Kesepian adalah perasaan tidak menyenangkan yang muncul meresponi kesendirianmu, dimana kamu merasa khawatir ataupun cemas karena tidak ada orang di sisi kamu. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, bisa karena fisik, mental, emosional dan juga faktor sosial. Seringkali orang menyepelekan kesepian sebagai sebuah hal yang perlu diperhatikan, bahkan banyak juga yang menganggap sebagai hal yang wajar terutama karena masa pandemi COVID-19 ini. Tetapi tahukah kamu bahwa kesepian ini bisa membawakan banyak resiko terkait kesehatanmu dan salah satunya adalah depresi?
Kemampuan teknologi semakin hari semakin berkembang, seiring perkembangan zaman semakin banyak hal yang ditemukan dan juga dikembangkan oleh manusia, sehingga saking canggihnya teknologi, tanpa disadari teknologi yang bisa memberikan kesenangan ini juga bisa merebut kebahagiaan seseorang. meskipun dengan teknologi yang canggih ini bisa mendekatkan orang-orang yang jauh, tetapi perlu diketahui bahwa teknologi juga bisa menjauhkan kamu dengan orang-orang terdekatmu. Hal ini terbukti dari kegiatan yang dulunya saat ngumpul itu ngobrol bareng teman-teman ataupun keluarga, tetapi karena ada teknologi smartphone, saat ngumpul malah membuat orang-orang hanya terfokus pada smartphonenya sendiri.
(Baca Juga: Fakta Tentang Kesepian Yang Perlu Kamu Ketahui)
Dilansir dari Alodokter, emosi yang dirasakan karena merasa sendiri, memiliki dampak yang buruk bagi kesehatan fisik yang setara dengan penyakit obesitas, hal ini juga berdampak kepada mental seseorang. Perasaan saat kesepian membuat kamu menjadi lebih sensitif dan akhirnya overthink terhadap setiap hal kecil yang mengganggumu. Orang yang kesepian akan kesulitan mencari pertolongan karena merasa dirinya sendiri dan tidak ada yang mau menolong dirinya yang seperti ini.
kesepian salah satu penyebab depresi (Foto: Dok.Pixabay/pexels)
Berdasarkan penelitian, dikatakan bahwa kesepian ini terjadi pada setiap orang, tak hanya seorang jomblo saja bahkan pasangan juga bisa merasakan kesepian, tak hanya orang dewasa saja tetapi bahkan anak kecil bisa merasakan kesepian, kesepian ini memang bisa terjadi pada setiap orang tanpa memandang bulu. Perasaan kesepian ini bukan hanya muncul ketika kamu sendiri saja, seringkali kita mendengar ungkapan kesepian di tengah keramaian. Mengapa hal ini bisa terjadi?
Wajar jika orang merasa sedih maupun kadangkala merasa kesepian, namun tentu saja jika hal ini terus berlanjut secara berlebihan akan berisiko menjadi penyakit depresi. Penyakit ini membawa dampak negatif pada pikiran yang menyakiti mental dan juga perilaku yang bisa menyakiti fisik. Hal ini terbukti dari sejumlah artis yang melakukan tindakan bunuh diri karena munculnya penyakit depresi ini, salah satunya yang gempar pada tahun 2019 lalu, seorang artis mantan girlgroup K-Pop f(x) yang bernama Sulli melakukan aksi bunuh diri karena depresi yang ia alami. Tentu hal ini sangat disayangkan karena memukul hati orang-orang yang menyayanginya.
kesepian salah satu penyebab depresi (Foto: Dok.Pixabay/pexels)
Saat merasa kesepian, kamu akan menjadi overthink dengan keadaan sekitarmu dan akhirnya malah membuat kamu menjadi stres berlebih karena kamu terlalu waswas dan juga selalu merasa terancam, karena hal itu kesehatan imun tubuhmu menjadi menurun. Turunnya imun tubuh menjadi suatu celah bagi berbagai jenis penyakit untuk menyerang tubuhmu.
(Baca Juga: Jika Kamu Merasa Kesepian, Coba Lakukan Hal Ini)
Hindari meremehkan kesepian yang dirasakan oleh seseorang, karena hal inilah yang menjadi salah satu penyebab penyakit depresi dan menjadi celah bagi berbagai hal negatif untuk menyerang. Kesepian yang berlanjut menjadi depresi memiliki potensi yang besar untuk mengakhiri hidupnya. Maka dari itu, saat kamu merasa kesepian, carilah pengalihan rasa kesepian itu, namun jika memang sudah menjadi bentuk depresi karena gejala yang semakin memburuk, mintalah pertolongan dari psikiater untuk membantumu.
(Penulis: Ellys Natalia)
