Kaus menjadi salah satu jenis pakaian wajib yang pasti ada di lemari semua orang. Selain desainnya yang sederhana dan bikin nyaman, kaus mudah di mix and match untuk berbagai gaya fesyen, mulai dari kasual hingga semi formal. Bahkan hanya memakai kaus dengan celana kulot atau jeans berwarna bold saja sudah bisa memberikan statement fesyen yang berbeda.
Sayangnya, kelebihan dari kaus ini sering membuat penggunanya terlena. Seringkali kaus tidak dipikirkan cara penyimpanannya. Padahal, sama halnya dengan jenis pakaian lain, cara penyimpanan yang salah bisa membuat kaus mudah kendur dan tidak awet. Untuk menghindarinya, kamu bisa memperhatikan beberapa cara di bawah ini!
Sebelum menyimpan kaus di lemari, kaus tentunya perlu dikeringkan terlebih dahulu, bukan? Namun, sebagian orang masih melakukan kesalahan yang sama, yaitu mengeringkan kaus dengan pengering di mesin cuci. Apabila sering dilakukan, serat benang kaus akan cepat longgar karena terlalu sering terkena panas dan putaran mesin. Kamu bisa beralih dengan menjemur baju di luar ruangan agar terkena angin secara lembut dan kering alami.
(Baca juga: 5 Fashion Looks Dari ‘70s yang Tidak Pernah Pudar)
Kaus yang disetrika terlalu panas dan sering bisa lebih mudah membuat bahan kendur. Untuk mengatasinya, kamu bisa membalikkan dalam baju ke luar terlebih dahulu. Lalu, lapisi kain tipis di bagian baju yang ingin disetrika. Pastikan pula kamu menggunakan panas setrika low to medium. Saat menyetrika, bentangkan kaus dan mulai menyetrika dari bagian belakang ke lengan-lengan kaus.
Sama seperti knitwear, kaus ternyata memiliki bahan yang mudah melar. Apabila disimpan di lemari dengan digantung, serat dan bahan jaitan kaus akan mudah ketarik khususnya di area leher. Kamu bisa beralih ke metode lipat saat menyimpan kaus di lemari. Untuk mempermudah, ikuti teknik melipat ala Marie Kondo atau menggunakan papan lipat baju yang kini mudah dijumpai di e-commerce. Kemudian, pastikan juga lemari tidak lembap dan jauh dari jangkauan sinar matahari secara langsung.
Kaus akan mudah rusak dan kendur jika digabungkan dengan jenis pakaian lain terutama jeans, rok, dan kemeja dalam lemari. Gesekan antara bahan pakaian berpotensi merobek atau menarik kain kaus. Kamu bisa menyortir kaus berdasarkan bahan terlebih dahulu. Misalnya, pasangkan kaus yang berbahan katun, baik itu cotton combed maupun cotton carded.
(Baca juga: Mau Bikin Kebaya? Kamu Bisa Pilih 5 Jenis Bahan Ini)
Meski berbagai jenis pakaian terlihat "sama" saat dirapikan ke lemari, terdapat cara-cara khusus untuk merawat tiap jenis pakaian agar tetap awet. Pakaian seperti kaus dan rajut cenderung lebih rentan rusak apalagi jika tidak berhati-hati saat proses mencuci, mengeringkan, dan melipatnya. Ingin kaus kesayanganmu tahan lama dan tidak kendur? Jangan lupa terapkan empat cara di atas ya!
(Penulis: Zahrah Pricila)