Tips Mencukur Bulu Kaki Di Rumah Agar Tidak Iritasi

Siapa yang tidak mendambakan kaki mulus yang terbebas dari bulu? Tak heran jika momen kunjungan ke salon kecantikan untuk waxing seakan tidak pernah lepas dari daftar kita. Namun karantina di rumah kali ini mewajibkan kamu untuk rehat sejenak dari perawatan memanjakan di salon. Meski begitu, jangan jadikan "kenyamanan" di rumah membuatmu lupa merawat si kaki-kaki manis yang siap untuk diberi perhatian ekstra.

Nah, salah satu cara praktis dan ampuh dalam menghilangkan bulu kaki saat ini adalah dengan menggunakan pisau cukur. But first, jangan sampai terbuai dengan kepraktisannya saja. Banyak hal-hal yang perlu dipahami dan dihindari agar shaving game-mu di rumah semakin kuat dan terhindar dari iritasi. Yuk, simak tips mencukur bulu kaki di rumah agar tidak iritasi.

1. Pilih pisau cukur yang tepat

Pisau cukur yang mampu memotong bulu dengan sempurna biasanya memiliki lebih banyak pisau. Hindari menggunakan pisau cukur untuk pria. Meskipun tampak lebih jitu, pisau cukur tersebut tidak bisa meluncur mengikuti garis tubuhmu sehingga kurang ideal dalam menangani lekukan pada bagian tertentu.

2. Eksfoliasi kulit

Lakukan sebelum mencukur. Jika kulitmu sensitif, pastikan rutin melakukan eksfoliasi dengan scrub untuk merontokkan kulit mati. Lakukan secara rutin agar memudahkan proses pencukuran. Hindari langsung mencukur saat mandi. Take your time, kamu pun sedang menjalani work from home jadi tidak perlu terburu-buru. Lembapkan kulit selama 15 menit di kamar mandi agar rambut menjadi lebih lembut dan folikel semakin mudah beradaptasi.

3. Lapisi dengan shaving cream

Lapisi kulit dengan krim shaving terlebih dahulu agar pisau cukur bisa meluncur dengan mudah sehingga pemotongan bulu akan lebih maksimal. Jika tidak punya shaving cream, saatnya mengandalkan hair conditioner karena sama-sama dapat melembutkan bulu. Hindari mencukur saat kulit dalam keadaan kering karena jika tergesek oleh pisau cukur dapat berujung pada infeksi. Pemakaian sabun juga dapat membuat kulit kering. Pastikan untuk menghindari hal ini ya!

4. Bergerak perlahan

Mulailah dengan gerakan perlahan tanpa perlu menekan pisau cukup terlalu keras. Jika menekan terlalu kuat, permukaan kulit menjadi tidak rata sehingga pisau cukur tidak dapat bekerja secara optimal. Cukurlah rambut dari berbagai arah. Sebaiknya kamu tidak mencukur ke arah berlawanan dari tumbuhnya rambut. Risiko yang kerap terjadi adalah tumbuhnya rambut ke dalam yang terkenal dengan istilah ingrown hair. Hal ini dapat menyebabkan kulit gatal-gatal bahkan sampai iritasi.

5. Bilas pisau hingga bersih

Dalam satu kali guratan, pisau cukur akan mengumpulkan shaving cream, bulu, dan sel kulit mati. Biasakan untuk membilas pisau cukur dari kotoran sebelum melencurkannya ke area lain. Hindari mencukur pada pagi hari. Percayalah, mencukur pada malam hari jauh lebih efektif. Peradangan pori-pori pasca mencukur akan memulih dalam semalam sehingga esok harinya kamu bisa mendapati kulit yang mulus.

6. Aplikasikan pelembap

Aplikasikan pelembap setelahnya. Beri kelembapan ekstra pada kulit dengan losion, minyak atau soothing gel untuk membantu menenangkan peradangan kulit. Pastikan untuk mengobati luka pasca mencukur. Selain ingrown hair, luka pasca mencukur akan membekas dalam waktu yang lama dan dapat membuatmu tidak percaya diri. Kompres dengan handuk hangat untuk mengobatinya. 

Itulah tips mencukur bulu kaki di rumah agar tidak iritasi. Selamat mencoba.