Sejarah Tradisi April Mop yang Perlu Kamu Ketahui

Apa itu April Mop ? Tepat tanggal 1 April, setiap tahunnya selalu diperingati hari untuk melakukan lelucon atau dapat disebut April Fools Day. Di seluruh dunia akan melakukan tradisi tipuan atau lelucon kepada orang lain sambil menyebut “April Fools!”. Lalu, bagaimana sejarah April Mop?

Dilansir dari History.com, beberapa sejarawan berspekulasi bahwa April Mop berasal dari tahun 1582, ketika Perancis beralih dari kalender Julian hingga ke kalender Gregorian. Pada kalender Julian seperti dalam kalender Hindu bahwa tahun baru dimulai dengan titik balik musim semi sekitar 1 April dan menjadikan tanggal tersebut sebagai bahan lelucon dan hoax. Lalu, April Mop menyebar ke seluruh Inggris dan Skotlandia selama abad ke-18 dan dibawa ke koloni Amerika oleh kedua Inggris dan Perancis.

(BacaJuga: Ramalan Zodiak 1 April 2021: Aries Akan Hadapi Rintangan)

Tradisi April Mop untuk kesenangan  (Foto:Dok./Freepik)

Di zaman modern, April Mop dilakukan dengan cara yang rumit. Surat kabar, stasiun radio dan TV hingga situs web juga ikut berpartisipasi dalam mengikuti tradisi April Mop untuk membodohi para audiens. Salah satunya kebodohan yang dilakukan media salah satunya adalah BBC melaporkan sebuah berita bahwa petani di Swiss mengalami rekor panen spageti dengan menunjukkan rekaman orang memanen mie dari pohon.

Namun, selama pandemi virus corona menyerang, berbagai negara melarang tradisi April Mop menyangkut COVID-19 dan memberikan hukuman bagi masyarakatnya jika membuat lelucon tersebut seperti negara Thailand dan Taiwan. Negara Thailand akan memberikan hukuman kepada masyarakatnya dengan menjatuhkan lima tahun di penjara jika melanggar. Lalu, Taiwan juga akan memberikan hukuman tiga tahun di penjara atau dikenai denda sebesar 160 ribu dolar AS atau sekitar Rp 2,3 milar. Maka dari itu, cukup melakukan berbagai hal lelucon dengan sewajarnya saja.