Sake IWA 5 karya Richard Geoffroy Resmi Hadir di Indonesia

Penikmat sake di Indonesia pasti antusias mengetahui bahwa ada merek sake yang baru saja dirilis, yaitu IWA. Shiraiwa K.K. dengan bangga mengumumkan peluncuran merek sake baru ini. Pasalnya, IWA dianggap sebagai sake monumental yang mengungkap fase baru dalam sejarah seribu tahun hadirnya sake di dunia. Dibuat di Toyama, Jepang, IWA 5 yang berakar kuat di negara asalnya ini menghadirkan tiga metode pembuatan sake tradisional dan satu moderen. Lahirnya merek sake IWA merupakan hasil dari gagasan kreatif dari Richard Geoffroy, seorang tokoh penting yang membuka jalan bagi Dom Pérignon Champagne yang ikonik selama 28 tahun sebagai Chef de Cave kelima. Dengan teknik Assemblage yang ahli, Richard Geoffroy membawa pendekatan inovatif dalam pembuatan sake.

(Baca Juga : Wine Pilihan Martha Stewart)

Richard Geoffroy memperkenalkan proses inovatif dalam pembuatan sake melalui metode Assemblage yang ahli. Terciptanya IWA 5 merupakan lambang pengejaran keseimbangan sempurna berdasarkan desain dan eksperimen rasa. Inisiatif seperti ini tidak akan tercapai hanya dengan sekali minum, oleh karena itu Assemblage adalah jawabannya. Memiliki varian cita rasa berbeda-beda, Richard mengungkapkan bahwa resep setiap edisi sake IWA diproduksi dengan ciri khasnya masing-masing. Sebab, sake IWA akan terus melalui penyempurnaan inovasi dari campurannya untuk mencapai keseimbangan maksimal yang Richard dambakan. Melalui IWA, Richard juga berharap dapat menjadi jembatan antara komunitas wine dan sake.

(Richard Geoffroy, sosok founder dibalik resep fantastis IWA 5 yang telah bekerja menjadi master Chef spesialis sampanye. Foto: Dok. IWA)

Selain cita rasanya yang nikmat, merek sake ini semakin hidup dengan konstelasi pikiran yang penuh gairah dan kreatif oleh desainer Marc Newson, sosok pentik dibalik desain botol kaca IWA 5. Dia menciptakan bentuk botol dengan mengubah wadah sake tradisional dan memilih untuk menyelesaikan tampilan desainnya dengan kemilau beludru gelap. Dimana saat minuman dituangkan ke dalam gelap, cahaya bayang-bayang cahaya akan muncul dari dalam botol. Menyatu ke tubuh sebagai lapisan tipis kaca putih datar, tanda yang digambar oleh seniman kaligrafi, Mariko Kinoshita bekerja sama dengan desainer, Hideki Nakajima memecah keheningan botol. Ini adalah objek yang dibuat untuk kesenangan, didefinisikan dalam kaitannya dengan tangan dan kulit, penuh dengan rasa kemanusiaan yang hangat.

(Baca Juga : 3 Wine Terbaik Penfolds Max's Hadir di Indonesia)

Sebelum masuk ke pasar Indonesia, sake IWA 5 telah lebih dulu memulai debutnya di Jepang pada bulan Mei tahun 2020. Kemudian sake IWA 5 distribusi ke Hong Kong dan Singapura masing-masing dimulai pada bulan Juni dan Juli. Pada akhir tahun lalu, sake IWA 5 resmi dirilis di Prancis. Di Indonesia sendiri, IWA 5 siap diimpor dan didistribusikan secara eksklusif oleh PT Pantja Artha Niaga dan akan tersedia secara eksklusif melalui toko online di www.minuman.com serta hadir di restoran-restoran top terpilih di Indonesia.

(Penulis : Nabila Marshanda Aliescha)