Treatment Lash Filler Yang Juga Sehatkan Bulu Mata

Penampilan menjadi hal yang selalu diperhatikan oleh para kaum wanita, bahkan dari hal detail seperti bulu mata saja menjadi perhatian dan memiliki beberapa teknik untuk mempercantik bagian itu sendiri. yang mana banyak dipercaya orang semisal bulu mata yang panjang dan lentik bisa membuat penampilanmu semakin menarik, contohnya seperti eyelash extension, dan lash filler. Namun, kita harus tahu dulu apa itu lash filler dan perbedaan lash lift vs lash filler. 

Eyelash extension adalah prosedur kecantikan yang dilakukan dengan menyambungkan bulu mata sintesis secara perhelai pada bulu mata aslinya, sehingga hasilnya menjadi lebih alami tetapi lebih bervolume dan lentik. Sudah menjadi salah satu rutinitas wajib bagi banyak wanita masa kini menggunakan prosedur kecantikan seperti itu.

Walau bisa membuat tampilan lebih on point tanpa riasan, ada beberapa konsekuensi yang harus dihadapi jika kamu memilih eyelash extension. Di antaranya adalah kamu harus melakukan retouch secara berkala, sehingga pengeluaran untuk perawatan kecantikan otomatis bertambah.

Ada pula risiko bulu mata asli ikut rontok ketika eyelash extension mulai berguguran. Ritual mencuci wajah pun juga cukup terganggu karena kamu tidak bisa membersihkan area mata dengan leluasa dan akhirnya area mata tidak tercuci dengan bersih. Beberapa orang juga pernah mengalami iritasi atau alergi karena tidak cocok dengan lem yang digunakan. 

Demand untuk mempercantik tampilan bulu mata terus mengalir dan industri kecantikan pun tak berhenti berinovasi. Kini perawatan lash filler muncul sebagai solusi permanen. 

Apa itu Lash Filler?

Lash filler adalah teknik khusus kecantikan yang menggunakan cairan khusus berupa keratin yang digunakan untuk mengangkat bulu mata kamu menjadi lebih lentik. Selain melentikkan bulu mata, lash filler teruji klinis dapat menebalkan diameter bulu mata kurang lebih sebanyak 24 persen dalam tiga kali treatment.

Formulanya merupakan partikel keratin mikro diinfusi ke serat bulu mata. Inilah yang membuat bulu mata asli semakin kuat, ternutrisi, dan bertambah ketebalannya. Teknik ini menjaga kelentikkan bulu mata kamu dengan jangka waktu 6 sampai 8 minggu, sehingga kamu tidak perlu lagi merasakan sesuatu di matamu karena sensasinya sudah pasti sangat alami.

(Atas: sebelum lash filler, bawah: setelah 1x perawatan lash filler. Foto: Dok. Byra Lash Bar)

Bagaimana proses Lash Filler?

Langkah perawatannya mirip dengan lash lift. Bagian kantung mata dipakaikan tape agar bulu mata bagian bawah tidak menggganggu pengerjaan, kemudian bagian lash line atas dan kelopak dilindungi oleh bantalan silikon. Kemudian, bulu mata akan di beri losion khusus agar kutikulanya terbuka sehingga dapat menyerap filler lebih maksimal. Selanjutnya cairan filler diaplikasikan menggunakan kuas. Prosedurnya memakan waktu kurang lebih 90 menit. 

Agar hasilnya maksimal, diperlukan tiga sesi lash filler, dapat dilakukan sebulan sekali. Kelentikan bulu mata hasil lash filler dapat bertahan enam sampai delapan minggu, namun pertambahan ketebalan dan kesuburannya bersifat permanen.

Cara perawatannya

Hal yang perlu diperhatikan setelah melakukan lash filler:

- Hindari membasahi dan menggosok bulu mata selama 24 jam.

- Hindari uap panas, termasuk hot shower, sauna, steam room, dan facial steaming selama 24 jam.

- Hindari menggunakan maskara dan eyeliner selama 48 jam (setelah ini dapat menggunakan riasan mata dengan leluasa).

- Sebaiknya membersihkan riasan mata dengan pembersih water-based.

- Tidak perlu menggunakan penjepit bulu mata. 

Dengan 3 jenis teknik memperindah bulu mata di atas, mana nih yang paling nyaman dan cocok untukmu? eyelash extension yang sudah pasti mencetarkan bulu mata kamu dengan bulu mata sintesis yang lebih tebal, namun bisa memunculkan sedikit ketidaknyamanan pada area mata dan harus bolak balik untuk melakukan re-touch, atau lash lift yang alami dan hanya memberi warna dan menaikkan bulu matamu atau lash fill yang melentikkan bulu matamu secara alami, bertahan lama karena adanya efek keratin, dan pastinya tetap sehat.

Perbedaan Lash Filler vs Lash Lift

Sebelum adanya lash filler, servis lash lift jadi alternatif bagi orang-orang yang tidak cocok dengan eyelash extension. Meski hasilnya tidak se-bold eyelash extension, namun lash lift dinilai lebih nyaman karena tidak menggunakan tambahan bulu mata palsu sama sekali.

Layaknya perming untuk rambut, lash lift mengubah bentuk bulu mata menjadi lebih lentik, dan bisa ditambahkan tint untuk membuat warnanya lebih pekat, namun hasil dari lash lift ini sudah pasti jauh lebih alami. Jika formulanya sudah hilang, bulu mata akan kembali ke bentuk aslinya.

Meski begitu, servis lash lift hanya mampu melentikkan bulu mata dalam kurun waktu tertentu, berbeda dengan lash filler yang bisa jadi solusi yang lebih permanen karena daya tahannya yang lebih lama.

Kamu bisa mencoba servis lash filler di:

Byra Lash Bar (Instagram: @byralashbar)

Jl. Cisanggiri I No. 2, Santa, Kebayoran Baru, 

Jakarta Selatan

Tel: 087885233287

Ruhee (Instagram: @ruhee.id)

Senayan City Mall 2 Lt. LG

Tel: 081197101822