6 Fakta Menarik di Balik Queen Charlotte: A Bridgerton Story

Masih belum puas dengan kisah romansa Bridgerton? Baru-baru ini, serial populer Netflix yang sudah tayang dua musim tersebut merilis kisah spin-off dari salah satu karakternya, yaitu Queen Charlotte. Berbeda dengan dua musim sebelumnya yang diangkat dari novel karya Julia Quinn, spin off Queen Charlotte: A Bridgerton Story satu ini dibuat oleh Shonda Rhimes, produser televisi yang juga terkenal sebagai pembuat serial Grey's Anatomy, Scandal, dan How to Get Away with Murder.

Namun apakah kamu tahu bahwa Queen Charlotte merupakan tokoh asli di kerajaan Inggris? Yup, kisah Queen Charlotte: A Bridgerton Story mengambil inspirasi dari kehidupan nyata Queen Charlotte dan perjalanan cintanya bersama King George III, yang sayangnya berakhir tragis. Tertarik menyaksikan kisah cinta sejati sambil belajar sejarah? Queen Charlotte: A Bridgerton Story bisa jadi rekomendasi tontonan kamu di minggu ini!

Bagi kamu yang penasaran tentang tokoh Queen Charlotte, berikut adalah fakta menarik di balik Queen Charlotte: A Bridgerton Story yang terinspirasi dari kehidupan nyata.

1. Menikah Setelah Pandangan Pertama dengan King George III

(Fakta kehidupan nyata di balik Queen Charlotte: A Bridgerton Story. Foto: Dok. bridgertonnetflix/Instagram)

Queen Charlotte lahir dengan nama Princess Sophia Charlotte dari keluarga Jerman Mecklenburg-Strelitz pada tahun 1744. Takdir mempertemukannya dengan King George III yang sedang mencari calon istri dan ratu setelah dirinya mendapatkan tahta pasca sang kakek King George II meninggal dunia. Saat pertama kali bertemu, Princess Charlotte masih berusia 17 tahun dan King George III berusia 22 tahun. Pada saat itu juga, keduanya langsung menjalankan pernikahan selama kurang dari enam jam setelah Princess Charlotte sampai di Inggris. Queen Charlotte pun menjadi penguasa Inggris Raya dan Irlandia bersama King George sejak 8 September 1761.

Berbeda dengan kisah di serial dimana Queen Charlotte dan King III langsung jatuh cinta pada pandangan pertama, pada kehidupan nyata pernikahan antara keduanya dimulai semata-mata karena urusan kerajaan. Bahkan, King George III melarang Queen Charlotte untuk berurusan dengan perpolitikan kerajaan selama ia berkuasa.

2. Ratu Inggris Pertama dengan Keturunan Kulit Hitam

(Fakta kehidupan nyata di balik Queen Charlotte: A Bridgerton Story. Foto: Dok. bridgertonnetflix/Instagram)

Meskipun berasal dari keluarga Jerman, banyak sejarawan, khususnya Mario de Valdes y Cocom percaya bahwa Queen Charlotte berasal dari keturunan raja Portugis abad ke-13 dan kekasihnya dari Afrika utara, Madragana. Walau belum dibuktikan secara pasti, hal inilah yang menginspirasi pembuat serial Bridgerton untuk menciptakan pemeran yang lebih beragam, termasuk pemeran Queen Charlotte, India Amarteifio yang memiliki keturunan asal Afrika.

(Baca Juga: Kamu Harus Tahu 6 Fakta Film Live Action The Little Mermaid)

3. Queen Charlotte Pelopor Debutante Ball

(Fakta kehidupan nyata di balik Queen Charlotte: A Bridgerton Story. Foto: Dok. bridgertonnetflix/Instagram)

Sama seperti di serial, pada tahun 1780 King George III menggelar debutante ball pertama dalam rangka merayakan ulang tahun Queen Charlotte. Hal ini kemudian menjadi sebuah tren di era tersebut, disebut juga Queen Charlotte's Ball atau coming-out ball, dimana para gadis muda yang memenuhi syarat menampilkan diri mereka untuk mencari calon pasangan dari masyarakat kelas atas.

4. Queen Charlotte dan King George III Memiliki 15 Anak

(Fakta kehidupan nyata di balik Queen Charlotte: A Bridgerton Story. Foto: Dok. bridgertonnetflix/Instagram)

Walau pernikahannya terkesan terburu-buru, selama 25 tahun mereka bersama Queen Charlotte dan King George III berhasil membesarkan 15 anak. Tahta King George III diberikan pada anak laki-laki pertamanya, King George IV pada tahun 1820. Anak laki-laki keempatnya Prince Edward menikah dengan Princess Victoria, keduanya memiliki anak perempuan Princess Alexandrina, cucu sah pertama Queen Charlotte dan King George III yang kemudian menjadi Queen Victoria pada tahun 1837.

5. Kisah Cinta Queen Charlotte dan King George III

(Fakta kehidupan nyata di balik Queen Charlotte: A Bridgerton Story. Foto: Dok. bridgertonnetflix/Instagram)

Deretan para raja yang pernah menguasai Inggris dikenal untuk memiliki lebih dari satu selir. Namun, selama pernikahannya King George III dikabarkan tidak pernah menyimpan selir dan tetap setia dengan Queen Charlotte, hal ini dianggap sangat langka di masa tersebut. Keduanya belajar mencintai satu sama lain seiring berjalannya waktu. King George III bahkan pernah mengatakan, “the queen is my physician, and no man can have a better; she is my friend, and no man can have a better."

(Baca Juga: Mengenang Ratu Elizabeth II, Prestasi 70 Tahun Masa Berkuasa)

6. Penyakit King George III “The Mad King”

(Fakta kehidupan nyata di balik Queen Charlotte: A Bridgerton Story. Foto: Dok. bridgertonnetflix/Instagram)

Jika kamu sudah menyaksikan Queen Charlotte: A Bridgerton Story, pasti kamu sudah tahu kisah tragis apa yang menimpa King George III. Pada tahun 1765, King George III mulai menunjukkan tanda-tanda gangguan jiwa hingga pada akhirnya ditetapkan kebijakan “Minority of Heir to the Crown Act of 1765” yang membuat dirinya tidak layak untuk berkuasa. Pada tahun 1810, King George III akhirnya digantikan oleh anak laki-laki pertamanya George yang menjadi King George IV. Sampai saat ini, belum ada penyebab pasti dari gangguan jiwa King George III. Namun dipercaya ia menderita gangguan bipolar atau porfiria, penyakit langka yang memengaruhi sistem saraf dan darah. Di sisa masa hidupnya, Queen Charlotte tetap setia menemani King George III hingga sang ratu meninggal dunia di tahun 1818 diikuti sang raja di tahun 1820.

Itu adalah fakta menarik di balik Queen Charlotte: A Bridgerton Story yang terinspirasi dari kehidupan nyata. Menampilkan perjalanan cinta dan kisah tragis antara Queen Charlotte dan King George III, serial Netflix satu ini wajib untuk kamu tonton!