Koleksi Baru Secret Watch Penuh Sejarah dari Bulgari

Bulgari kembali mengikuti perhelatan Geneva Watch Days 2023. Tahun ini, Bulgari memamerkan kreasi terbaru, yaitu Octo Finissimo Automatic dan Octo Finissimo Perpetual Calendar yang terus berinovasi menggunakan material baru.

(Octo Finissimo. Foto: Dok. Bulgari Watches)

Selain itu, ada juga koleksi secret watch yang tak boleh dilewatkan. Salah satunya adalah jam yang terinspirasi dari Piccolissimo BVL 100 berbentuk bulat dan berukuran kecil. Bisa dibilang, ini adalah bentuk terkecil yang ada di pasaran saat ini. Dari inspirasi tersebut, lahirlah Serpenti Misteriosi dalam balutan white gold dan berlian lebih dari 33 karat serta Serpenti Misteriosi dalam balutan rose gold dengan navette-cut diamonds.

(Serpenti Misteriosi Secret Watch. Foto: Dok. Bulgari Watches)

Dalam sesi wawancara eksklusif Her World Indonesia dan Antoine Pin, Managing Director Bulgari Watches, mengutarakan bahwa ia berusaha untuk memadukan kemajuan teknologi sambil tetap mempertahankan esensi tradisional dalam pembuatan jam.

Koleksi secret watch berikutnya yang terinspirasi dari bentuk koin antik menghadirkan Monete Catene dan Monete Catene Dual Time. Bentuknya yang unik punya sejarah yang mendalam. Jam tangan Monete Catene Dual Time menggambarkan pasangan legendaris era kekaisaran Roma, yaitu Emperor Septimus Severus dan istrinya, Julia Domna, yang disebut juga dengan Sang Dewi. Sedangkan Monete Catene didesain menggunakan material emas dan berlian dan memiliki “penutup” bergambarkan Emperor Caracalla, yaitu putra dari Severus dan Julia.

(Kiri-Kanan: Monete Catene Secret Watch, Monete Catene Dual Time Secret Watch . Foto: Dok. Bulgari Watches)

Dalam proses pembuatan luxury watches, Bulgari selalu menonjolkan Swiss craftmanship tinggi dan Italian design yang mewah. Antoine menjelaskan perpaduan inilah yang jadi ciri khas dari koleksi jam tangan Bulgari. “The beauty and aesthetic are driving the development. Desain sebuah jam tidak akan kalah dengan fungsinya. Mungkin banyak watchmaker lain yang lebih mengutamakan fungsionalitas dibanding desain. Di Italia, aesthetic dan kecantikan harus setara dengan fungsinya,” ungkap Antoine.

Di tengah maraknya isu sustainability, Bulgari pun percaya bahwa ini adalah poin penting untuk diimplementasikan secara nyata. “Mechanical watches are probably one of the most sustainable products in the industry,” ujar Antoine. Ia mengacu pada jam tangan yang bisa diwariskan dari satu generasi ke generasi-generasi berikutnya. Langkah berikutnya, Antoine juga mengungkapkan bahwa Bulgari mengutamakan penggunaan sumber yang sustainable dan ramah lingkungan. “We never say we’re perfect. We say we are thriving to improve,” lanjutnya.

(Desain aesthetic yang khas. Foto: Dok. Bulgari Watches)

Sukses menonjolkan ragam koleksi luxury watches selama 10 tahun, Bulgari nyatanya masih punya segudang mimpi. “Harapannya, kami bisa lebih kreatif, meningkatkan performa watchmaking, punya value lebih pada produk, dan banyak kejutan seru lainnya,” tutup Antoine.