminton kontingen Indonesia yang bisa sampai ke semifinal. 

2. Straight game lawan mantan tunggal putri nomor satu dunia

(Gregoria di Paris Olympics 2024. Foto: Dok. AP/Dita Alangkara)

Di laga perempat final, Gregoria dihadapi lawannya di Tokyo 2020 lalu, Ratchanok Intanon dari Thailand. Di laga olympics sebelumnya, Gregoria kalah telak dengan kegesitan May. Sebaliknya, di Paris Olympics tahun ini, Gregoria pukul balik lewat straight game dengan skor game pertama 25-23 dan kedua 21-9. Ratchanok ”May” Intanon pernah memegang gelar juara dunia tahun 2013 di sektor tunggal putri, sekaligus juga catat sejarah pemain termuda yang menjadi juara dunia.

(Baca juga: Celine Dion Resmi Comeback di Olimpiade Paris 2024)

3. Satu-satunya wakil tunggal putri dari Indonesia yang pergi ke Paris Olympic 2024

Perwakilan badminton Indonesia memberangkatkan sembilan orang: dua tunggal putra, satu tunggal putri, satu pasang ganda putra, satu pasang ganda puteri, dan satu pasang ganda campuran. Gregoria Mariska Tunjung adalah satu-satunya tunggal putri yang mewakili Indonesia di laga ini. 

4. Dapat perunggu sebelum mulai bertanding

(Carolina Marin dari Spanyol, Paris Olympics 2024. Foto: Dok. AP/Dita Alangkara)

Gregoria seharusnya bertanding dengan pemain lain untuk merebutkan perunggu pada 4 Agustus kemarin. Namun sayang, ketika pertandingan antara Carolina Marin dari Spanyol VS He Bing Jiao, Marin jatuh dan mengalami cedera yang membuat pertandingan tidak dapat dilanjutkan. Marin otomatis kalah dan Gregoria Mariska Tunjung maju sebagai juara ke-3 di Paris Olympics 2024.

(Baca juga: Ini 6 Momen Ikonis di Setiap Pembukaan Olympics!)

Itu tadi fakta-fakta seputar Gregoria Mariska Tunjung di Olimpiade Paris 2024. Selamat untuk Gregoria atas medali perunggunya!

(Penulis: Katarina Dian)